Atap SDN Ketingan 02 Ambruk, DPRD Jember Bakal Bentuk Pansus Proyek Fisik Pemkab
Pernyataan tersebut terungkap dalam inspeksi mendadak (sidak) yang dilakukan Komisi D DPRD Jember ke kantor Dinas Pendidikan (Dispendik) Jember pada Senin (16/12) ini.
Pernyataan tersebut terungkap dalam inspeksi mendadak (sidak) yang dilakukan Komisi D DPRD Jember ke kantor Dinas Pendidikan (Dispendik) Jember pada Senin (16/12) ini.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun akibatnya, pelajar terpaksa harus mengikuti kegiatan belajar mengajar (KBM) di ruang kelas 3. Adapun pelajar kelas 3, harus pindah mengungsi belajar di ruang perpustakaan sekolah.
Mereka menyebar di halaman sekolah yang rindang hingga lapangan sepakbola milik desa di dekat sekolah. Bahkan sebuah gardu, tempat biasa anak-anak muda nongkrong saat malam pun dijadikan kelas pagi harinya.
800 atau 73,66 persen dari total 1.086 sekolah dasar (SD) di Kabupaten Tasikmalaya mengalami kerusakan. Dinas Pendidikan Kabupaten Tasikmalaya menyebut bahwa kerusakan ruang kelas SD bermacam-macam, mulai dari ringan, sedang hingga berat.
Untuk mencari bukti terkait dengan dugaan korupsi kasus ambruknya bangunan SDN Gentong, Kota Pasuruan pada November lalu, polisi melakukan penggeledahan di kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pasuruan.
Dia mengungkapkan, satu-satunya cara untuk pembangunan aula ini harus menggunakan dana perusahaan (CSR) atau sumbangan orang tua murid lewat Komite Sekolah. Namun, di sisi lain, Dinas Pendidikan Jateng juga keberatan apabila aula SMK Negeri 1 Miri kembali dibangun seperti bangunan semula.
Menengok Kondisi SDN Malang Negah 2 yang Roboh. Akibat ambruknya tiga ruang kelas yang terjadi pada Senin sore kemarin menyebabkan proses belajar mengajar murid dibagi waktunya pagi dan sore hari.
Pihak sekolah khawatir, ruang kelas 2 ikut terdampak dan membahayakan murid, karena ruangannya berada di sebelah bangunan kelas 1 yang ambruk karena rapuh.
Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Kombes Pol Gideon Arif Setyawan mengatakan, kedua tersangka tak memiliki pengetahuan yang cukup soal konstruksi, meski keduanya sebagai pihak kontraktor dan mandor saat proyek tersebut dibangun.
Sekolah Dasar Negeri (SDN) Dukuhklopo, Kecamatan Peterongan, Kabupaten Jombang, ambruk. Namun, beruntung saat kejadian, tidak ada korban jiwa, karena, kondisi ruangan dalam keadaan kosong.
Atap Sekolah Dasar Negeri (SDN) Gentong, Kota Pasuruan, Jawa Timur ambruk pada pekan lalu membuat kegiatan belajar ratusan siswa dipindahkan sementara ke Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Ghofuriyah. Lokasinya berjarak sekitar 300 meter dari sekolah yang ambruk.
Barung menuturkan, penanganan kasus ini tak hanya berhenti di kelalaian kerja. Karena itu, tak menutup kemungkinan tersangka akan bertambah.
Keduanya berasal dari CV yang berbeda. Mereka sebelumnya sempat diperiksa sebagai saksi oleh Polda Jatim.
Kapolda bahkan menyebut jika konstruksi pada sekolah itu ngawur dan hanya tinggal menunggu waktu rubuhnya bangunan.
Barung menuturkan, kedua tersangka dijerat Pasal 359 KUHP tentang Kelalaian Kerja. Barung menegaskan, tak menutup kemungkinan tersangka akan bertambah.
Ketua Umum Asosiasi Roll Former Indonesia (ARFI), Stephanus Koeswandi mengatakan, penggunaan rangka atap baja ringan di Indonesia mengalami perkembangan yang sangat pesat beberapa tahun belakangan ini.
Polisi telah mendapatkan sejumlah temuan hasil uji laboratorium forensik kasus atap SD Gentong 1 di Pasuruan, ambruk. Penyidik pun mengusut adanya dugaan tindak pidana korupsi di balik insiden yang menewaskan dua orang tersebut.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Frans Barung Mangera membenarkan adanya pemeriksaan para saksi tersebut. "Benar sudah dilakukan pemeriksaan. Penyelidikan masih berlangsung," tukasnya, Kamis (7/11).