Datascrip rilis fingerprint yang interaktif
Merdeka.com - Kini, fingerprint tidak hanya berfungsi sebagai mesin absensi dan menjaga keamanan kantor, namun bisa lebih interaktif bagi penggunanya.
PT Datascrip baru-baru ini meluncurkan Secure SM-504, fingerprint dengan teknologi terkini yang merupakan solusi tepat untuk sistem manajemen waktu dan keamanan perusahaan.
Dibekali dengan kamera 1,3 MP dan layar sentuh LCD TFT 3,5 inchi menjadikan mesin ini lebih interaktif, terutama dengan adanya fitur intercom, pengguna bisa berkomunikasi melalui audio dan video. Dengan konsep IP-based, Secure SM-504 menjadi fingerprint yang mempelopori fitur video calling.
"Teknologi yang tertanam di Secure SM-504 ini memberikan jaminan keamanan dan kenyamanan perusahaan di mana dapat meminimalisir penyusup masuk ke dalam ruangan. Dengan fitur intercom membuat pengguna dapat lebih interaktif," ujar Yenni Suhartanto, Marketing Manager PT Datascrip, dalam siaran pers, Minggu (30/6).
Dengan teknologi biometric scanner terbarunya, tambahnya, SM-504 sanggup mendeteksi sidik jari palsu yang tidak dapat dilakukan oleh mesin fingerprint biasa.
Fingerprint ini dapat mengidentifikasi sidik jari palsu, baik yang terbuat dari bahan karet, kertas, silikon ataupun gelatin. Adapun, kamera 1,3MP berfungsi untuk melakukan penangkapan gambar saat verifikasi sehingga dapat diketahui wajah yang akan memasuki ruangan pada saat mengakses fingerprint.
Sementara itu, teknologi patented search algorithm yang tertanam memiliki kecepatan dan akurasi yang tinggi dalam melakukan proses deteksi sidik jari. Kecepatan deteksi mesin ini bisa mencapai kurang dari 0,5 detik sehingga dapat menghindarkan terjadinya antrean panjang.
"Keamanan ruang semakin terjaga dengan adanya fitur anti-passback. Fingerprint yang biasa ditempatkan pada sisi luar ruangan sebagai akses untuk masuk, juga ditempatkan di dalam ruangan yang berfungsi sebagai akses keluar ruangan," lanjut Yenni.
Ketika sistem tidak membaca akses keluar seseorang, tambahnya, maka orang tersebut tidak diizinkan untuk masuk kembali ke dalam ruangan.
(mdk/das)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Waspada Penipuan QR Kode Palsu, Ini Cara Mudah Menghindarinya
Nasabah perlu memperhatikan informasi yang muncul saat scan barcode, mulai dari jumlah pembayaran hingga detail transaksi telah sesuai dengan yang sebenarnya.
Baca SelengkapnyaPerkuat IKM, Pemkab Paser Sosialisasi dan Pengisian Data SIINas
SIINas merupakan aplikasi yang dapat mempermudah dan mempercepat proses penyampaian data.
Baca SelengkapnyaCara Kerja Quick Count, Lengkap Beserta Kelebihannya
Metode ini menggunakan sampel suara yang diambil dari sejumlah tempat pemungutan suara (TPS) untuk kemudian dihitung secara cepat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Daftar 81 Lembaga Survei Kantongi Sertifikat KPU untuk Gelar Quick Count Pemilu 2024
Proses sertifikasi terhadap lembaga survei tersebut sudah sesuai dengan Pasal 448 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017.
Baca SelengkapnyaTelkom Beri Solusi Digitalisasi Bisnis Usaha Wisata Kecil Menengah
DigiTiket dari Indibiz tawarkan kemudahan pencatatan data dan sistem tiket.
Baca SelengkapnyaIdentitas Satpam dan Istrinya Dicatut Kredit Rp100 Juta, Nama Sama Tapi Foto dan Tanda Tangan Beda
Suratul Padli mengatakan bahwa dirinya bersama istri mengetahui adanya pencatutan nama mereka untuk kredit tersebut.
Baca SelengkapnyaKronologi Empat Orang Ditemukan Tewas di Pelataran Parkir Usai Lompat dari Lantai 22 Apartemen Teluk Intan Jakut
Hasil pengecekan diketahui identitas empat jasad tersebut dua pria berinisial EA dan JWA serta dua wanita berinisial JL dan AIL.
Baca SelengkapnyaSIREKAP, Aplikasi Pemantau Hasil Hitung Pemilu 2024
Aplikasi tersebut saat ini sedang diperbaiki sistemnya, dan aturannya masih dalam pembahasan.
Baca SelengkapnyaKPU Catat Masih Ada 1.223 TPS Salah Input Data Jumlah Suara ke Sirekap
KPU mengakui masih ada 1.223 tempat pemungutan suara yang data formulir model C hasil penghitungan suara tidak sesuai dengan keterangan pada Sirekap.
Baca Selengkapnya