Gambar 3 dimensi dalam ukuran nanometer

Merdeka.com - Kali ini Universitas Vienna, Austria, telah tercatat sebagai pemegang rekor dunia baru untuk pemahat 3D berukuran nanometer. Para peneliti dari universitas ini melakukan percobaan pertamanya dengan membuat suatu pahatan 3D berbentuk mobil Formula 1 berukuran 0.285 milimeter dengan waktu sekitar empat menit saja.

Para peneliti mengatakan bahwa mereka berhasil membuat suatu karya seni tersebut dengan menggunakan teknik peralatan biomedical berukuran kecil. Untuk membuat satu mobil Formula 1 saja, dibutuhkan setidaknya 100 layer yang setiap layer berisi dari 200 garis cetakan. Profesor Jurgen Stampfl menjelaskan kepada BBC bahwa sebenarnya teknologi ini sudah lama sekali diketahui oleh banyak peneliti di dunia, tapi mereka kesulitan dalam mencoba membuat karya seni seperti ini dalam waktu singkat. "Mereka mencoba membuat suatu bangunan 3D dengan waktu berjam-jam, bahkan ada yang sampai berhari-hari", lanjutnya.

Teknik ini lebih terfokus pada sinar laser yang dipergunakan untuk memotong dan memilah setiap bagian yang diinginkan. Tidak seperti cara 3D tradisional, dengan menggunakan laser maka bagian keras ataupun yang lunak bahkan cair dapat dibelah dan dibentuk dengan mudah. Dikarenakan prosesnya melibatkan pemotongan dua photon dalam sekali pemotongan saja, maka para peneliti sepakat memberi nama teknik ini dengan sebutan Two-Photon Lithography. Selain sengaja membuat karya seni berukuran nano, para peneliti ini juga mempunyai tujuan lain, yaitu untuk membantu para dokter bedah melakukan tugasnya.

Sesuai yang ditulis dalam BBC.co.uk, Prof Stampfl juga mengatakan bahwa teknik ini dapat dipakai dalam berbagai medan, mulai dari cair sampai di permukaan tissue yang paling lembut sekalipun. "Kita juga bisa membuat cetakan di permukaan sel dengan menggunakan sinar inframerah", tambahnya.