Mahfud Dukung Langkah TNI AD Selesaikan Penyerangan dan Pembakaran Polsek Ciracas
Menkopolhukam Mahfud Md mendukung langkah tegas yang dilakukan Andika Perkasa. Mahfud mengapresiasi cara Andika dalam menyelesaikan kasus penyerangan Polsek Ciracas.
Menkopolhukam Mahfud Md mendukung langkah tegas yang dilakukan Andika Perkasa. Mahfud mengapresiasi cara Andika dalam menyelesaikan kasus penyerangan Polsek Ciracas.
Hingga kini, satu pegawai di perusahaan media nasional tersebut masih menjalani perawatan secara intensif akibat luka yang dialaminya.
Apabila senjata tersebut milik prajurit TNI, maka akan ditangani dengan secara hukum militer. "Domainnya penyelidikan yang dilakukan TNI ada hukum militer, kalau pelakunya TNI. Kalau ada orang sipil, baru kita (polisi)" ujarnya.
Azis menuturkan, langkah pemecatan itu menjadi sinyal positif bahwa peradilan militer terbuka dan tidak memberikan kekebalan hukum bagi prajurit yang salah.
Kondisi Mapolsek Ciracas di Jalan Raya Bogor masih dijaga ketat personel gabungan dari unsur TNI dan kepolisian. Satu unit tenda darurat TNI berdiri di sisi selatan lahan parkir markas berikut satu unit kendaraan berat jenis truk angkut personel.
Anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Poengky Indarti menilai kurang transparannya penyidikan kasus penyerangan oleh anggota TNI menyebabkan berulangnya hal serupa.
"Itu akan membuat aparat hukum akan berpikir berkali-kali sebelum melakukan tindakan yang melawan hukum," katanya.
Akibat kejadian ini sejumlah orang mengalami luka-luka. Dua di antaranya anggota kepolisian.
Sejumlah fasilitas dan kendaraan terpakir di Polsek Ciracas rusak. 100 Orang tidak dikenal melakukan penyerangan pada Sabtu dini hari lalu.
"Apabila memang terbukti, maka akan dilakukan tindakan tegas sesuai dengan hukum yang berlaku," tegasnya.
"Jadi perasaan merasa jago itu harus segera dihilangkan," kata Karding.
"Dua orang dirawat dan yang satu hanya jari saja yang luka," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus saat dikonfirmasi, Minggu (30/8).
Polri dan TNI berkolaborasi mengusut kasus perusakan di kawasan Ciracas, Jakarta Timur, hingga pembakaran Polsek Ciracas. Aksi itu dilakukan oleh 100 orang tidak dikenal pada Sabtu (29/8) dini hari.
Peristiwa itu terekam CCTV yang ada di lokasi. Berangkat dari rekaman, penyidik gabungan TNI-Polri mengebut proses penyelidikan.
Menteri Koordinator Politik, Hukum dan HAM (Menkopolhukam) Mahfud Md angkat bicara mengenai penyerangan Polsek Ciracas, Jakarta Timur. Mahfud Md menyebut bahwa siapapun pelaku penyerangan harus diproses hukum.
Komandan Pusat Polisi Militer (Danpuspom) Mayjen TNI Eddy Rate Muis mengatakan, sudah ada 10 saksi yang diperiksa terkait perusakan dan pembakaran di Mapolsek Ciracas, Jakarta Timur, Sabtu (29/8). Saksi tersebut yang mengetahui peristiwa tersebut.
Duduk perkara penyerangan ini karena kabar hoaks mengenai pengeroyokan Prada MI. Padahal yang terjadi adalah kecelakaan tunggal.
Seperti diketahui, Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman menyampaikan insiden terjadi karena ulah Prada MI yang menyebutkan dirinya menjadi korban pengeroyokan. Namun, berdasarkan penyelidikan Prada MI mengalami kecelakaan tunggal.