Puluhan rumah diduga terdampak ledakan dinamit saat pembangunan terowongan untuk Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di Desa Batang Merangin, Kecamatan Batang Merangin, Kabupaten Kerinci, Jambi. Bangunan milik warga itu retak-retak.

Kepala Staf Kepresidenan (KSP), Moeldoko mengatakan bahwa proyek PLTA Kayan Cascade, Kalimantan Utara adalah sebuah era baru dari proses produksi energi di Indonesia.

PLTA Kayan Cascade yang membutuhkan investasi sebesar USD 17,8 miliar diproyeksikan menjadi PLTA terbesar di Asia Tenggara, dengan kapasitas pada tahap pertama direncanakan sebesar 900 megawatt (MW) yang ditargetkan selesai pada 2026.

Total pinjaman yang didapatkan untuk proyek ini sebesar USD 610 juta atau setara Rp 8,7 triliun. Berasal dari Bank Dunia sebesar USD 380 juta dan AIIB sebesar USD 230 juta.

Puluhan rumah di Desa Cimanintin, Kecamatan Jatinunggal, Sumedang, Jawa Barat jadi salah satu lokasi yang terpilih. Dari total tujuh dusun yang ada, dua di antaranya yang telah disepakati akan ditenggelamkan.

Kalimantan Utara memiliki potensi energi fosil yang melimpah seperti gas alam, minyak bumi, dan batubara. Namun, daerahnya ingin ikut andil dalam upaya pengembangan ekonomi hijau dengan pembangunan dan pengembangan pembangkit listrik berbasis energi baru terbarukan (EBT).

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan, transisi energi yang lebih hijau dan berkelanjutan perlu memperhatikan daya saing ekonomi. Skema yang perlu dilakukan dengan memadukan dua sumber energi bersih untuk menggantikan PLTU batubara sebagai sumber energi.

Emiten penyedia energi baru terbarukan PT Kencana Energi Lestari Tbk (KEEN) membukukan kenaikan laba 6,8 persen menjadi USD5,13 juta pada kuartal II 2021 dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya USD4,81 juta seiring dengan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Air Putih di Bengkulu yang telah beroperasi penuh.

Meski telah digunakan untuk keperluan hidup sehari-hari, banyak orang yang belum sepenuhnya memahami cara kerja PLTA. Berikut penjelasan selengkapnya mengenai cara kerja PLTA dan juga ragam komponennya yang menarik untuk dipelajari.

Progres pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Jatigede 2x25 Mega Watt (MW) di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat telah mencapai 85 persen. Percepatan pembangunan ini sejalan dengan komitmen PLN dengan pilar green yang tertuang dalam transformasi PLN guna meningkatkan pemanfaatan Energi Baru Terbarukan (EBT).

Perusahaan penyedia EBT, PT Kencana Energi Lestari Tbk sedang dalam proses pembicaraan serius dengan beberapa calon investor strategis. Jika tercapai kesepakatan, Kencana Energi setidaknya akan melepas 20-25 persen saham pada investor strategis tersebut.

Untuk diketahui, dibutuhkan lahan seluas 350 hektare untuk pembangunan bendungan. Luas lahan itu berada di Kabupaten Bandung Barat dan memakan sedikit kawasan yang masuk zona Kabupaten Cianjur.

Beroperasinya PLTA Rajamandala yang terletak di Cianjur Jawa Barat ini, menambah kapasitas pasokan listrik yang berasal dari PLTA di Indonesia dengan total sebesar 6.256 MW.

Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Lamajan menjadi salah satu pembangkit tua di Indonesia. PLTA ini sudah ada sejak zaman penjajahan Belanda pada 1924. Pekerja PLTA Lamajan memiliki cerita seru nan mengerikan selama bekerja di pembangkit yang berada di wilayah perbukitan berhutan ini.

Meskipun telah berusia hampir satu abad, PLTA ini tetap beroperasi baik hingga saat ini. Tidak hanya itu saja, kabarnya PLTA ini juga baru satu kali mengalami renovasi pada 1993, namun bukan renovasi besar melainkan hanya menambahkan daya kapasitas turbin.