Chatbot Diklaim Mampu Tekan Biaya Operasional Hingga 70 Persen
Merdeka.com - Irzan Raditya, CEO & Co-Founder Kata.ai mengatakan kombinasi penerapan chatbot dengan manusia mampu menekan biaya operasional sampai 70 persen. Pasalnya, bisnis startup begitu identik dengan strategi penetrasi pasar melalui budget marketing yang tinggi.
"Teknologi memiliki peranan penting dalam menentukan bagaimana sebuah bisnis mampu bertumbuh dengan baik lewat dukungan teknologi efisien yang tepat guna," kata Irzan dalam keterangan persnya, Rabu (22/6).
Dilanjutkannya, perusahaan startup merupakan kategori pelanggan kedua terbesar mereka setelah segmen enterprise. Kira-kira jumlahnya mencapai 18,4 persen dari total bisnis yang didukung.
"Ragam startup ini juga bervariasi sangat banyak, mulai dari e-commerce, edutech, healthcare, dan fintech. Salah satu alasan banyak startup menggunakan chatbot berangkat dari kebutuhan mereka untuk bisa melakukan kegiatan operasional 24/7 dengan sumber daya serta investasi dana operasional yang lebih efisien," ungkapnya.
Dia juga mengatakan, teknologi yang dimilikinya itu memiliki tingkat akurasi secara cepat dengan tingkat akurasi ketepatan mencapai 87 persen dalam bahasa Indonesia. Teknologi chatbot merupakan sebuah inovasi teknologi yang mampu berjalan berdampingan dengan manusia.
Kecanggihan chatbot sendiri memberikan kesempatan bagi manusia untuk berfokus pada masalah yang belum bisa ditangani oleh chatbot sehingga penyusunan strategi operasional yang tepat mampu berorientasi ke arah bisnis yang semakin efisien serta produktif.
(mdk/faz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Figure AI, sebuah startup yang fokus pada pengembangan robot humanoid berhasil mendapatkan dukungan finansial.
Baca SelengkapnyaDengan memanfaatkan AI di tahun 2024, dalam setiap penjualan berpotensi menghasilkan transaksi sebesar USD350 juta.
Baca SelengkapnyaProgram pembinaan tech startup yang konsisten dilakukan oleh Kemenperin diharapkan bisa membuka jalan bagi startup Indonesia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Awalnya, Bella merupakan seorang pekerja biasa, kemudian terbesit di hatinya ingin mendapatkan penghasilan tambahan.
Baca SelengkapnyaYuk, ketahui beberapa jenis iklan yang bisa dilakukan melalui platform digital.
Baca SelengkapnyaSelama ini pelaku industri digital seperti anggota idEA patuh pada aturan yang berlaku.
Baca SelengkapnyaKemenhub telah mensosialisasikan aturan harga batas atas ke seluruh operator jasa angkutan umum.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah nama-nama pendiri dan perusahaan rintisan yang terpilih untuk mengikuti program GEN.
Baca SelengkapnyaKaesang akan mengembangkan PSI dengan cara-cara baru yang dengan mengikuti perkembangan teknologi digital yang ada.
Baca Selengkapnya