Ketua Umum Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Rosario de Marshal alias Hercules menemui Wali Kota Solo Gibran Rakabuming di balai kota, Kamis (15/6). Keduanya terlibat pembicaraan sekitar 30 menit di ruang tamu wali kota.

Permintaan maaf itu buntut dari pernyataannya yang menantang Kombes Hengki.

Tak hanya kepada Kombes Hengki Haryadi, Hercules secara khusus menyampaikan permintaan maaf kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit dan Kapolda Metro Jaya Irjen Kartoyo. Semoga, Hercules berharap, dirinya menjadi lebih baik di depannya.

Pemilik nama asli Hercules Rozario Marshal dulunya merupakan sosok yang tidak asing di dunia hitam. Hercules dulu sempat menjalani dunia gelap. Kelihaiannya membuat Hercules menjadi sosok preman penguasa Tanah Abang yang paling ditakuti.

Hengki menjelaskan kasus Hercules ditanganinya murni urusan pidana. Semua pengusutan perkara tersebut berdasarkan laporan masyarakat dan fakta hukum disidang terbuka terkait kasus premanisme dilakukan Hercules.

Hengki menegaskan kalau dirinya secara pribadi telah menerima permintaan maaf Hercules atas pernyataannya. Namun, maaf itu bukan berarti meniadakan apabila ada unsur pidana yang menjeratnya.

Hengki mengatakan, pernyataan disampaikan Hercules jangan sampai menimbulkan semangat untuk melawan polisi. Hengki menegaskan, penindakan dilakukan polisi sesuai dengan Pasal 49 dan 51 KUHP.

Rosario de Marshal alias Hercules, ketua umum Ormas GRIB Jaya, garang mengancam Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi.

Hercules mengatakan, terjadi kesalahpahaman terkait informasi yang diterimanya. Sehingga perkataannya yang menyinggung Kombes Hengki merupakan bentuk spontanitas.

"Kan orangnya sudah ditahan di sini, tinggal ditanyakan saja kenal sama saya enggak. Kalau dia kenal sama saya, saya kan foto model. Semua kenal. Kalian saja kenal sama saya, tetapi saya enggak kenal sama kalian," Hercules menambahkan.

Berbeda dengan pemeriksaan sebelumnya, Hercules kini lebih kalem dan tersenyum kepada awak media. Dalam pemeriksaan sebelumnya, Hercules mengaku merasa kerap dizalimi dengan pemberitaan-pemberitaan hingga enggan memberikan komentar kepada wartawan.

Maulana Habib Muhammad Luthfi bin Yahya mengangkat Hercules sebagai adik. Momen saat Habib Luthfi memasangkan hadiah sorban kepada Hercules pun menarik perhatian.

Manajer Umum dan Humas Perumda Pasar Jaya, Gatra Vaganza menyampaikan, penerimaan tenaga ahli telah mempertimbangan kebutuhan yang diharapkan perusahaan. Menurutnya, perusahaan membutuhkan tenaga ahli yang memiliki klasifikasi khusus untuk mempercepat program perusahaan.

Kekayaan Hercules begitu melimpah. Ditambah lagi dengan banyaknya anak buah yang setia mendampingi. Wajar sosoknya begitu disegani di wilayah Tanah Abang. Namun tak disangka, rupanya Hercules mengaku tak pernah main palak atau minta-minta.

Hercules dan Gus Miftah berencana membangun pondok pesantren di tanah milik Hercules di Jakarta Barat.

Ketua Umum Gerakan Rakyat Indonesia Baru (GRIB) itu diketahui memiliki tiga buah hati yang kini kuliah di luar negeri dan menghabiskan banyak dana. Terbukti kekayaan melimpah yang diperoleh Hercules, berasal dari bisnis yang digelutinya. Meski ia mengaku usaha kecil-kecilan, ternyata bernilai fantastis.

Meski terpaut usia 24 tahun, namun perjalanan cintanya berlabuh indah. Bahkan keduanya telah dikaruniai empat buah hati yang cukup hebat. Tiga di antaranya tengah menjalani pendidikan di luar negeri.

Hingga dalam sejumlah acara, Hercules kerap diajak mendampingi. Kini momen terbaru keduanya, kala Habib menginap di rumah sang adik. Sambutan meriah dengan jajaran anggota Grib Jaya telah berjaga di sepanjang jalan.