Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Belum berikan ganti rugi, tower milik Telkomsel disegel warga

Belum berikan ganti rugi, tower milik Telkomsel disegel warga Ilustrasi Telkomsel. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Memang selalu ada sisi negatif dan positif akan pendirian sebuah tower pemancar jaringan telekomunikasi atau yang biasa disebut dengan BTS di suatu daerah.

Sisi positifnya adalah jaringan telekomunikasi yang menjadi milik operator seluler yang bersangkutan untuk daerah tersebut menjadi sangat lancar, namun sisi negatifnya, seperti yang dialami oleh warga di beberapa desa Kecamatan Karang Jaya, Kabupaten Musirawas Utara, Sumatera Selatan ini.

Menurut berita yang diturunkan oleh Antara (28/08), warga terpaksa harus menyegel tower milik PT Telkomsel karena sampai sekarang, perusahaan telekomunikasi tersebut belum mengganti rugi lahan serta peralatan elektronik milik warga yang rusak akibat berdirinya BTS tersebut di daerah mereka.

"Kami terpaksa menyegel sementara tower tersebut karena ganti rugi lahan warga sekitar belum tuntas dan sejumlah alat elektronik seperti televisi dan alat rumah tangga lain rusak disambar petir," kata Doni, salah seorang warga setempat.

Ia mengatakan, mestinya keberadaan tower itu akan menguntungkan masyarakat bila syarat dan secara teknis sudah dilakukan pengelola dengan baik, namun saat ini pengelola belum menunjukkan niat baik yaitu menyelesaikan ganti rugi lahan terhadap masyarakat.

Selain itu para pelanggan Telkomsel wilayah itu juga mengeluh karena pelayanan jaringan sangat minim akibat jaringan pada tower itu belum berfungsi dengan baik, dampak dari tower tersebut banyak barang-barang elektronik milik warga rusak seperti TV yang tersambar petir.

Dampak lainnya seperti lampu listrik rumah tangga warga setempat banyak putus karena tegangan listrik tidak stabil karena tower tersebut mengambil arus listrik dari Perusahaan Listrik Negara (PLN) yang diduga tergabung pada interkoneksi wilayah itu.

Camat Karang Jaya, Herman Taufik membenarkan bahwa memang sudah lama jaringan tower milik Telkomsel itu tidak berfungsi dengan baik, di samping belum ada laporan resmi dari manajemen Telkomsel ke perangkat pemerintahan setempat.

"Saya mendapat informasi lisan dari pengelola tower milik Telkomsel itu bahwa perangkatnya mati dan tidak berfungsi sehingga sudah sebulan terakhir tidak ada jaringan, namun secara resmi belum ada laporan masuk ke pemerintahan kecamatan," ujarnya.

Penjabat Bupati Musirawas Utara, H Akisropi Ayub melalui Kabag Humas dan Protokol, Sunardin mengimbau kepada seluruh pemilik tower di wilayah itu agar menyelesaikan bangunannya dan mengurus izin kepada pemerintah daerah.

"Kami akan mengevaluasi seluruh bangunan tower di wilayah itu untuk menambah pendapatan asli daerah dari sektor jasa, bila terdapat pemilik tower itu tidak mengurus izin atau membayar kewajibannya dengan pemerintah daerah maka akan dilakukan penyegelan," ujarnya.

(mdk/das)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Curhat Warga Desa Watuagung Banyumas ke Ganjar Tak Ada Sinyal Internet Gara-Gara Tak Ada Menara BTS

Curhat Warga Desa Watuagung Banyumas ke Ganjar Tak Ada Sinyal Internet Gara-Gara Tak Ada Menara BTS

Warga berharap, ketika Ganjar menjadi Presiden di 2024 ini, Desa Watuagung bisa mendapatkan tower BTS, sehingga warga bisa mendapat jaringan sinyal internet.

Baca Selengkapnya
Ganti HP Jadi Salah Satu Keinginan Orang Indonesia di Lebaran Tahun Ini

Ganti HP Jadi Salah Satu Keinginan Orang Indonesia di Lebaran Tahun Ini

Ini berdasarkan hasil survei Telkomsel Enterprise terhadap warga Indonesia jelang Lebaran.

Baca Selengkapnya
Jakarta Dikepung Macet Panjang Jelang Tengah Malam, Ini Titik-Titiknya

Jakarta Dikepung Macet Panjang Jelang Tengah Malam, Ini Titik-Titiknya

Jakarta dikepung kemacetan panjang jelang Rabu tengah malam.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kasus Mahasiswa Terjerat Kabel Optik, Ayah Sultan Rif'at Minta Bali Tower Tak Lepas Tanggung Jawab

Kasus Mahasiswa Terjerat Kabel Optik, Ayah Sultan Rif'at Minta Bali Tower Tak Lepas Tanggung Jawab

Keluarga korban meminta perusahaan pengelola kabel optik Bali Tower tidak lepas tanggung jawab kendati Sultan telah dinyatakan sembuh dan bisa beraktivitas.

Baca Selengkapnya
Pemudik Lewat Gerbang Tol Utama Keluar Jakarta Cenderung Malam Hari

Pemudik Lewat Gerbang Tol Utama Keluar Jakarta Cenderung Malam Hari

Ini berbeda jika dibandingkan dengan arus mudik 2023, di mana masyarakat banyak memilih siang hari.

Baca Selengkapnya
Coba Pertahankan Handphone Kekasih, Pemuda Ini Kritis Dibacok Komplotan Begal di Kawasan Industri Pulogadung

Coba Pertahankan Handphone Kekasih, Pemuda Ini Kritis Dibacok Komplotan Begal di Kawasan Industri Pulogadung

Korban kritis terkena sabetan senjata tajam di perut dan tangan.

Baca Selengkapnya
Catat, Ini Lokasi dan Jadwal Layanan SIM Keliling di Jakarta 30 Maret 2024

Catat, Ini Lokasi dan Jadwal Layanan SIM Keliling di Jakarta 30 Maret 2024

Penyediaan layanan SIM Keliling ini untuk membantu warga memperpanjang masa berlaku syarat legal berkendara.

Baca Selengkapnya
Fakta Baru Sekeluarga Tewas Bunuh Diri di Penjaringan, Ini Isi Handphone Korban

Fakta Baru Sekeluarga Tewas Bunuh Diri di Penjaringan, Ini Isi Handphone Korban

Satu keluarga terdiri dari ayah, ibu dan dua anak nekat lompat dari lantai 21 apartemen Penjaringan

Baca Selengkapnya
Telkomsel Jalin Kerja sama dengan Google, Ini yang Mereka Lakukan

Telkomsel Jalin Kerja sama dengan Google, Ini yang Mereka Lakukan

Kerja sama ini bertujuan meningkatkan pengalaman komunikasi pelanggan dan menyajikan solusi pesan singkat yang lebih canggih.

Baca Selengkapnya