Aplikasi Laut Nusantara buat nelayan
Merdeka.com - Kolaborasi antara Balai Riset dan Observasi Laut (BROL), Badan Riset dan SDM Kelautan dan Perikanan, Kementerian Kelautan dan Perikanan dengan PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) telah berhasil melahirkan suatu aplikasi digital yang akan bisa membantu meningkatkan produktivitas dan keamanan kerja masyarakat nelayan Indonesia.
Aplikasi yang dibangun di atas sistem operasi Android ini 100 persen buatan Indonesia, dengan mendapatkan dukungan penuh dari BROL untuk data kelautan yang dibutuhkan oleh nelayan. Informasi yang terdapat di Aplikasi Laut Nusantara mencakup aspek-aspek yang paling dibutuhkan oleh nelayan kecil, baik mengenai wilayah tangkapan, informasi sebaran ikan di pelabuhan, hingga kondisi cuaca di laut.
"Aplikasi Laut Nusantara ini memiliki basis data yang lengkap yang akan sangat bermanfaat bagi para nelayan kita di seluruh wilayah Indonesia. Selain informasi mengenai keberadaan ikan di lautan, juga ada informasi mengenai kondisi cuaca yang cukup lengkap yang akan menjadi panduan sekaligus peringatan bagi para nelayan untuk mempertimbangkan keselamatannya," ujar Kepala BROL, I Nyoman Radiarta dalam keterangan persnya, Jumat (31/8).
"Aplikasi ini kami bangun terutama bagi para nelayan kecil perorangan yang selama ini sangat mengandalkan hasil tangkapan untuk menopang kehidupan keluarganya sehari-hari. Kami berharap, aplikasi ini benar-benar bisa membantu saudara-saudara nelayan kita untuk bisa menikmati kekayaan laut Nusantara di era digital," tambahnya.
Direktur Teknologi XL Axiata, Yessie D Yosetya mengatakan, XL Axiata mengklaim tetap memegang komitmen untuk memberikan perhatian khusus bagi kaum nelayan. Pihaknya selalu ingin bisa membangun suatu sarana digital yang bisa membantu para nelayan. Dasar pemikirannya sederhana, kita negara kepulauan dengan wilayah laut sangat luas, belasan ribu pulau, serta garis pantai terpanjang di dunia.
"Nenek moyang kita pernah berjaya karena mampu memanfaatkan laut secara maksimal, namun kini masih banyak masyarakat kita menjalani kehidupan yang keras dan sulit sebagai nelayan. Melalui teknologi digital, XL Axiata tak akan lelah meningkatkan kontribusi membantu nelayan Indonesia," jelas dia.
Yessie memaparkan, aplikasi “Laut Nusantara” ini dibangun selama kurang lebih 5 bulan. Ini adalah aplikasi untuk nelayan yang kedua diluncurkan oleh XL Axiata, setelah sebelumnya disebut aplikasi “mFish”. Yang membedakan aplikasi “Laut Nusantara” dengan aplikasi sebelumnya adalah basis informasi yang lebih lengkap dan real time, serta sumber data sepenuhnya disuplai oleh data resmi dari BROL.
(mdk/faz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikan Kemudahan Layanan Digital dan Standar Internasional, QLola by BRI Go Global
Layanan ini sendiri diluncurkan bertepatan dengan hari jadi ke-128 BRI di Kantor Pusat BRI, Jakarta.
Baca SelengkapnyaXL Axiata sebut Bakal Terjadi Lonjakan Trafik Telekomunikasi 20 Persen di Liburan Akhir Tahun
Diperkirakan pelanggan akan banyak berkirim konten video atau foto, serta akses streaming baik video, musik, serta gim.
Baca Selengkapnya20 Nano Satelit Meluncur ke Angkasa di 2024, Terkoneksi Langsung ke Kapal Ikan RI
Nano Satelit ini bertujuan untuk memetakan kondisi dan aktivitas di laut.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Rakernas ASKOMPSI 2024, Komitmen Dukung Percepatan Transformasi & Keterpaduan Layanan Digital
Rakernas ASKOMPSI 2024 sendiri digelar pada pada 21-23 Februari 2024 di Hotel Horison Ultima Majalengka, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaLobi-Lobi China Berkaitan Ekonomi Digital Memang Nyata, Ini Buktinya
Perusahaan raksasa dunia yang lain bisa melihat ini menjadi celah atau dipandang sebagai buruknya tata kelola birokrasi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaResmi Diluncurkan, Program Pungutan Wisatawan Asing Masuk Bali Rp150 Ribu Segera Diberlakukan
Peluncuran program pungutan wisatawan asing untuk pelindungan kebudayaan dan lingkungan alam Bali
Baca SelengkapnyaXL Axiata Akses Sehat, Kolaborasi XL dengan Alita untuk Fasilitas Layanan Kesehatan
Berikut kolaborasi yang dihasilkan oleh kedua perusahaan tersebut.
Baca SelengkapnyaKorlantas Polri Bentuk Samsat Digital Pertama di Indonesia, Simak Keunggulannya
"Dengan digitalisasi Samsat ini, pelayanan masyarakat dimudahkan, tidak perlu turun lagi mengantri," kata Irjen Aan
Baca SelengkapnyaAnies Bakal Hentikan Ekspor Pasir Laut
Kebijakan untuk pengelolaan kelautan juga perlu keterhubungan antar pulau pelabuhan dengan infrastruktur darat.
Baca Selengkapnya