Merdeka.com - Umumnya Intelligence Quotient (IQ) digunakan untuk mengukur tingkat kecerdasan seseorang. Untuk bisa mengetahui skor IQ, beragam tes disodorkan mulai dari memecahkan teka-teki, memori, dan lain sebagainya. Setelah aneka tes dilakukan, keluar skor IQ yang ditunggu-tunggu.

Dilansir dari laman ScienceFocus by BBC, Senin (29/5), jika skor IQ yang didapatkan di bawah 85, dipandang sebagai skor yang buruk. Sementara, bila di atas 130 dianggap orang cerdas. Rata-rata kecerdasan umum pada seseorang berada di kisaran 100.

Namun perlu diketahui, sulit untuk menilai kecerdasan secara akurat dan mengambil skor IQ. Mengapa? Karena akan selalu ada perbedaan budaya dan faktor lainnya yang memengaruhi hasil tes tersebut.

Di sisi lain, banyak orang di dunia telah mentahbiskan figur-figur terkenal sebagai orang yang memiliki IQ tinggi. Terlepas nyaris hingga kini sulit ditemukan catatan resmi sejumlah pemikir hebat yang memiliki ‘sertifikat’ IQ tinggi. Justru bagi mereka mungkin tak pernah mementingkan hal itu.

Berikut adalah beberapa manusia yang dinyatakan memiliki IQ tinggi yang pernah ada selain Einstein:

Albert EinsteinSering dianggap sebagai salah satu orang terpintar yang pernah hidup. Bahkan beberapa pendapat ada yang mengatakan IQ Einstein sebenarnya lebih rendah dari yang dikira. Mengingat bahwa tes itu tidak ada ketika Einstein masih hidup, maka tidak mungkin untuk mengetahui seberapa cerdas sebenarnya ilmuwan terkenal ini. Setidaknya dengan teori relativitas umum sudah membuktikan sejenius apa dirinya.

Ada LovelaceIa dianggap sebagai ilmuwan komputer pertama. Sering disebut-sebut sebagai orang paling cerdas yang pernah hidup. Melalui pekerjaannya di Analytical Engine, dia menemukan program komputer pertama yang pernah dilihat dunia. Itulah mengapa ia dianggap memiliki IQ tinggi.

Christopher Michael LanganDalam sebuah catatan wawancara yang ditemukan ScienceFocus, Christoher diketahui memiliki skor IQ 195. Christopher sering dianggap sebagai salah satu orang terpintar yang masih hidup. Sosok kontroversial itu kerap berpihak pada teori konspirasi dan klaim bahwa keberadaan Tuhan bisa dibuktikan dengan matematika.

Leonardo Da VinciOrang-orang kerap menanggapnya sebagai salah satu orang terpintar yang pernah ada. Dia adalah seorang ahli matematika, insinyur, ahli botani, pembuat peta, dan banyak lagi. Jadi sulit untuk memilih satu pencapaian. Namun lukisan Monalisa menjadi karyanya yang melegenda.

Sho YanoSho Yano adalah seorang mahasiswa dengan usia 9 tahun. Pada usia 21 tahun dirinya menjadi dokter medis. Chicago Tribune menyebut atas kesuksesannya di usia belia, menjadikannya mahasiswa termuda dalam sejarah Universitas Chicago yang menerima gelar dokter.

Katherine JohnsonPelabelan IQ tinggi pada perempuan ini, tak lepas dari karyanya yang sangat penting dalam awal misi luar angkasa NASA. Ia berperan dalam membawa astronot John Glenn dan Alan Shephard ke antariksa. Perhitungan orbital Johnson bahkan digunakan dalam misi Apollo.

Stephen HawkingDia merupakan fisikawan termahsyur selain Einstein lantaran teori kosmologinya. Melalui teorinya itu, ia mampu menunjukkan lubang hitam memancarkan energi, perlahan menyusut, lalu meledak dalam sekejap. Oleh sebab itu, label IQ tinggi disematkan padanya sebagai kosmolog paling fenomenal dalam sejarah.

William James SidisDisebut-sebut sebagai orang terpintar yang pernah hidup, William James Sidis menjadi tolok ukur anak ajaib. Dia dilaporkan dapat membaca koran pada usia 18 bulan dan masuk Universitas Harvard pada usia 11 tahun, lulus pada usia 16 tahun.

Dia menulis berbagai penelitian, termasuk membuat bahasa yang dibuat di Book Of Vendergoord pada usia 8 dan The Animate And The Inanimate (yang mencakup kosmologi dan reversibilitas hukum kedua termodinamika dan memprediksi lubang hitam).

Konon ia pernah mengikuti tes kecerdasan dengan hasil antara 250-300. Namun pada tahun-tahun berikutnya, klaim skor IQ Sidis telah banyak diperdebatkan.