CloudA.id Bisa Jadi Pilihan Startup Penuhi Kebutuhan Infrastruktur IT
Merdeka.com - Kebutuhan penunjang seperti infrastruktur IT dengan biaya yang tidak murah sering menjadi kendala bagi startup dalam menjalankan bisnisnya. Skalabilitas dan stabilitas dalam menjalankan bisnis startup, sering ditemukan sistem yang crash atau tidak berjalan semestinya karena kurangnya perhatian terhadap sisi IT infrastruktur.
Hal ini pun merupakan pertimbangan biaya terhadap IT infrastruktur menjadi permasalahan bagi startup. Melalui cloudA – produk besutan Telkomsigma -, mitra startup akan lebih fokus pada pengembangan bisnis dan menikmati fleksibilitas layanan cloud computing yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan setiap pengguna (Pay as You Use).
Dengan cara penggunaan yang simpel dan cukup tersambung dengan koneksi internet, cloudA dapat dengan mudah diakses untuk memperoleh layanan cloud IaaS (infrastructure as a services), dan juga kedepannya akan dikembangkan pada layanan SaaS (software as a services) dan PaaS (platform as a services).
"Geliat teman-teman startup yang semakin gencar dalam menciptakan inovasi bisnis, tentunya CloudA sebagai Cloud Accelerator akan menjadi pondasi bagi para startup dalam mendukung peningkatan produktifitas bisnis dan menghemat biaya investasi dalam pengembangan IT infrastruktur," ujar Sihmirmo Adi, CEO Telkomsigma di Jakarta, Rabu (18/12).
Jamin Keamanan Data
Tak hanya itu, Sihmirmo juga menjamin keamanan data untuk bisnis startup. Pemilihan cloud provider yang handal menjadi penting bagi startup yang ingin menjalankan bisnis tanpa adanya kendala. Dengan adanya local support 24 x7 di Indonesia, teknologi dari CloudA patut menjadi pilihan bagi startup dan UMKM.
"Hal ini menjadi benefit tersendiri dibandingkan dengan pemain global cloud computing yang tidak memiliki local support 24 x7 khususnya di Indonesia," ungkap dia.
Mitra cloudA dapat mengakses layanan di www.clouda.id, dengan tersedia paket layanan instance (xtra small, small, medium, dan custom) yang ditawarkan. CloudA juga menjamin nilai transparency yang terbukti dari tidak adanya tambahan biaya seperti extra traffic.
Mitra cloudA dapat melakukan self-provisioning dalam memilih layanan hingga pembayaran atau top up melalui transfer via virtual account dan kartu kredit.
(mdk/faz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Program pembinaan tech startup yang konsisten dilakukan oleh Kemenperin diharapkan bisa membuka jalan bagi startup Indonesia.
Baca SelengkapnyaFenomena tech winter yang masih akan berlangsung di industri teknologi maupun startup dipengaruhi oleh sejumlah faktor.
Baca SelengkapnyaKaesang akan mengembangkan PSI dengan cara-cara baru yang dengan mengikuti perkembangan teknologi digital yang ada.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Presiden Jokowi meminta agar aplikasi kementerian/lembaga disederhanakan.
Baca SelengkapnyaModal bukan faktor utama tidak menjalankan bisnis, pilihan ini bisa menjadi solusi.
Baca SelengkapnyaDigitalisasi semakin memunculkan pola bisnis baru.
Baca SelengkapnyaS.id, layanan aplikasi web untuk membuat tautan pendek dan microsite untuk bio link, mencatat pertumbuhan yang signifikan di tahun 2023.
Baca SelengkapnyaStartup asal China telah meluncurkan baterai baru yang diklaim dapat menghasilkan listrik selama 50 tahun.
Baca SelengkapnyaIni dilakukan demi memastikan perbaikan kualitas layanan dan keberlanjutan perusahaaan.
Baca Selengkapnya