Merdeka.com - Zaman sudah semakin maju begitu pula teknologi. Tidak dapat dipungkiri bahwa perkembangan teknologi memang sangat cepat. Saat ini, di tempat manapun pasti menggunakan teknologi, mulai dari kantor, rumah sakit, tempat makan, hingga rumah sendiri.
Tidak hanya orang dewasa saja, saat ini banyak anak-anak yang sudah bermain gadget sejak kecil. Mereka memainkan gadget untuk menonton video, bermain game atau sekedar mendengarkan music. Namun di sisi lain banyak juga yang menggunakan gadget untuk belajar.
Kecanggihan dan beragam fitur yang ditawarkan memang bisa membuat seseorang terlena akan hal tersebut. Hal ini membuat beberapa orang menjadi kecanduan teknologi. Kecanduan teknologi sama tidak jauh berbeda dengan kecanduan alkohol, rokok, dan narkoba.
Kecanduan ini dapat membuat seseorang tidak berhenti menggunakan gadgetnya sehingga menimbulkan beberapa dampak seperti mata perih, pola tidur tidak teratur, anti sosial, dan berpengaruh pada kesehatan mental maupun fisik. Sebagian orang mungkin tidak menyadari bahwa mereka telah kecanduan teknologi. Sebab fenomena ini terjadi di bawah alam sadar karena telah terbentuk kebiasaan.
Dilansir dari NFON, berikut ini adalah 5 cara untuk mengatasi kecanduan teknologi:
1. Nonaktifkan Push Up Notification
Push up notification dapat membuat seseorang untuk terus membuka ponsel dan terus memainkannya dalam waktu yang lama. Notifikasi ini secara tidak sadar dapat membuat penggunanya terus membuka program atau aplikasi tersebut. Akan lebih baik jika segala notifikasi disalurkan melalui email sehingga Anda dapat mengontrol penggunaan teknologi.
2. Berikan Password Ketika Sleep Mode
Cahaya dari ponsel dapat membuat mata terjaga. Hal itu dikarenakan tubuh khususnya hormon melatonin yang membantu tubuh untuk tidur merespon cahaya tersebut dan menganggapnya sebagai siang hari. Sehingga akan lebih baik jika menjauhi gadget sebelum tidur agar mata dapat rileks. Pemberian password untuk membuka aplikasi saat ponsel berada pada sleep mode merupakan pilihan yang tepat.
3. Keluarkan Aplikasi Yang Tidak Dipakai
Meskipun susah untuk benar-benar berhenti menggunakan aplikasi tertentu, namun tidak ada salahnya untuk mencoba. Sebab icon aplikasi tertentu secara tidak langsung dapat membuat pengguna ingin membuka aplikasi tersebut.
Advertisement
4. Berhenti Untuk Mencari Apapun Menggunakan Google
Rasa penasaran merupakan faktor utama seseorang ingin menemukan jawaban. Jawaban ini dapat dengan mudah didapat dengan mengetik di mesin pencarian seperti google. Namun hal ini juga membuat pengguna menjadi kecanduan, sebab mereka bergantung pada google untuk menemukan sesuatu.
5. Hindari Teknologi Dengan Menggunakan Teknologi
Ironi memang rasanya karena untuk mengatasi kecanduan teknologi, kita memerlukan teknologi pula untuk membantu hal tersebut terwujud. Sebab niat dan keinginan yang kuat tidak cukup untuk melawan perusahaan teknologi dalam mendapatkan perhatian pelanggan. Teknologi yang dapat membantu mengatasi kecanduan ini berbentuk aplikasi. Beberapa aplikasi dapat memberi tahu berapa jam pengguna telah melihat ponsel dan memperingati konsumsi ponsel yang berlebihan.
Penggunaan teknologi yang berlebihan dapat menimbulkan masalah psikologi seperti insomnia dan gangguan kecemasan. Oleh karena itu sebaiknya membatasi penggunaan teknologi untuk menjaga kesehatan mental. Percakapan nyata seperti melakukan panggilan telepon atau bertemu langsung merupakan salah satu kunci hubungan yang sehat terhadap teknologi.
Reporter: Eleonora Gifthalia Christi Adena [mgd]
Baca juga:
Fungsi uTorrent dan Penggunaannya, Baca Lebih Lanjut
Fungsi Adobe Illustrator, Ketahui Cara Menggunakannya Bagi Pemula
Mengenal Fungsi Hangouts dan Penjelasannya, Perlu Diketahui
Penyebab TV Tidak Ada Gambarnya Tapi Ada Suaranya, Ini Penjelasannya
Samsung Perkenalkan Image Sensor ISOCELL dengan Piksel Terkecil di Industri
Sekitar 3 Jam yang laluMenkominfo sebut Pemerintah Bakal Bangun 4 Pusat Data Nasional Standar Tinggi
Sekitar 4 Jam yang laluMetaverse Dianggap Akan Berguna Bagi Industri di Masa Datang
Sekitar 6 Jam yang laluMenkominfo soal TKDN TIK: Pemerintah Serius Soal Ini!
