Baidu sebut 27 persen pengguna smartphone penasaran iklan online
Merdeka.com - Berdasarkan riset Baidu Indonesia dengan lembaga riset GfK Indonesia, 27 persen pengguna smartphone di Indonesia dalam setiap bulannya selalu mengklik iklan online yang menyambangi perangkatnya.
Menariknya, data itu mengungkap fakta jika peminat iklan online mayoritas berasal dari segmentasi sosial ekonomi kelas C.
"Jadi, kebanyakan mereka yang mengklik iklan online di smartphone nya rata-rata status sosial ekonominya kelas C. Usianya antara rentang 23-32 tahun dan sebagian besar adalah laki-laki," kata Managing Director Baidu Indonesia, Bao Jianlei, saat pemaparan hasil risetnya di Jakarta, Kamis (7/4).
Menurut Bao, jika berbicara keseluruhan, iklan online, masih menunjukan efektivitas yang rendah. Namun, berbeda dengan efektivitas iklan media sosial dan iklan di mesin pencari. Keduanya dinilai memiliki efektivitas yang lebih baik untuk membangun tingkat kesadaran yang tinggi di kalangan pengguna perangkat bergerak.
"Sebanyak 68 persen responden mengaku sadar akan kehadiran iklan di media sosial dan 13 persen mengaku melakukan pengaksesan terhadap iklan tersebut. Sementara itu, 69 persen responden menyadari adanya iklan di mesin pencari yang tengah mereka gunakan di perangkatnya. 12 persen memutuskan untuk mengklik iklan tersebut," jelasnya.
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ingin Mengembangkan Bisnis Online? Yuk, Kenali 5 Jenis Iklan Digital Favorit!
Yuk, ketahui beberapa jenis iklan yang bisa dilakukan melalui platform digital.
Baca Selengkapnya7 Cara Menghilangkan Iklan di HP Android yang Mudah & Cepat, Dijamin Ampuh
Berikut cara menghilangkan iklan di HP Android yang mudah dan cepat.
Baca Selengkapnya4 Modus Penipuan Online yang Wajib Diwaspadai, Yuk Kenali Saluran Informasi dan Kanal Komunikasi Resmi Blibli
Blibli mengajak masyarakat lebih waspada dengan mengenali saluran informasi dan kanal komunikasi resmi Blibli.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Aturan Iklan dan Penjualan Rokok Bakal Diperketat, Pelaku Ekonomi Digital Bilang Begini
Selama ini pelaku industri digital seperti anggota idEA patuh pada aturan yang berlaku.
Baca SelengkapnyaTumbuh 12 Persen, Pengguna JakOne Mobile Tembus 2,2 Juta Orang dengan Transaksi Rp30,6 Triliun
Produk dan layanan Bank DKI akan terus diperluas seiring dengan visi Bank DKI untuk mendukung pertumbuhan Jakarta.
Baca SelengkapnyaWaspada Penipuan Modus Surat Tilang dan Bukti Kirim Barang, Salah Klik Uang Ratusan Juta di Bank Bisa Hilang
Saat ini banyak modus penipuan yang dilakukan di bidang keuangan dengan memanfaatkan media sosial.
Baca SelengkapnyaIklan Kampanye di Platform Meta, Prabowo-Gibran Habiskan Rp1,78 Miliar
Pasangan calon nomor urut 02 sudah diketahui publik memiliki pendanaan cukup besar selama melakukan kampanye.
Baca SelengkapnyaMenkominfo: 92 Persen Kebisingan di Ruang Digital Ulah Buzzer
Bahkan Menkominfo menyebut situasi ruang digital lebih baik dibandingkan pada 2019.
Baca SelengkapnyaTelkom Tawarkan Kampanye Digital Dukung Pungutan Wisatawan Asing di Bali
Telkom siap berkolaborasi mendukung langkah Pemprov Bali menerapkan pungutan bagi wisatawan asing.
Baca Selengkapnya