Penampungan PKL di Blok F Tanah Abang Sepi Peminat
"Jangan pesimis dulu, saya juga bisa kasih, misalkan grace period untuk berapa bulan gitu. Semuanya dibuka untuk negosiasi, pokoknya perintah gubernur dijalankan," jelasnya.
"Jangan pesimis dulu, saya juga bisa kasih, misalkan grace period untuk berapa bulan gitu. Semuanya dibuka untuk negosiasi, pokoknya perintah gubernur dijalankan," jelasnya.
Kericuhan di Tanah Abang yang terjadi pada 17 Januari 2019 ini, melibatkan petugas Satpol PP dan para pedagang yang melapak di trotoar Jalan Jatibaru. Menurut Teguh, para pedagang tersebut adalah pendatang baru yang mengisi kekosongan trotoar usai sekitar 500 pedagang direlokasi ke JPM Tanah Abang dan pasar Blok F.
Gembong menyebut salah satu yang tidak direncanakan yakni jembatan penyeberangan multiguna (JPM) atau skybridge. Akibatnya menimbulkan permasalahan baru, seperti halnya persoalan PKL.
Pascabentrok, Trotoar Tanah Abang Sepi PKL. Pascabentrok kemarin, para pedang kaki lima (PKL) yang biasa berjualan di trotoar dan kolong Skybridge Pasar Tanah Abang terpantau sepi.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini meminta kepada para pedagang untuk patuhi aturan bila petugas telah melaksanakan berdasarkan aturan yang ada. Anies juga memperbolehkan petugas dilaporkan bila memang melanggar aturan.
Direktur Utama PD Sarana Jaya, Yoori Pinota, mengatakan proyek pembangunan Skybridge untuk PKL Tanah Abang sebenarnya sudah 100 persen, hanya tinggal finishing pengecatan saja.
Yorry menyebut pihaknya belum mengetahui seberapa besar pembengkakan dari anggaran semula sebesar Rp 35,8 milliar. Akan tetapi, dia meyakini kenaikan anggaran tidak akan signifikan.
Sebelumnya, Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi menyebut kini banyak PKL yang kembali menduduki trotoar di sejumlah wilayah di Jakarta, salah satunya yang menjadi sorotan adalah trotoar Tanah Abang.
Direktur Umum PD Pembangunan Sarana Jaya, Yoory Pinontoan, mengatakan pihaknya memperkirakan dapat menyelesaikannya beberapa hari ke depan. Sehingga segera dapat dimanfaatkan oleh pedagang.
Pembangunan Skybridge Tanah Abang molor, PKL kembali bebas berjualan. Molornya pembangunan skybridge menyebabkan PKL kembali menjajakan dagangannya di Jalan Jati Baru. Meski telah dilarang Pemprov DKI Jakarta, mereka tetap membandel menggelar lapak di sana.
Semrawutnya Jalan Jatibaru akibat pembangunan Skybridge belum selesai. Belum selesainya pembangunan Skybridge Tanah Abang menyebabkan banyak PKL dan angkot mangkal di Jalan Jatibaru sehingga menimbulkan kesemrawutan.
Belum selesai dibangun, Skybridge Tanah Abang sudah dioperasikan. Meski belum selesai pembangunannya, namun jembatan multi guna yang menghubungkan Stasiun Tanah Abang dan Blok G Tanah Abang tersebut telah dilakukan soft launching, dengan terlebih dulu menempatkan 100 pedagang kaki lima berjualan di skybridge tersebut.
Kondisi skybridge baru terbangun 78 persen. Kios sampai pagar pembatas belum sepenuhnya terbangun.
Berkah jelang Ramadan bagi pedagang beduk Tanah Abang. Menjelang Ramadan, pedagang beduk mulai memenuhi sepanjang jalan di kawasan Tanah Abang. Biasanya pedagang menjual beduk dengan kisaran harga Rp 150 ribu hingga Rp 1,5 juta tergantung ukuran dan jenis kulit yang digunakan.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, sebelum memasuki bulan Ramadan akan dilakukan penataan tahap dua. Selain revitalisasi pedagang di Blok G, juga akan ada pembangunan skybridge.
Sandiaga belum mau mengatakan apa saja jawaban dan klarifikasi yang akan diberikan Pemprov pada Ombudsman.
Bayi yang diduga disiksa oleh ibu kandungnya tersebut masih berusia 6 bulan dan motifnya sedang diselidiki.
Baca SelengkapnyaPeristiwa tragis tersebut disaksikan langsung oleh Maya, karyawan di toko Setia Jaya Frame yang terletak tidak jauh dari lokasi kejadian
Baca Selengkapnya