Sekitar 8 Jam yang laluNAM Watches Rilis Enam Produk Keren Edisi Star Wars
Sekitar 8 Jam yang laluTelkomsel Awards 2022 Ajang Penghargaan Bagi Insan Kreatif
Sekitar 10 Jam yang laluLima Rekomendasi Platform e-Commerce di Indonesia, Wajib Diketahui Para Seller
Sekitar 1 Hari yang laluZenius Tawarkan Konsep Belajar yang Penting-Penting Aja
Sekitar 2 Hari yang laluMenguatkan Kompetensi Tenaga Kesehatan Berbasis Teknologi Digital
Sekitar 2 Hari yang laluLG Rilis QNED Mini LED TV Terbesar 86 Inci di Jakarta Fair 2022
Sekitar 3 Hari yang laluMultipolar Technology Tawarkan Sistem Keamanan Siber Berbasis Machine Learning Cortex
Sekitar 3 Hari yang laluPerluas Bisnis, ACMIC Jajal Pasar TWS
Sekitar 3 Hari yang laluDibutuhkan Talenta Keamanan Siber Sesuai dengan Kebutuhan Industri
Sekitar 3 Hari yang laluCerita Reshuffle Kabinet Jokowi
Sekitar 1 Minggu yang laluSosok John Wempi Wetipo, Kader PDIP Miliki Rp65 M Dipuji Megawati Karena Disiplin
Sekitar 1 Minggu yang laluLuhut Bongkar Rahasia, Kisah di Balik Jokowi Sering Merotasinya Sebagai Menteri
Sekitar 5 Hari yang laluMomen Jokowi Lupa Sapa Zulkifli Hasan dan Hadi Tjahjanto di Sidang Kabinet Paripurna
Sekitar 1 Minggu yang laluCerita Reshuffle Kabinet Jokowi
Sekitar 1 Minggu yang laluJokowi Bentuk Panitia INASPOC untuk Penyelenggaraan ASEAN Para Games 2022
Sekitar 2 Jam yang laluVaksin Merah Putih Masuk Fase Tiga, BPOM Usul Jokowi Beri Nama Baru
Sekitar 2 Jam yang laluPresiden Jokowi dan Iriana Tiba di Munich, Dijadwalkan Hadiri KTT G7 Besok
Sekitar 11 Jam yang laluJokowi: Saya akan Ajak Negara G7 untuk Upayakan Perdamaian di Ukraina
Sekitar 1 Hari yang laluData Kasus Covid-19 di Indonesia 27 Juni 2022
Sekitar 1 Jam yang laluUji Klinik Vaksin Merah Putih Unair Memasuki Fase Tiga
Sekitar 3 Jam yang laluCovid-19 Melonjak, Pemerintah Klaim Sudah Siapkan Pencegahan dan Pengendalian
Sekitar 6 Jam yang laluUpdate Pasien Covid di Wisma Atlet Per 27 Juni 2022: Berkurang 4, Tersisa 115 Orang
Sekitar 7 Jam yang laluKasus Covid-19 Naik Lagi, Perlukah Tarik Rem Darurat?
Sekitar 7 Jam yang laluUpdate Kasus Omicron BA.4 dan BA.5: Naik jadi 388, Terbanyak di Jakarta
Sekitar 8 Jam yang laluMenkes Minta Bantuan Jepang Jaga Kualitas Mesin Pendingin Vaksin
Sekitar 22 Jam yang laluUpdate 26 Juni 2022: Kasus Positif Covid-19 Tambah 1.726 Orang
Sekitar 1 Hari yang laluKasus Subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 Naik, Menkes: Rate Nasional Masih Terkendali
Sekitar 1 Hari yang laluSubvarian Baru Virus Corona Kebal Antibodi yang Dipicu Vaksinasi & Infeksi Omicron
Sekitar 2 Hari yang laluKasus Subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 Terdeteksi di 143 Pasien
Sekitar 3 Hari yang laluUpdate Covid-19 Nasional Hari Ini per 24 Juni 2022: Kasus Positif Tambah 2.069 Orang
Sekitar 3 Hari yang laluKepala BNPB: Penanganan PMK Pakai Cara yang Sama dengan Covid-19
Sekitar 3 Hari yang laluOmicron BA5.1 Mengamuk di Makau, Restoran dan Tempat Hiburan Ditutup
Sekitar 3 Hari yang laluBanyak WNA Positif Covid-19 Sumbang Kenaikan Kasus di Bali
Sekitar 3 Hari yang laluSri Mulyani Khawatir Lonjakan Kasus Covid-19 Kembali Hambat Pemulihan Ekonomi
Sekitar 3 Hari yang laluCovid-19 Hari Ini 23 Juni 2022: Kasus Positif Tambah 1.907, Sembuh 1.146
Sekitar 4 Hari yang laluIbunda dan Anak Anies Baswedan Positif Covid-19
Sekitar 4 Hari yang laluKasus Covid-19 Naik Lagi, Menko Luhut Kaji Vaksin Booster Jadi Syarat Perjalanan
Sekitar 4 Hari yang laluMana Lebih Baik Dalam Tangani Pandemi, Negara Demokrasi atau Otoriter?
Sekitar 4 Hari yang laluHarga BBM Shell Kembali Naik, Bagaimana dengan Pertamina?
Sekitar 3 Minggu yang laluJokowi Soal Harga BBM: Subsidi APBN Gede Sekali, Tahan Sampai Kapan?
Sekitar 1 Bulan yang laluVIDEO: Profil Komandan Paspampres, Jenderal Darah Kopassus Penjaga Jokowi di Ukraina
Sekitar 3 Jam yang laluVIDEO: Mengulas Keistimewaan Kopassus, Denjaka & Kopasgat, Pasukan Kawal Jokowi
Sekitar 5 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami