Merdeka.com - Apple dikabarkan sedang bersiap untuk memasuki kategori produk baru yakni perangkat lipat. Munculnya rencana ini membuat desas-desus yang beredar bahwa itu akan mematikan produk iPad mini. Kabar itu berhembus jika iPad lipat meluncur di pasar, maka nasib iPad mini akan disuntik mati.

Benarkah demikian? Dilaporkan GSM Arena, Jumat (30/12), analis Apple Ming-Chi Kuo tak sependapat dengan rumor itu. Ia justru menilai, iPad yang dapat dilipat akan memiliki harga yang jauh lebih mahal daripada mini. IPad mini keluaran 2021 sendiri harus naik harga baru-baru ini karena pasar elektronik masih belum kembali normal.

Kuo menambahkan bahwa iPad mini baru sedang dalam pengembangan, nantinya akan menghadirkan chipset yang lebih cepat. Pada model yang diluncurkan 2021, iPad Mini menggunakan chipset A15 Bionic.

Mini baru nantinya, diharapkan menggunakan chipset A16 dan A17. Apple sedang mempertimbangkan untuk memindahkan produksi iPad ke India karena hampir semua pabriknya berada di China dan terpengaruh oleh setiap gelombang COVID 19.

Mengenai perangkat yang dapat dilipat, analis percaya bahwa Apple akan mulai dengan perangkat berukuran iPad karena akan lebih mudah dibuat atau sederhananya lebih kecil risikonya daripada perangkat berukuran iPhone.

Kabarnya iPad lipat akan diluncurkan pada 2024. Saat ini, Apple telah bekerja sama dengan Samsung dan LG untuk mengembangkan layar OLED yang dapat dilipat sebesar 20,25 inch.