Jumlah Pengguna Domain .id Kini Lebih Banyak Dari co.id
Merdeka.com - Nama domain .id tumbuh signifikan di tahun 2019 lalu. Bagaimana tidak, Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI) sebagai registri top level domain Indonesia (.id), menyebut bahwa pengguna domain .id naik 45 persen.
Angka pengguna domain .id ini menjadi 135.812 nama dibandingkan tahun sebelumnya.
Jumlah domain .id juga lebih tinggi ketimbang domain co.id yang lebih dulu dipasarkan.
Ketua PANDI Yudho Giri Sucahyo mengatakan, pertumbuhan ini akibat tren pemakaian nama domain sebagai langkah tepat untuk fokus ke dunia digital.
Domain ini pertama kali diperkenalkan di Indonesia enam tahun lalu. Namun seiring perjalanannya hingga 2019, penggunaan domain .id meningkat secara signifikan.
Saat ini nama domain mengalami pergeseran makna menjadi sesuatu yang sangat penting dan bernilai.
"Domain yang mulanya hanya sebatas alamat internet yang menggantikan alamat IP, menjadi kewajiban untuk melindungi merek di dunia maya," ujar Yudho dalam keterangan resminya yang dikutip dari Liputan6.com.
Yudho mengatakan, seiring dengan perkembangan teknologi yang dinamis, masyarakat lebih suka sesuatu yang serba instan dan singkat, termasuk nama domain Top Level Domain (TLD) dibandingkan SLD (Second Level Domain).
Mudah Diingat Orang
Hal ini karena secara struktur kata, domain .id lebih pendek, sehingga lebih mudah diingat orang. Dengan begitu, pertumbuhannya pun kian signifikan.
Alasan lain yang membuat meningkatnya penggunaan domain .id adalah kemudahan dalam pendaftaran, yang tidak lagi memerlukan unggahan dokumen.
Berdasarkan data PANDI, per April 2019, pengguna domain .id mencapai 111.059 nama. Jumlah ini menyalip jumlah pengguna domain co.id yang tercatat 110.111.
Padahal pada bulan sebelumnya (Maret), jumlah nama domain .id masih tertinggal dibandingkan co.id.
Domain .id dan co.id
Sejarah mencatat domain co.id hadir lebih dulu bahkan sebelum PANDI berdiri pada 2007. Sementara .id baru lahir pada 2014.
Yudho mengatakan, domain .id cocok tidak hanya untuk pengguna di Indonesia tetapi juga di luar negeri.
"Domain .id bisa dibilang seksi karena merepresentasikan Indonesia, tapi juga bisa merepresentasikan ide, identitas, dan international domain," katanya.
Sekadar informasi, selain mengelola domain .id dan co.id, PANDI juga mengelola domain go.id, ac.id, net.id, sch.id, biz.id, desa.id, my.id, net.id, or.id, mil.id, web.id, dan ponpes.id.
Sumber: Liputan6.comReporter: Agustin Setyo Wardani
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengguna Domain .ID Tembus 951.421 di 2023
Peningkatan terbesar terjadi pada jumlah pengguna domain BIZ.ID dengan peningkatan 511 persen.
Baca SelengkapnyaPANDI Kasih Promo Harga Akhir Tahun untuk Belanja Domain .id, Cek Detailnya
Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI) sebagai registri nama domain tingkat tinggi Indonesia (.id), berikan harga spesial domain .id pada akhir tahun.
Baca SelengkapnyaS.id, Layanan Tautan Pendek Buatan Indonesia Kini Punya 1 Juta Pengguna
S.id, layanan aplikasi web untuk membuat tautan pendek dan microsite untuk bio link, mencatat pertumbuhan yang signifikan di tahun 2023.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Puluhan Orang Tertipu Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Miliaran Rupiah
Puluhan Orang Tertipu Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Miliaran Rupiah
Baca SelengkapnyaSyarat Pemilu di Indonesia, Lengkap Beserta Kategori Pemilih
Syarat menjadi pemilih dalam Pemilu penting diketahui setiap warga negara Indonesia.
Baca SelengkapnyaHarga Beras Terus Naik, Mendag Minta Warga Beralih ke Beras SPHP yang Lebih Murah
Alasannya, ketersediaan beras premium khususnya kemasan kecil sangat terbatas.
Baca SelengkapnyaCara Memilih Tas Wanita Lokal, Harga Terjangkau dan Berkualitas
Beberapa cara memilih tas wanita lokal yang berkualitas dengan harga terjangkau.
Baca SelengkapnyaAwalnya Terjual 5 Porsi Kini Laku 3 Ton dalam Seminggu, Intip Kisah Inspiratif Pengusaha Pisang Geprek yang Viral
Berawal dari modal yang sangat kecil, kini ia memperoleh omzet hingga jutaan rupiah per minggunya.
Baca SelengkapnyaSelamat! 19 Perwira TNI AD Pecah Bintang, ini Daftar Namanya Kini Bintang 1 di Pundak
Berikut daftar nama 19 perwira TNI AD yang kini pecah Bintang 1 di pundak.
Baca Selengkapnya