Deretan kerugian jika Anda beli smartphone "Black Market"
Merdeka.com - Sudah jadi hal yang umum kalau smartphone dengan label BM atau black market, punya keunggulan di sisi harga yang murah. Namun tidak selalu yang murah itu baik.
Pasalnya, banyak sekali kerugian yang bisa mengintai Anda di masa mendatang, seraya smartphone tersebut Anda gunakan sehari-hari.
Berikut dereta kerugian jika Anda beli smartphone "Black Market", seperti dilansir dari Tekno Liputan6.com berikut ini.
1. Klaim Garansi Ribet
Berbeda dengan smartphone yang bergaransi resmi, smartphone black market biasanya diberi garansi oleh si penjual langsung.
Meski tidak semua smartphone black market rusak saat diterima, kamu mesti mempertimbangkan faktor garansi ini. Hal ini karena pembeli berpotensi sulit mengklaim garansi alias garansinya ribet untuk diklaim.
Sementara, klaim garansi untuk smartphone resmi cukup mudah. Kamu tinggal datang ke pusat servis resmi, menunjukkan kerusakan dan nota pembelian serta kartu garansi dan smartphone-pun bakal diperbaiki atau diganti.
2. Waktu Garansi Singkat
Smartphone bergaransi resmi biasanya mendapatkan garansi setidaknya satu tahun. Ada juga yang digaransi selama dua tahun setelah pembelian.
Lain halnya dengan smartphone black market yang hanya digaransi seminggu atau sebulan.
Dengan masa garansi singkat, pemilik sudah pasti akan kerepotan saat smartphone-nya rusak meskipun baru saja dibeli. Mau tak mau, saat smartphone black market kamu bermasalah, kamu tak bisa lagi mengklaim garansi kepada si penjual.
3. Kerusakan Hardware Tak Diketahui
Smartphone black market tidak diketahui pasti kondisinya. Bisa saja terlihat baik fisiknya tetapi sebenarnya mengalami kerusakan, misalnya pada layar yang bergaris.
Minimnya pengecekan kualitas seperti yang dilakukan pada smartphone resmi membuat kita tidak tahu bagaimana kualitas produk yang sesungguhnya.
4. Aksesori Abal-Abal
Smartphone bergaransi resmi biasanya dibekali aksesori original dari produsen. Lain lagi dengan smartphone black market, yang mungkin hadir dengan sejumlah aksesori palsu. Mungkin, ada juga penjual yang memberi pilihan untuk membeli secara ecer ataupun lengkap dengan aksesori, dan pembeli harus menambah biaya tambahan.
Dari semua aksesori yang diberikan, tentu yang paling berbahaya jika ternyata KW adalah charger. Pasalnya, jika charger bermasalah, urusannya dengan baterai yang merupakan faktor esensial di smartphone. Kita harus ingat kalau banyak sekali kasus smartphone meledak ketika dicas.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sehari Sebelum Dirilis, Segini Harga Samsung Galaxy S24?
Beragam informasi menyebut Samsung Galaxy S24 punya harga segini.
Baca SelengkapnyaHarga BBM per 1 Februari Naik Lagi, Cek Daftarnya di Sini
Harga BBM kembali mengalami kenaikan per Februari 2024.
Baca SelengkapnyaDaftar Harga HP Samsung Galaxy S24 Series di Indonesia, Paling Murah Segini
Ini daftar lengkap harga Samsung Galaxy S24 di Indonesia. Berminat yang mana?
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Simak Rekomendasi Mobil Bekas Murah di Bawah Rp100 Juta dengan Kualitas yang Baik
Tidak semua kualitas mobil bekas buruk, terdapat juga kualitas yang baik. Hal ini tergantung bagaimana perawatannya. Simak rekomendasi mobil bekas berikut.
Baca SelengkapnyaHandphone Disita Penyidik, Aiman Ketar-Ketir Pemberi Info Netralitas Aparat Terbongkar
Aiman menjalani pemeriksaan selama 12 jam sebagai saksi kasus dugaan penyebaran berita bohong.
Baca SelengkapnyaCak Imin Luruskan Janji BBM Gratis: Kita Beri Harga Khusus untuk Orang Paling Miskin
Cak Imin meluruskan janji akan menggratiskan bahan bakar minyak (BBM).
Baca SelengkapnyaIni Bocoran Harga dan Spek Samsung Galaxy S24 Jelang Peluncuran
Samsung Galaxy S24 dikabarkan akan segera meluncur di pertengahan Januari tahun ini.
Baca SelengkapnyaAda Aturannya, Pemilih Dilarang Gunakan Handphone saat di Bilik Suara
Larangan penggunaan handphone merupakan upaya untuk meminimalisasi potensi kecurangan.
Baca SelengkapnyaBocah Niat Bayar Tagihan Beli iPhone Rp 50 Ribu di Minimarket, Aksi Sang Kasir Sadarkan Jika Kena Tipu Ini Jadi Sorotan
Seorang anak hendak berniat membayar tagihan pembelian iPhone Rp 50 ribu di minimarket.
Baca Selengkapnya