Apple dilaporkan akuisisi Shazam, aplikasi identifikasi musik terpopuler
Merdeka.com - Apple dilaporkan sedang menyelesaiukan kesepakatan untuk mengakuisisi Shazamm sebuah aplikasi yang dapat mengidentifikasi lagu, film, atau acara TV dari sebuah klip audio.
Menurut Techcrunch, kesepakatan tersebut dilaporkan sebesar 400 juta dollar atau 5,4 trilyun Rupiah.
Sebelumnya, Shazam menerima banyak uang dari Apple sebagai komisi untuk mengirim banyak sekali pengguna Shazam untuk memutar musik yang mereka cari di iTunes, dan juga membeli konten musik digital di sana. Pemasukan tertinggi Shazam datang dari aspek ini, dan menguasai 10 persen dari penjualan konten digital download, seperti dilaporkan Wall Street Journal.
Apple juga berpotensi untuk mendominasi di bisnis streaming musik, pasalnya Shazam menyumbang klik ke Spotify dan juga Google Play Music lebih dari satu juta klik per harinya.
Manfaat nyata bagi Apple mungkin soal teknologi real augmented yang baru dikembangkan Shazam. Teknologi augmented reality ini dibangun berdasarkan teknologi pengenalan visual yang pernah dikembangkan Shazam tahun 2015. Teknologi ini memungkinkan pengguna untuk memindai majalah, buku, poster, iklan atau produk fisik lainnya untuk mendapatkan info dari produk tersebut. Hal ini bisa dipadukan dengan ARKit yang sudah dikembangkan di platform iOS.
Dengan lebih dari 1 milyar unduhan, Shazam yang sudah populer selama hampir dari 19 tahun, tentu bisa membuat Apple mendapat profit lebih dari berbagai fungsinya.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Samsung Dirumorkan Bakal Pasok Komponen Ini untuk iPhone Lipat
Berikut adalah komponen yang disebut-sebut bakal disupport Samsung untuk Apple.
Baca SelengkapnyaAmbisi Besar Samsung Kalahkan Apple di Fitur Kesehatan
Samsung ingin mengembangkan sensor kesehatan yang inovatif untuk perangkatnya agar bisa bersaing dengan Apple.
Baca SelengkapnyaHanya Pakai iPhone Bisa Melacak Lubang Hitam yang Misterius, Ini Nama Aplikasinya
Berikut nama aplikasi yang hanya tersedia di iPhone untuk mengecek lubang hitam.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Top Up hingga Langganan Aplikasi Bisa Setengah Harga! Cek Caranya Dulu Yuk
Pakai aplikasi DANA, dari kegiatan top up hingga berlangganan aplikasi favorit jadi lebih murah.
Baca SelengkapnyaKompetitor Perlu Waspadai Pergerakan Pengembangan AI Apple, ini Bocoran yang Bakal Dilakukan Perusahaan Besutan Steve Jobs
Apple terus mengembangkan produk-produk berbasis Artificial Intelligence (AI).
Baca SelengkapnyaApple Tawarkan Diskon Besar-besaran hingga Jutaan Rupiah, Termasuk iPhone 15 Pro Max
Ini lokasi Apple berikan diskon besar-besaran gadget besutannya.
Baca SelengkapnyaBanyak Pengguna Android Berpindah ke iPhone, tapi Belinya Seri Lawas
Dikutip dari laman CIRP – Apple Report dan GizChina, Kamis (7/3), banyak pemilik Android yang membeli iPhone yang bukan keluaran terbaru.
Baca SelengkapnyaKomputer Berusia 50 Tahun Lebih Ditemukan saat Bersih-bersih Rumah, Tanpanya Mustahil Ada Macbook dan Android, Ini Penampakannya
Ditemukan tak sengaja saat sedang bersih-bersih rumah. Tanpa komputer ini tak akan muncul Apple dan Android.
Baca SelengkapnyaApple Belum Menyerah Merancang iPhone Layar Lipat, Ini Bocoran Tipis-tipis dari Orang Dalam
Tertinggal di pasar smartphone layar lipat membuat Apple gusar. Kini mereka sedang berupaya keras merancangnya.
Baca Selengkapnya