Karyawan Positif Covid-19, Pabrik Nokia di India Berhenti Beroperasi
Merdeka.com - Pabrik perakitan dan infrastruktur telko besutan Nokia di India Selatan berhenti beroperasi mulai pekan lalu. Hal itu, sebagaimana dikutip dari Reuters via Tekno Liputan6.com, dilakukan karena perusahaan menyatakan beberapa karyawan dinyatakan positif terinfeksi Covid-19.
Nokia tidak mengungkapkan berapa banyak karyawan di fasilitas yang terletak di Sriperumbudur di negara bagian selatan Tamil Nadu yang positif terinfeksi Covid-19.
Namun, sumber Reuters yang mengetahui isu itu menyebut mereka yang terinfeksi setidaknya berusia 42 tahun. Perusahaan mengatakan telah menerapkan sejumlah protokol seperti social distancing dan perubahan fasilitas kantin.
Beroperasi Terbatas
Memang, selama beberapa pekan terakhir fasilitas tersebut beroperasi secara terbatas. Langkah ini merujuk pada keputusan India yang mulai melakukan relaksasi lockdown dengan pertimbangan ekonomi.
"Kami berharap untuk segera memulai kembali operasi pada level terbatas dengan kekuatan staf yang terbatas," ujar juru bicara Nokia menambahkan.
Kasus serupa dialami Oppo, di mana vendor asal Tiongkok tersebut juga menghentikan operasi di fasilitas yang baru buka di pinggiran New Delhi.
Hal itu dilakukan setelah setidaknya sembilan pekerja dinyatakan positif terinfeksi Covid-19.
Sumber: Liputan6.comReporter: Mochamad Wahyu Hidayat
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Baca SelengkapnyaInformasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca SelengkapnyaKorban kritis terkena sabetan senjata tajam di perut dan tangan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Aiman menjalani pemeriksaan selama 12 jam sebagai saksi kasus dugaan penyebaran berita bohong.
Baca SelengkapnyaSamsung kembali berada di posisi pertama, mengalahkan Apple dalam hal penjualan smartphone di dunia.
Baca SelengkapnyaImbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaSetelah HP layar lipatnya sukses di pasaran, Samsung berencana mengembangkan Tablet layar lipat.
Baca SelengkapnyaTerkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaPLN pernah menghadapi tantangan stok batubara yang kurang dari 5 Hari Operasi Pembangkit (HOP) pada Desember 2021 lalu.
Baca Selengkapnya