Alibaba Investasikan USD693 Juta ke Perusahaan Logistik Asal Tiongkok
Merdeka.com - Alibaba Group akan mengambil 14 persen saham di perusahaan logistik asal China yakni STO Express Co Ltd. Dilaporkan Reuters, Senin (11/3), untuk mengambil saham 14 persen, disepakati Alibaba harus merogoh kocek sebesar USD693 juta.
Kabar tersebut, membuat saham STO Express Co Ltd melonjak 10 persen pada Bursa Efek Shenzhen. Pihak manajemen, telah mempersiapkan skema baru untuk mengalokasikan kucuran dana Alibaba Group tersebut.
Rencananya, mereka akan mendirikan anak perusahaan baru yang akan memiliki saham sekitar 29,9 persen. Nantinya, masuknya Alibaba Group dengan dana tersebut, mampu memiliki porsi saham 49 persen di perusahaan baru tersebut.
Alibaba Group, dalam pernyataan terpisah, mengonfirmasi kabar investasinya itu.
"Kami akan memperdalam kolaborasi kami yang sudah ada dengan STO dalam hal teknologi, pengiriman jarak jauh di seluruh China dan logistik Ritel Baru," katanya.
"Investasi ini merupakan langkah maju dalam mengejar tujuan pengiriman 24 jam di mana saja di China dan 72 jam secara global," tambah juru bicara Alibaba.
STO Express adalah investasi keempat Alibaba di sektor kurir Tiongkok setelah mengakuisisi saham minoritas di YTO Express Group Co Ltd, Best Inc dan ZTO Express (Cayman) Inc.
(mdk/faz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perusahaan Logistik Beri Sinyal Kurir Paket Bisa Dapat THR
Imbauan ini menindaklanjuti arahan Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah yang meminta perusahaan logistik untuk membayarkan THR.
Baca SelengkapnyaPunya Ratusan Mobil Mewah, Ini Pekerjaan Sultan Ibrahim Iskandar Sebelum Dinobatkan Jadi Raja Malaysia
Bloomberg pernah menulis bahwa Sultan Ibrahim juga memiliki seperempat saham U Mobile, sebuah provider terbesar di Malaysia.
Baca SelengkapnyaBawa Industri Berkibar ke Kancah Internasional, Begini Harapan Pengusaha Logistik ke Presiden Selanjutnya
Menurut Akbar Djohan, pembenahan SDM (Sumber Daya Manusia) dalam industri logistik menjadi fokus penting.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Awal Tahun, Bea Cukai Bantu Ekspor Sarung Tangan Asli Kalasan ke Jepang, Nilainya Rp1,1 Miliar
Perusahaan tersebut mengekspor sarung tangan sebanyak 339 karton
Baca SelengkapnyaInvestasi Mulai Mengalir ke Indonesia, Investor Pantau Hal Ini Usai Pemilu 2024
Saat ini investor cenderung memperhatikan arah kebijakan, kemungkinan perubahan-perubahan di sisi pemerintah yang akan mempengaruhi bisnis.
Baca SelengkapnyaBadak Sudah Ada Sejak 14 Juta Tahun Lalu, Fosilnya Ditemukan di China
Penemuan ini memiliki dampak besar terhadap pemahaman evolusi dan distribusi spesies badak di Asia.
Baca SelengkapnyaMasa Kecil Sering Dipukul Ibu, Kini Jadi Konglomerat Indonesia dan Beli Hotel di China
Pengalaman itu tidak membuatnya trauma apalagi dendam kepada sang ibu. Sebaliknya, hal itu melatih mentalnya menjadi tangguh.
Baca SelengkapnyaCalon Investor Arab Saudi Mau Caplok 20 Persen Saham BSI
Masuknya tambahan modal akan berdampak positif kepada para pemegang saham.
Baca SelengkapnyaPengusaha Minta Presiden Pengganti Jokowi Turunkan Biaya Logistik
Salah satu penyebab tingginya biaya logistik nasional karena belum ada konektivitas antara pelabuhan dengan perusahaan logistik.
Baca Selengkapnya