Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bos WhatsApp Buka Suara Soal Spyware Pegasus

Bos WhatsApp Buka Suara Soal Spyware Pegasus Ilustrasi WhatsApp. ©2019 mobilemarketingmagazine.com

Merdeka.com - Chief Executive WhatsApp, Will Cathcart mengatakan pejabat senior pemerintah di seluruh dunia menjadi incaran spyware Pegasus asal Israel itu dalam 1.400 serangan terhadap pengguna WhatsApp di 2019.

Pernyataannya itu berdasarkan laporan tentang kebocoran data yang menjadi Pegasus pusat perhatian pihaknya.

"Laporan itu cocok dengan apa yang kami lihat dalam serangan yang kami kalahkan dua tahun lalu, itu sangat konsisten dengan apa yang kami bicarakan saat itu," kata Cathcart dikutip dari The Guardian, Rabu (28/7).

Cathcart mengatakan, selain pejabat tinggi pemerintahan, jurnalis dan hak asasi manusia juga menjadi sasaran dari serangan tahun 2019. Selain itu, banyak target dalam kasus WhatsApp, yang tidak memiliki bisnis yang diawasi dengan cara atau bentuk apapun.

Cathcart pun mengatakan, kejadian ini harus menjadi peringatan bagi keamanan di internet.

"Ponsel bisa jadi aman untuk semua orang atau tidak aman untuk semua orang," katanya.

Saat spyware Pegasus NSO menginfeksi ponsel, klien pemerintah bisa menggunakannya untuk mengakses percakapan telepon, pesan, foto, lokasi individu, serta mengubah telepon menjadi alat pendengar portabel dengan memanipulasi perekamnya.

Kala WhatsApp mengumumkan dua tahun lalu pengguna mereka telah menjadi sasaran malware NSO, dikatakan sekitar 100 dari 1.400 target adalah anggota masyarakat sipil, jurnalis, pembela hak asasi manusia, dan aktivis.

WhatsApp juga menyebut, celah yang membuat pengguna ditargetkan tersebut sudah diperbaiki. Cathcart pun menyebut dirinya sudah membahas serangan 2019 itu dengan pemerintah di dunia. Ia juga memuji Microsoft dan industri teknologi lainnya yang berbicara tentang bahaya malware tersebut.

(mdk/faz)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Daftar HP yang Tak Lagi Bisa Pakai WA di 2024

Daftar HP yang Tak Lagi Bisa Pakai WA di 2024

Berikut adalah daftar smartphone yang tidak dapat mengakses WhatsApp pada tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Didampingi Prabowo Tinjau Pesawat Tempur di Lanud Iswahjudi, Jokowi: Peragaan Bantuan ke Gaza

Didampingi Prabowo Tinjau Pesawat Tempur di Lanud Iswahjudi, Jokowi: Peragaan Bantuan ke Gaza

Indonesia merupakan salah satu negara yang diberikan kesempatan untuk memberikan bantuan ke rakyat Gaza dan Palestina melalui udara dengan pesawat Hercules.

Baca Selengkapnya
Guru Besar UI Mengaku Diintimidasi Saat Serukan Petisi ke Pemerintah

Guru Besar UI Mengaku Diintimidasi Saat Serukan Petisi ke Pemerintah

Intimidasi yang didapat berupa kiriman pesan melalui aplikasi WhatsApp

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Usai Aksi Kampus Menggugat, Guru Besar UGM Mengaku Dapat Pesan Makian via Whatsapp

Usai Aksi Kampus Menggugat, Guru Besar UGM Mengaku Dapat Pesan Makian via Whatsapp

Dalam pesan Whatsapp itu, dosen Fakultas Psikologi UGM ini dituding sebagai pendukung salah satu paslon capres dan cawapres.

Baca Selengkapnya
Israel Hancurkan 80 Persen Jaringan Komunikasi di Gaza, Warga Palestina Hidup Tanpa Ponsel dan Internet Selama 8 Hari

Israel Hancurkan 80 Persen Jaringan Komunikasi di Gaza, Warga Palestina Hidup Tanpa Ponsel dan Internet Selama 8 Hari

Ini adalah periode terpanjang matinya jaringan komunikasi sejak agresi Israel dimulai pada 7 Oktober 2023.

Baca Selengkapnya
Sempat Down, Instagram dan Facebook Kini Telah Pulih

Sempat Down, Instagram dan Facebook Kini Telah Pulih

Pengguna mengeluhkan tidak bisa mengakses Instagram untuk beberapa waktu.

Baca Selengkapnya
Mark Zuckerberg Lega Jumlah Pengguna Instagram Lebih Banyak dari TikTok

Mark Zuckerberg Lega Jumlah Pengguna Instagram Lebih Banyak dari TikTok

Instagram telah mengambil alih TikTok sebagai aplikasi dengan unduhan terbanyak di 2023.

Baca Selengkapnya
Waspada! Modus Baru Penipuan: Ditagih Utang Rp1,6 Juta Lewat WhatsApp Meski Tak Pernah Ajukan Pinjaman

Waspada! Modus Baru Penipuan: Ditagih Utang Rp1,6 Juta Lewat WhatsApp Meski Tak Pernah Ajukan Pinjaman

Padahal wanita itu mengaku tak pernah melakukan peminjaman di platform tersebut.

Baca Selengkapnya
Polresta Pekanbaru: Waspada Penipuan Bermodus Malware APK Pemilu

Polresta Pekanbaru: Waspada Penipuan Bermodus Malware APK Pemilu

Kombes Jeki mengimbau kepada masyarakat untuk selalu berhati-hati dalam menggunakan media sosial.

Baca Selengkapnya