Banyak situs pemerintah ditanami Trojan Horse oleh peretas
Merdeka.com - Situs milik pemerintah, yang notabene merupakan situs pelayanan publik ternyata beberapa di antaranya telah dan pernah ditanami Trojan Horse oleh peretas belum lama ini.
Situs pemerintah yang pernah ditanami virus atau bot itu adalah www.pajak.go.id dan www.ristek.go.id. Ristek ketahuan telah ditanami Trojan pada Jumat (17/1) sedangkan situ pajak pada Sabtu (18/1).
Namun, menurut pakar virus Indonesia dari Vaksincom Alfons Tanujaya, setelah diperiksa kedua situs tersebut sudah terbebas dari Trojan Horse. Padahal, kalau masih, tambahnya, bisa berbahaya bagi pengguna yang mengaksesnya.
"Data-data pengguna situs pajak dan ristek bisa dicuri oleh penanam Trojan Horse tersebut tanpa diketahui oleh pengguna yang bersangkutan. Data itu kemudian bisa dimanfaatkan untuk kejahatan," ujar Alfons.
Virus trojan adalah sebuah perintah pemrograman yang dimasukkan bersamaan dengan suatu file dan di dalamnya terdapat timer atau pengatur waktu, sehingga komputer atau laptop korban dapat dikendalikan dari jarak jauh oleh yang mengirimnya.
Bila virus dikirim ke server situs, maka laptop pengakses situs tersebut bisa bisa dikendalikan dari jarak jauh.
Adapun beberapa kemampuan yang dimiliki trojan antara lain mengintip program-program yang dijalankan pada komputer atau laptop korban, mengirim data dari komputer korban, mengambil file dari komputer korban, menjalankan suatu program atau aplikasi, dan mengetahui apa pun yang diketikkan pada keyboard komputer korban.
(mdk/hwa)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Fakta di Balik Ganasnya Penularan DBD di Jepara, Kemenkes Sampai Terjunkan Tim Khusus Amati Jenis Virus
Virus DBD di Jepara menyebar cepat. Lima belas warga sudah jadi korban. Sebelas di antaranya anak-anak
Baca SelengkapnyaPenyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya
Selesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.
Baca SelengkapnyaCara Mencegah Penularan Virus Nipah, Kenali Gejalanya
Infeksi virus Nipah dapat dicegah dengan menghindari paparan terhadap babi dan kelelawar serta menerapkan kebiasaan bersih.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Viral Tenda Hajatan di Kembangan Tutup Badan Jalan, Polisi: Sudah Ditertibkan
Tenda yang didirikan menutup jalan sehingga menimbulkan protes dari para pemotor yang tidak bisa melintas.
Baca SelengkapnyaViral Tenda Hajatan Berdiri di Tengah Rel Kereta Api Tanjung Priok, Ini Respons KAI
Viral panggung hajatan berdiri di tengah-tengah rel kereta api kawasan Tanjung, Priok Jakarta Utara
Baca SelengkapnyaMacam-Macam Virus dan Pengaruhnya pada Tubuh, Perlu Diwaspadai
Terdapat berbagai macam virus yang dapat membawa penyakit serius.
Baca SelengkapnyaSitus KPU Diserang saat Penghitungan Suara Pemilu 2024, Ini Saran Pakar Keamanan Siber
Pratama memandang perlu KPU menerapkan filter lalu lintas yang dapat mengidentifikasi pola serangan DDoS dan memblokirnya sebelum mencapai target.
Baca SelengkapnyaMulanya Dibuntuti dengan Motor, Wanita di Makassar Dirampok & Berlian 50 Gram Raib
Berlian itu dia disimpan di dalam tas bersama uang dan laptop yang dibawa seusai perjalanan dari luar kota.
Baca SelengkapnyaViral Penampakan Ular Hijau Bikin Macet Jalan, Pemotor Takut Mau Lewat
Munculnya ular hijau di jalan raya secara tiba-tiba membuat macet jalanan.
Baca Selengkapnya