Koordinator Bidang Keummatan Partai Golkar TGH Zainul Majdi alias Tuan Guru Bajang (TGB) turut menanggapi klaim sepihak dari kubu Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi.

Hasil quick count Litbang Kompas untuk Pemilu Legislatif 2019 tidak menunjukkan adanya kejutan dari partai pendatang baru. Posisi teratas masih ditempati PDIP, Gerindra dan Golkar.

Pelaksanaan Pemilihan Umum Serentak dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) berjalan dengan damai. Pemilu kali ini memilih Presiden, DPD, DPR, DPR Tingkat Provinsi dan DPR Tingkat Kota.

Quick Count atau hitung cepat dari sejumlah lembaga survei menunjukkan pasangan capres-cawapres nomor urut 01, Jokowi - Ma'ruf Amin untuk sementara unggul dalam kontestasi Pilpres 2019. Mengetahui hasil tersebut, Wali Kota Solo F.X Hadi Rudyatmo langsung cukur gundul atau memangkas rambutnya hingga habis.

Hingga pukul 18.30, data yang masuk dari beberapa lembaga sudah ada yang di atas 90 persen versi quick count.

Penghitungan hasil quick count Pemilihan Presiden 2019 versi Litbang Kompas masih berjalan. Hingga pukul 18.35 WIB, data masuk sudah 80,95 persen.

Hingga pukul 18.02 WIB, pasangan Joko Widodo - Ma'ruf Amin masih unggul dari rivalnya pasangan Prabowo - Sandiaga Uno. Jokowi - Ma'ruf Amin memperoleh suara sementara 54,88 persen. Sedangkan pasangan Prabowo Subianto - Sandiaga Uno sementara mengantongi 45,12 persen suara.

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengaku tak khawatir dengan klaim sepihak dari kubu Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi. Menurutnya, klaim tersebut juga pernah terjadi pada Pemilu 2014 lalu.

Quick count hingga kini masih berlangsung. Hasil resmi Pemilu tetap menunggu hitung manual dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Sejumlah lembaga survei sudah mengeluarkan hasil quick count atau hitung cepat Pemilihan Presiden 2019. Hasil sementara pasangan nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin masih unggul dari lawannya Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, pasangan capres-cawapres Joko Widodo-Ma'ruf Amin unggul di sejumlah wilayah, salah satunya DKI Jakarta. Hal itu terlihat dari hasil penghitungan cepat atau quick count yang dilakukan sejumlah lembaga survei dan internal.

Hasil hitung cepat atau quick count Pilpres 2019 beberapa lembaga survei yang dipublikasikan pukul 16.00 WIB

Dari hasil penghitungan, pasangan nomor urut 02 mendapat suara 134. Sedangkan pasangan nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin mendapat suara sebanyak 41.

Hasil sementara hitung cepat (Quick Count) Lembaga Survei Indonesia (LSI) Denny JA, menunjukkan perolehan suara untuk pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin mencapai 54.76 persen. Data ini tercatat hingga pukul 16.05 WIB, Rabu (17/4).

Jokowi hadir untuk berkumpul bersama dengan Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf Amin dan ketua umum partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Kerja (KIK) memantau proses perhitungan cepat Pilpres 2019.

Beberapa kali dia menyebut beberapa lembaga survei, mulai dari LSI, Indikator. "Ini LSI berapa nih. LSI sekitar 10-11 persen yah," kata AHY sambil terus memantau layar besar di ruangan DPP Partai Demokrat, Jakarta Pusat, Rabu (17/4).

Hasil perhitungan cepat Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 di TPS 004 RW 02, Jalan Brawijaya IV Nomor 18, Kelurahan Pulo Kebayoran Baru, Jakarta Selatan telah selesai dilakukan. Di tempat pencoblosan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) ini, pasangan Calon Presiden Jokowi-Ma'ruf Amin unggul jauh atas pesaingnya Prabowo-Sandi

Quick count hingga kini masih berlangsung. Hasil resmi Pemilu tetap menunggu hitung manual dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU).