Berbekal Sinar Laser, Ilmuwan Ini Dibuat Takjub Bisa Belokan Sambaran Petir
Merdeka.com - Sejumlah ilmuwan berhasil melakukan ujicoba membuat penangkal petir menggunakan sinar laser. Ide ini berangkat dari penelitian yang pernah dilakukan oleh ilmuwan sebelumnya, namun sebatas skala laboratorium saja.
Dikutip dari CNN, Minggu (28/5), Jean-Pierre Wolf, seorang profesor fisika dari Universitas Jenewa bersama tim TRUMPF Scientific Lasers ingin menguji penelitian itu langsung ke alam bebas.
Eksperimen dilakukan dengan cara memasang perangkat laser berukuran besar seperti mobil. Berat perangkatnya bisa mencapai 3 ton.
Perangkat ini lalu dipasang di dekat menara telekomunikasi di puncak gunung Santis, arah timur laut Swiss. Pemilihan lokasi ini lantaran tower tersebut kerap menjadi langganan petir hingga 100 kali dalam setahun.
Akhirnya, perangkat laser raksasa buatannya pun diuji coba. Pengujian ini dilakukan selama musim panas tahun 2021 yang berlangsung dari Juni hingga September.
Pada bulan itu terekam badai petir dahsyat yang tak menutup kemungkinan menara telekomunikasi akan tersambar.
Setelah perangkat laser itu dipasang, hasilnya membuat Jean dan tim gembira sekaligus takjub. Pasalnya, penangkal petir dari sinar laser mampu mengalihkan empat sambaran petir.
Artinya penelitian yang pernah dilakukan dalam skala kecil oleh ilmuwan lain, benar adanya.
Secara teori, menurut Jean, ketika laser berkekuatan sangat tinggi dipancarkan ke atas langit, maka akan membentuk filamen cahaya yang begitu kuat.
"Dari filamen yang terbentuk, mampu melepaskan elektron bebas ke udara yang membuatnya menjadi konduktor listrik. Kemudian, sinar laser dari partikel berenergi ini mampu menjadi jalur rambatan petir," ujar Jean.
Berbekal eksperimen yang sukses ini, para tim peneliti mulai menyusun strategi baru untuk meningkatkan kemampuan sinar laser dengan memperluas jangkauan dan zona perlindungan dengan harapan perangkat ini dapat digunakan sebagai alternatif penangkal petir tradisional untuk area yang luas.
Sebelumnya, penangkal petir ini pertama kali ditemukan oleh Ben Franklin, ilmuwan yang menggunakan tiang logam runcing yang diletakkan pada bagian puncak gedung tinggi atau bangunan serupa yang rentan terhadap sambaran petir.
Namun, penangkal petir yang dicetuskan Franklin ini dinilai masih kurang optimal karena relatif menjangkau area kecil dengan radius rata-rata hanya sejauh 10 meter saja.
Keterbatasan area jangkauan ini menyebabkan masih banyak daerah seperti bandara atau wilayah pembangkit listrik yang sulit terlindungi dari sambaran petir.
Reporter magang: Safira Tiur Margaretha
(mdk/faz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dari Mana Asalnya Bulan? Ternyata Ini Penjelasan Menurut Ilmiah
Keberadaan Bulan membuat langit tampak indah di malam hari. Namun tak banyak yang tahu dari mana asalnya Bulan. Begini ulasan singkatnya.
Baca Selengkapnya5 Cara Memperbaiki Rambut Rusak Akibat Polusi dan Paparan Sinar UV, Yuk Kembalikan Kilau Sehatnya
Rambut rusak akibat polusi dan paparan sinar UV? Yuk, atasi dengan berbagai cara mudah ini
Baca SelengkapnyaIlmuwan Salah Sangka Benda Aneh ini Dikira Sampah Luar Angkasa, Ternyata Petunjuk Penting Manusia untuk Bisa Hidup Antar Planet
Awalnya dianggap sepele. Karena benda ini berada di ribuan satelit luar angkasa.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tewaskan Tetangga yang Punya Ilmu Kebal, Kakak Beradik Ritual Tancapkan Pedang di Tanah
Sadar lawannya memiliki ilmu kebal, pelaku IM akhirnya menancapkan pedangnya di tanah.
Baca Selengkapnya7 Cara Mengatasi Rambut Kering dan Rusak Akibat Sinar Matahari, Yuk Kembalikan Kilau Indahnya!
Cara mengatasi rambut kering dan rusak akibat sinar matahari ternyata praktis, lho!
Baca SelengkapnyaAlat ini Diklaim Bisa Bedakan Ledakan Bom Nuklir Bawah Tanah atau sedang Terjadi Gempa
Ilmuwan menyebutkan usaha yang dilakukannya ini mempunyai akurasi 99 persen.
Baca SelengkapnyaMengapa Bulan Januari Terasa Lebih Panjang dan Berjalan Lambat? Begini Penjelasan Ilmuwan
Sains ternyata punya jawaban mengapa bulan Januari terasa lambat dari bulan-bulan biasanya.
Baca SelengkapnyaSurat dalam Botol Berusia 135 Tahun Ditemukan di Bawah Lantai Rumah, Isinya Bikin Haru
Surat dalam Botol Berusia 135 Tahun Ditemukan di Bawah Lantai Rumah, Isinya Bikin Haru
Baca Selengkapnya70 Pantun Agama Islam Lucu, Menghibur Sekaligus Menebar Ilmu
Pantun agama Islam lucu bisa menjadi hiburan sekaligus ajakan untuk beribadah.
Baca Selengkapnya