ASUS Zenfone 3 sudah masuk tahap sertifikasi, siap rilis ke pasaran
Merdeka.com - Baru saja merilis ASUS Zenfone 2 ke pasaran, ASUS tampaknya siap menghadirkan penerus Zenfone 2 dalam waktu dekat.
Dilansir PhoneArena (27/5), smartphone ASUS Zenfone 3 ini bahkan sudah terpantau masuk ke badan sertifikasi peralatan komunikasi di negara China, TENAA. Laporan ini sendiri mengindikasikan jika ASUS Zenfone 3 tak lama lagi juga bakal dirilis di pasaran.
Untuk spesifikasinya, diperkirakan jika ASUS Zenfone 3 bakal dibekali dengan layar 5 inci 720 x 1280 piksel yang sudah terlindung lapisan Gorilla Glass 3, prosesor 64-bit quad-core 1.2GH, RAM 2GB of LPDDR3, dan internal memori 16GB.
Untuk urusan kamera, ASUS Zenfone 3 bakal mengusung kamera belakang 8MP dengan teknologi HDR mode dan kamera depan 5MP. Beralih ke urusan software, smartphone ini akan berjalan dengan Android 5.0 Lollipop dan didukung konektivitas 3G, WiFi, serta Bluetooth 4.0. Pihak ASUS juga dikabarkan membekali Zenfone dengan dengan konektivitas dual SIMcard.
ASUS Zenfone 3 ini bakal hadir dalam varian warna ungu, silver, emas, hitam, putih, dan merah.
(mdk/dzm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dengan peningkatan signifikan dalam desain, seri ROG Phone 8 telah mengalami evolusi yang memukau dari generasi sebelumnya.
Baca SelengkapnyaSamsung Indonesia baru saja merilis duo flagship yang ditunggu-tunggu di tahun ini yakni Galaxy Z Fold5 & Flip5.
Baca SelengkapnyaBeragam informasi menyebut Samsung Galaxy S24 punya harga segini.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ini daftar lengkap harga Samsung Galaxy S24 di Indonesia. Berminat yang mana?
Baca SelengkapnyaSamsung Electronics Indonesia resmi meluncurkan Galaxy Z Fold5 dan Galaxy Z Flip5, untuk pasar Tanah Air.
Baca SelengkapnyaSaat melakukan perjalanan, sang jenderal mengendarai motornya sendiri ditemani sosok spesial.
Baca SelengkapnyaMulai dari tas hingga gerobak tak luput dari pemeriksaan.
Baca SelengkapnyaTujuan proyek yang ambisius ini adalah untuk mendorong batas-batas kemungkinan dalam penggunaan kamera ponsel pintar.
Baca SelengkapnyaAiman menjalani pemeriksaan selama 12 jam sebagai saksi kasus dugaan penyebaran berita bohong.
Baca Selengkapnya