Merdeka.com - Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI) memastikan bahwa operator seluler telah siap menyambut datangnya trafik besar selama pelanggan melakukan mudik Lebaran. Hal itu disampaikan oleh Ketua BRTI, Ahmad M. Ramli.

Menurutnya, operator seluler telah melakukan sejumlah upaya dengan menambah infrastruktur seperti penempatan mobile BTS di area-area yang membutuhkan tambahan jaringan.

Selain itu, operator seluler juga menyiapkan pelayanan tambahan melalui posko-posko dan agen-agen penjualan pulsa serta tim pendukung di lapangan yang dapat memenuhi kebutuhan masyarakat ketika dalam perjalanan

"Laporan operator seluler dalam mendukung mudik lebaran 2018 menunjukkan kesiapan jaringan dan layanan telekomunikasi dari sisi kapasitas, jangkauan dan kekuatan sinyal sehingga dalam kurun prosesi lebaran 2018 dapat dipastikan beroperasi dengan baik," ujarnya yang juga menjabat sebagai Dirjen PPI Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo), belum lama ini.

Sebelumnya, pihaknya telah mewanti-wanti operator seluler untuk melakukan pengujian secara saksama di daerah tujuan mudik dan lokasi kepadatan, serta jalur mudik. Di kota-kota tujuan mudik rute-rute pengujian juga diperluas sehingga dapat dijamin coverage dan kekuatan sinyal yang diharapkan.

"Kami di BRTI juga akan melakukan pengawasan pelaksanaan pengujian dan mengevaluasi hasilnya," ungkap Ramli dalam keterangan resminya, Senin (11/6).

Adapun parameter uji jaringan yang dilakukan antara lain cakupan jaringan dan kualitas sinyal selular (coverage & signal strength), Layanan Telepon: tingkat kesuksesan panggilan (Successful Call Ratio & Block Call Ratio), Kontinuitas Panggilan (Drop Call Ratio), serta Post Dial Delay dalam satu operator selular (on-net) maupun lintas operator selular (off-net). Kemudian, layanan Pesan Singkat (SMS): tingkat kesuksesan pengiriman pesan (Successful SMS Ratio) dalam satu operator selular (on-net) maupun lintas operator selular (off-net), dan layanan Akses Mobile Internet: tingkat kesuksesan akses internet serta kualitas layanan internet (data, throughput, network latency, packet loss).

"Mulai bulan April dan Mei 2018 telah dilakukan pengujian terhadap beberapa hal yang berkaitan dengan performansi jaringan para operator yang meliputi cakupan jaringan dan kualitas sinyal seluler, tingkat kesuksesan panggilan, tingkat kesuksesan pengiriman SMS dan tingkat kesuksesan akses dan kualitas layanan internet. Untuk meningkatkan kualitas sinyal atau di wilayah yang tidak tersedia sinyal, operator seluler telah memasang BTS Mobile selama Ramadhan dan Idul Fitri," kata Ketua Umum Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi seluruh Indonesia (ATSI), Merza Fachys.