Selewengkan Elpiji Bersubsidi, 2 Pengoplos Ditangkap di Bogor
Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jabar mengungkap penyelewengan gas elpiji bersubsidi. Pelaku memindahkan gas 3 kg ke tabung 12 kg.
Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jabar mengungkap penyelewengan gas elpiji bersubsidi. Pelaku memindahkan gas 3 kg ke tabung 12 kg.
Pengamat Ekonomi Energi dan Pertambangan Universitas Gadjah Mada (UGM), Fahmy Radhi meminta, pemerintah untuk tidak menerapkan kebijakan penyesuaian harga BBM subsidi jenis Pertalite dan Solar, LPG kemasan 3 kilogram, hingga tarif listrik di tahun ini.
Polisi menangkap dua tersangka berinisial FR dan JG terkait kasus pengoplosan elpiji tiga kilogram ini. Selain menangkap dua pelaku, polisi menyita 2.214 tabung elpiji tiga kilogram di tempat pengoplosan daerah Bekasi dan Jakarta Timur.
Indonesia saat ini masih bergantung pada impor LPG dalam memenuhi kebutuhan dalam negeri. Dewan Energi Nasional (DEN) pun memperkirakan Indonesia sebenarnya bisa terbebas dari impor ini dengan melakukan beberapa cara.
Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati mengungkapkan, pemerintah sudah mengeluarkan subsidi dalam jumlah tak sedikit untuk LPG 3 kg, di mana subsidi untuk satu tabung gas melon mencapai Rp 33.750.
Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati mengenakan, tambahan pajak pertambahan nilai (PPN) terhadap penyaluran LPG non-subsidi seperti LPG 5,5 kg dan 12 kg per 1 April 2022. Di sisi lain, LPG 3 kg yang diberikan subsidi tetap bebas pungutan pajak.
Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Eddy Soeparno menilai, belum tepat untuk menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi jenis Pertalite dan LPG kemasan 3 kilogram. Alasannya, karena perekonomian masyarakat belum pulih.
Sri Mulyani menjelaskan, pemungutan pajak LPG non-subsidi ini untuk memperluas basis pajak atas pengusaha kena pajak yang melakukan penyerahan barang kena pajak tertentu. Maka, perlu adanya ketentuan pemungutan PPN atas penyerahan LPG.
PT Pertamina (Persero) memastikan stok gas elpiji subsidi kemasan 3 kilogram (Kg) atau gas melon dalam posisi aman. Selain gas melon, stok elpiji nonsubsidi kemasan 12 Kg juga dipastikan mencukupi.
Pjs. Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting mencatat, pada Februari 2022, tren harga Contract Price Aramco (CPA) yang terus meningkat mencapai USD775 per Metrik Ton (MT). Angka ini lebih tinggi 21 persen dari rata-rata CPA sepanjang tahun 2021 akibat kondisi geopolitik yang memanas di Eropa Timur.
PT Pertamina Patra Niaga, Sub Holding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero) melakukan penyesuaian harga LPG non subsidi seperti Bright Gas, sedangkan untuk LPG subsidi 3 Kg tidak ada perubahan harga yang berlaku.
PT Pertamina Patra Niaga, Sub Holding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero) kembali menyesuaikan harga LPG nonsubsidi. Kini, harganya dipatok Rp15.500 per kilogram. Harga baru seluruh produk LPG nonsubsidi ini berlaku mulai hari ini, Minggu (27/2).
Kenaikan gas elpiji non subsidi memicu semakin banyak masyarakat yang mempertimbangkan menggunakan gas bumi. Gas bumi memiliki karakteristik yang sebenarnya sangat cocok untuk menunjang kehidupan sehari-hari masyarakat baik di perkotaan maupun di desa.
Stok Gas LPG Nasional Aman Jelang Pergantian Tahun. Pertamina memastikan stok LPG nasional, baik LPG PSO maupun Non PSO dalam kondisi aman menjelang pergantian Tahun Baru 2022.
Tulus Abadi meminta, PT Pertamina (Persero) untuk menjamin ketersediaan stok pasokan gas elpiji non subsidi pasca kenaikan harga. Seperti diketahui, Pertamina telah menaikkan harga LPG nonsubsidi. Besaran penyesuaian harga berkisar antara Rp 1.600 - Rp 2.600 per Kg.
PT Pertamina (Persero) menjamin ketersediaan stok elpiji nasional jelang libur Tahun Baru 2022, baik elpiji subsidi ukuran tiga kilogram maupun non subsidi ukuran 5,5 dan 12 kilogram.
Pemerintah melalui PT Pertamina menaikkan harga LPG non-subsidi. Kenaikan harga dilakukan untuk merespon tren peningkatan harga Contract Price Aramco (CPA) LPG yang terus meningkat sepanjang 2021.
Kasat Reskrim Polres Kudus AKP Fachrur Rozi mengatakan dari penggerebekan gudang penyimpanan gas elpiji di Desa Tahunan, Kecamatan Tahunan, Jepara, ditemukan 500 tabung elpiji yang terdiri dari 450 tabung gas elpiji 3 kg dan 50 tabung elpiji 12 kg.