Galaxy S9 mengecewakan, seberapa menarik Samsung Galaxy S10 nanti?
Merdeka.com - Beberapa waktu yang lalu, kita telah membahas bagaimana kiprah Samsung Galaxy S9 yang dinilai gagal memenuhi ekspektasi publik dan juga perusahaan. Berbagai faktor telah dibahas secara rinci mengenai flagship tersebut.
Nah, saat ini kita akan membahas mengenai Sang Penerus dari Galaxy S9, yakni Galaxy S10 yang rencananya bakal rilis awal tahun depan. Tentunya, Samsung tidak ingin mengecewakan publik dengan merilis Galaxy S10 yang ternyata kurang memiliki pesona yang kuat untuk menarik konsumen.
Seperti yang diketahui, Sammy menyiapkan tiga model untuk tahun depan di keluarga Galaxy S10-Series, yakni Galaxy S10 Lite (layar datar yang lebih murah), Galaxy S10 (versi reguler) dan Galaxy S10+ (versi yang lebih besar ukuran layarnya.
Seorang analis dari KGI Securities - Ming-Chi Kuo mengungkapkan bahwa Samsung akan merilis tiga model dari Galaxy S10 untuk menyaingi Apple dengan iPhone 9, iPhone X (2018), dan iPhone X Plus yang rilis September mendatang. Bahkan salah satu di antaranya dibanderol lebih murah. Sama persis.
Jika Anda mengharapkan beberapa perombakan ulang yang lebih besar dari wujud Galaxy S-Series, Anda mungkin akan kecewa. Galaxy S10 sepertinya akan, yaa... semoga saja tidak monoton dengan Infinity Display sedikit ditingkatkan dari model yang saat ini.
Yuk, kita simak detail pesona dari Galaxy S10.
Sensor Sidik Jari Ultrasonik
Kepala Samsung Mobile, DJ Koh baru-baru ini mengatakan bahwa pemindai sidik jari di bawah layar pada Galaxy S10 akan lebih akurat dengan teknologi ultrasonik. Sebenarnya hal ini sudah pernah diungkapkan dua tahun lalu, bahkan sebelum Galaxy S8 melenggang di pasaran.
Selain itu, Ming-Chi Kuo juga mengamini hal tersebut. Dia menunjukkan arsip dari Kantor Paten AS seperti yang dapat Anda lihat di atas. Itu adalah pemindai sidik jari ultrasonik milik Samsung. Pemindai itu tidak hanya akan ditempatkan di bawah layar, namun juga akan ditempatkan di sisi atau di tepi smartphone. Kemungkinan besar, Galaxy S10 Lite (versi murah) akan memiliki sistem pemindai sidik jari di samping layar.
Layar memancarkan suara
Sebuah konsep tampilan suara yang menarik dari Samsung mendapat perhatian dari kami ketika dipamerkan pada Society of Information Displays (SID) 2018 bulan lalu.
Seperti yang Anda lihat pada video di atas, layar dari Galaxy S10 nantinya akan memiliki teknologi 'Sound on Display'. Bandwidth transmisi dikatakan berada dalam kisaran 100-8000Hz, dan berkat getaran yang halus Anda dapat mendengar jika meletakkan telinga ke area yang cukup luas di bagian atas layar tanpa speaker.
Kamera Samsung Galaxy S10
Samsung Galaxy S10 kemungkinan akan memiliki setup tiga kamera di bagian belakang. Mungkin ini memang bukan hal yang baru, mengingat Huawei P20 Pro sudah melakukannya di tahun ini. Dan Samsung baru akan menerapkannya pada perangkat Galaxy S10 tahun depan.
Apakah itu langkah terlambat? Sepertinya tidak juga, mengingat Apple sang rival abadi Sammy belum menerapkan hal itu. Bisa jadi, Apple akan menerapkan triple-cam pada perangkat iPhone di tahun 2019 mendatang.
Dual-camera selfie
Pada setup kamera depan, kemungkinan Sammy juga akan menyematkan dual-camera. Yang mana ini juga akan dilakukan oleh Google Pixel 3 yang akan rilis pada 4 Oktober nanti. Kamera depan ini akan memiliki efek bokeh yang dimaksimalkan dengan kualitas gambar yang lebih baik. Namun perlu dicatat bahwa penerapan dual-camera depan ini akan eksklusif untuk Galaxy S10+, sementara untuk Galaxy S10 dan S10 Lite tidak memiliki itu.
