Polisi Sebut 2 Anggota TNI jadi Tersangka Baru Kasus Mutilasi di Mimika
Dua tersangka baru merupakan anggota TNI.
Dua tersangka baru merupakan anggota TNI.
Menurut Johannes Rettob, segala persiapan sudah dilakukan untuk menyukseskan Pesparawi tersebut. Bahkan Pemkab Mimika sudah bekerja sama dengan event organizer (EO) untuk mengurus segala keperluan termasuk akomodasi para peserta.
"Aplikasi ini dimanfaatkan orangtua dan siswa untuk para orang tua mantau anak-anaknya di sekolah," ujar Staf E Goverment Diskominfo Kabupaten Mimika, Ardhan, kepada merdeka.com, Selasa (5/11).
Kapolres Mimika AKBP Agung Marlianto mengatakan kedatangan dua SSK Brimob perbantuan tersebut untuk membantu pemulihan situasi keamanan di Timika pasca unjuk rasa warga Papua yang berakhir rusuh pada Rabu (21/8) kemarin.
Penyelidikan kasus ini difokuskan pada upaya mengungkap dari mana pelaku mendapatkan pasokan amunisi tersebut.
Pelaku masuk ke dalam gudang dengan merusak pagar kawat dan selanjutnya merusak gembok yang terpasang pada pintu gudang.
Bupati Omaleng juga mempertanyakan kepentingan apa di balik kunjungan ketiga menteri secara diam-diam ke Freeport itu.
Kejadian tahanan kabur dari Lapas Timika sudah terjadi berkali-kali.
Pemerintah setempat diminta bertanggung jawab soal penggunaan duit hibah itu.
Kecelakaan itu diduga akibat rem blong. Seluruh korban dirawat di RS Tembagapura dan RS Kuala Kencana.
PLN tak berani menagih karena warga kerap perang suku. Pemkab Mimika juga ternyata menunggak tagihan listrik.
Maskapai memiliki kebijakan yang bebeda terhadap penumpang yang tertinggal pesawat, ketahuilah hak Anda untuk menerima kompensasi.
Baca SelengkapnyaPenangkapan terhadap pelaku dilakukan di Jakarta setelah polisi berkoordinasi dengan Grab.
Baca SelengkapnyaIpda Purnomo kembali bantu Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ).
Baca SelengkapnyaKing Faaz sendiri sering melakukan setoran hafalannya kepada sang ibunda, Fairuz A.Rafiq.
Baca SelengkapnyaWeton dinilai dapat memberikan pengaruh pada nasib seseorang.
Baca SelengkapnyaKasus flu singapura atau Hand, Foot, and Mouth Disease (HFMD) di Indonesia meningkat.
Baca SelengkapnyaPuncak arus mudik diprediksi terjadi pada H-2 Lebaran atau 8 April 2024, dengan porsi 13,74 persen atau setara 26,6 juta pergerakan.
Baca Selengkapnya