Kata Pengamat soal Pembobolan Rekening Jenius Manfaatkan Layanan Pop Call
Merdeka.com - Seorang nasabah Jenius yang merupakan layanan perbankan dari PT Bank BTPN Tbk, beberapa hari lalu menjadi korban pembobolan rekening digital. Penipu dilaporkan menyalahgunakan fitur Pop Call Telkomsel.
Korban ditelepon oleh penipu yang mengaku sebagai petugas dari bank dengan menyalahgunakan fitur Pop Call. Pelaku berhasil memberikan kesan seakan nomornya memang dari bank bersangkutan.
Pengamat keamanan siber dari Vaksincom, Alfons Tanujaya, mengatakan secara hukum kesalahan memang ada di pihak nasabah, mengapa sampai bisa tertipu memberikan PIN otorisasi transaksi atau tidak melindungi PIN otorisasi transaksi dengan baik.
Namun, ia menilai kasus ini juga menunjukkan masih ada celah keamanan di dalam proses transaksi perbankan dan fitur Pop Call.
"Tidak dapat disangkal bahwa pengamanan otorisasi transaksi yang lemah, dan fitur Pop Call sangat berperan pada keberhasilan aksi penipuan ini," ujar Alfons dalam keterangan resmi Vaksincom, Minggu (27/9).
Social Engineering
Alfons mengungkapkan, kejadian yang dialami korban tergolong dalam social engineering atau rekayasa sosial.
Berdasarkan pengalaman Vaksincom sebagai perusahaan keamanan, rekayasa sosial pada umumnya sederhana dan tidak mengandalkan teknologi canggih. Namun, lebih kepada eksploitasi kelemahan korban secara psikologis.
"Dalam pelaksanaannya, rekayasa sosial ini memanfaatkan sistem dan korbannya yang awam," kata Alfons.
Penipu dalam kasus ini menggunakan nama "Call Centerr JENIUS", sehingga lolos dari blokir sistem dan tampil di layar ponsel penerima telepon. Korban kemungkinan besar mengira menerima telepon dari Caller ID "Call Center JENIUS."
Pernyataan Telkomsel
Menanggapi kasus penipuan yang menyalahgunakan layanan Telkomsel, Vice President Corporate Communications Telkomsel, Denny Abidin, mengatakan Telkomsel menyediakan layanan SMS untuk pengaduan jika pelanggan merasakan ada upaya penipuan, dengan menghubungi layanan call center 24 jam 188, mengirimkan SMS pengaduan yang dikirimkan ke 1166 secara gratis dengan format PENIPUAN#NOMOR MSISDN PENIPU#ISI SMS PENIPUAN.
Selain itu, pelanggan Telkomsel juga bisa menghubungi via pesan singkat dengan asisten virtual di Line, Telegram, dan Facebook Messenger Telkomsel, email cs@telkomsel.co.id, atau melalui facebook.com/telkomsel dan Twitter @telkomsel.
"Telkomsel juga siap berkoordinasi jika sudah ada permohonan tindak lanjut secara resmi dari aparat penegak hukum, sesuai dengan laporan yang diajukan oleh masyarakat dan melakukan blokir sesuai permintaan pemerintah dan atau sesuai ketentuan dan peraturan perundangan yang berlaku," kata Denny.
Sumber: Liputan6.com
Reporter: Andina Librianty
(mdk/faz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Handphone Disita Penyidik, Aiman Ketar-Ketir Pemberi Info Netralitas Aparat Terbongkar
Aiman menjalani pemeriksaan selama 12 jam sebagai saksi kasus dugaan penyebaran berita bohong.
Baca SelengkapnyaMantap, Kini Cairkan Manfaat Pensiun Berkala BPJS Ketenagakerjaan Tak Perlu Ke Kantor Cabang
Kali ini BPJS Ketenagakerjaan bersinergi dengan Bank Mandiri Taspen (Mantap) dalam pemanfaatan layanan e-oten (autentikasi digital).
Baca SelengkapnyaCoba Pertahankan Handphone Kekasih, Pemuda Ini Kritis Dibacok Komplotan Begal di Kawasan Industri Pulogadung
Korban kritis terkena sabetan senjata tajam di perut dan tangan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
72 Persen Penggunaan Pinjaman Online Dimanfaatkan untuk Peningkatan Kualitas Hidup
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menargetkan mencapai angka peningkatan indeks literasi keuangan yaitu 65 persen dan inklusi keuangan 93 persen pada 2027.
Baca SelengkapnyaTumbuh 12 Persen, Pengguna JakOne Mobile Tembus 2,2 Juta Orang dengan Transaksi Rp30,6 Triliun
Produk dan layanan Bank DKI akan terus diperluas seiring dengan visi Bank DKI untuk mendukung pertumbuhan Jakarta.
Baca SelengkapnyaBuka Rekening BTN Kini Bisa dari Handphone, Tak Perlu ke Kantor Cabang
Nasabah dapat melakukan proses pembukaan rekening baru via Super Apps BTN Mobile di mana saja dan kapan saja, tanpa perlu datang ke Kantor Cabang.
Baca SelengkapnyaBikin Masa Depan Senang, Yuk Nabung di BritAma Rencana via BRImo dari Sekarang
Kini membuat rekening tabungan baru juga bisa dilakukan lewat aplikasi, sehingga lebih praktis dan fleksibel.
Baca SelengkapnyaBegini Pentingnya Keterbukaan Informasi di Era Digitalistasi, Khususnya Bisnis Perbankan
Dalam menghadapi era digitalisasi, perbankan dituntut untuk adaptif dalam memanfaatkan saluran penyampaian informasi kepada khalayak.
Baca SelengkapnyaPenyaluran Kredit untuk Mobil Listrik Masih Rendah, Terkendala Tingginya Suku Bunga
Penyaluran Kredit untuk Mobil Listrik Masih Rendah, Terkendala Tingginya Suku Bunga
Baca Selengkapnya