Konektivitas 5G
Qualcomm baru-baru ini mengumumkan chipset 7nm pertama di dunia, modem nirkabel X24 generasi terbaru yang akan memiliki kecepatan download pra-5G 2Gbps. Samsung kemungkinan besar bakal menyematkan chipset QualG 5G Snapdragon pada Galaxy S10.
Itu artinya klien pertama dari Snapdragon 855 adalah Galaxy S10.
Pengenalan wajah 3D
TrueDepth Apple yang tersemat pada iPhone X adalah sebuah hal yang menarik. Bagaimana tidak, teknologi bukan hanya menggunakan kamera depan yang ditambah dengan pemancar IR terbaik. Melainkan membuat ID wajah pada dengan menembakkan tidak kurang dari 30.000 sinar near-infrared di wajah Anda dan memproyeksikan polanya, ditambah kamera infrared yang mengumpulkan dan menyimpulkan persepsi ke dalam dengan menghitung di mana garis putus melalui suatu algortima. Wow!
Teknologi tersebut disalin oleh OPPO Find X dan juga Xiaomi Mi 8 Edition. Untuk Xiaomi, juga memiliki pemindai jari di layar. Itulah pengaturan yang mungkin akan ditambahkan dalam perangkat Galaxy S10 dan diharapkan bakal memiliki daya tarik yang kuat pada konsumen.
Penginderaan 3D ini konon dikembangkan dalam kemitraan bersama Mantis Vision dan dibantu oleh pembuat komponen kamera loka Woodgate.
Jika Anda pensaran dengan apa yang dilakukan oleh Mantis Vision, bisa cek video di bawah ini. Silakan berandai-andai nantinya Galaxy S10 dan S10+ memiliki teknologi semacam ini.
Semua itu adalah salah satu daya tarik dari Samsung Galaxy S10 yang bakal rilis tahun depan. Apakah sudah lebih baik dari Galaxy S9? Semoga dengan sejumlah perubahan dan peningkatan ini, Samsung kembali memiliki penggemar yang banyak. Mengingat kiprah Galaxy S9 yang kurang memenuhi ekspektasi perusahaan.
(mdk/ega)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sehari Sebelum Dirilis, Segini Harga Samsung Galaxy S24?
Beragam informasi menyebut Samsung Galaxy S24 punya harga segini.
Baca SelengkapnyaDaftar Harga HP Samsung Galaxy S24 Series di Indonesia, Paling Murah Segini
Ini daftar lengkap harga Samsung Galaxy S24 di Indonesia. Berminat yang mana?
Baca SelengkapnyaIni Bocoran Harga dan Spek Samsung Galaxy S24 Jelang Peluncuran
Samsung Galaxy S24 dikabarkan akan segera meluncur di pertengahan Januari tahun ini.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Samsung Galaxy S24 Dirilis, Cek Speknya sebelum Membeli
Samsung akhirnya merilis Galaxy S24 di ajang Galaxy Unpacked 2024, San Jose, California, dini hari, Kamis (18/1).
Baca SelengkapnyaPenjualan Samsung Galaxy S24 Salip Galaxy S23 secara Global, Seri Ultra Tetap Jadi Terpopuler
Ini merupakan riset dari lembaga Counterpoint Research yang memotret penjualan seri flagship Samsung.
Baca SelengkapnyaHidup Makin Terbuka dengan Galaxy, Yuk Bersiap Sambut Era Baru Mobile AI
Bisa dibilang tak ada perusahaan yang bisa memanfaatkan potensi AI seperti Galaxy.
Baca SelengkapnyaKapan Teknologi Ponsel Lipat Bermula? Ternyata Ini Penemunya!
Konsep ponsel lipat pertama kali dikembangkan oleh Samsung sejak mereka pertama kali memamerkan prototipe pada tahun 2011.
Baca SelengkapnyaIntip Kecanggihan Exynos, Prosesor dengan Performa Gahar, Anti Lag Cocok Untuk Dipakai Gaming
Exynos jadi salah satu prosesor yang keunggulannya nggak boleh disepelekan.
Baca SelengkapnyaAmbisi Besar Samsung Kalahkan Apple di Fitur Kesehatan
Samsung ingin mengembangkan sensor kesehatan yang inovatif untuk perangkatnya agar bisa bersaing dengan Apple.
Baca Selengkapnya