Merdeka.com - Pada tanggal 2 Juli kemarin, group band alternative <a title="Blur pernah melakukan 'konser di Twitter'" href="http://www.merdeka.com/teknologi/musik-di-era-teknologi-blur-konser-di-twitter.html">Blur pernah melakukan 'konser di Twitter'</a>. Setelah melakukan konser, Blur ternyata terus melangkah dengan membuat satu aplikasi untuk pengguna iPhone dan iPad. Apakah Blur ganti haluan menjadi developer aplikasi Apple?

Blur tidak sedang berencana untuk berganti haluan menjadi pengembang aplikasi untuk para pengguna perangkat berbasis iOS, namun aplikasi yang telah dimasukkan ke dalam iTunes ini lebih berfungsi sebagai media interaktif. Maksudnya, seperti halnya jejaring sosial, aplikasi yang dinamakan The Blur App ini berfungsi memberikan informasi terbaru seperti aktivitas, lagu baru, foto, performance, interview atau apapun seputar Blur.

Tidak hanya itu saja, aplikasi tersebut juga memiliki fitur yang dapat digunakan untuk menikmati lagu-lagu Blur yang tidak dirilis di pasaran. Seperti yang dirilis oleh NME, aplikasi ini juga terintegrasi dengan Facebook dan Twitter.

Beberapa saat setelah dirilisnya aplikasi ini, group band asal Inggris lainnya yaitu <a title="Muse juga telah merilis aplikasi" href="http://www.merdeka.com/teknologi/saksikan-aksi-panggung-muse-di-reading-festival-via-muse-360.html">Muse juga telah merilis aplikasi</a> yang berfungsi untuk menyaksikan aksi panggung mereka di Reading Festival. Bagi yang ingin mengunduh aplikasi Blur ini dapat langsung mengakses <a title="iTunes App Store" href="http://itunes.apple.com/gb/app/the-blur-app/id545492189?mt=8&IQid=Facebook.Organic&affId=1129537&ign-mpt=uo%3D4">iTunes App Store</a> segera.