Dishub DKI: 89 ribu Warga Datang ke CFD di 32 Lokasi
Dia merinci, jumlah tersebut terdiri dari 52.353 pesepeda dan 37.234 pejalan kaki. Sedangkan jumlah warga yang melakukan olahraga paling banyak di Jakarta Timur.
Dia merinci, jumlah tersebut terdiri dari 52.353 pesepeda dan 37.234 pejalan kaki. Sedangkan jumlah warga yang melakukan olahraga paling banyak di Jakarta Timur.
Suasana CFD di Jalan Layang Antasari. Pemprov DKI Jakarta menggelar CFD di 32 lokasi baru untuk menggantikan CFD di Jalan Sudirman-Thamrin yang ditiadakan dengan alasan menghindari terjadinya kerumunan warga untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Petugas disebar ke berbagai penjuru kawasan mulai dari lokasi penyekatan di Simpang Velodrome hingga Simpang Jalan Raya Bekasi. Pada area CFD sepanjang 1,6 kilometer itu tampak ramai dengan aktivitas warga yang berolahraga lari, berjalan kaki, hingga bersepeda.
Pemprov DKI bukannya meniadakan 100 persen HBKB. Hasil evaluasi menyatakan, giat mingguan tersebut hanya dialihkan ke 32 titik yang disebar ke seluruh penjuru Jakarta.
Operator alat berat pintu air BKT, Parlina Manulu, mengatakan situasi itu kerap muncul pada saat kemarau, tetapi belum diketahui sumbernya.
Sepanjang aliran BKT tidak ada pedagang. Pun warga yang berolahraga di sana terlihat mengenakan masker, meski tidak menutup hidung dan mulut. Kebanyakan dari mereka yang di BKT berolahraga dengan sepeda.
CFD di 32 titik ini tetap mengedepankan protokol kesehatan.
Sambodo mengimbau masyarakat untuk menggunakan masker sebelum melakukan kegiatan olahraga di lokasi HBKB.
Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI, Gembong Warsono mengimbau agar dilakukan pengawasan ketat di 32 lokasi hari bebas kendaraan bermotor (HBKB) atau car free day (CFD) pengganti Jalan Sudirman-Thamrin.
Pemprov DKI menyiapkan 32 lokasi untuk menggantikan HBKB yang biasa dilaksanakan di Jalan Sudirman - MH Thamrin.
"Belum, nanti malah kayak Jakarta, Jakarta buka, tutup lagi,"
"(32 lokasi) itu untuk olahraga sepeda kita prioritaskan. Dari hasil evaluasi HBKB kemarin itu ternyata terjadi penumpukan oleh pejalan kaki," ucapnya.
"Berdasarkan evaluasi HBKB Sudirman-Thamrin dan untuk menghindari kerumunan orang, maka kami memfasilitasi pesepeda pada 32 lokasi. Dengan demikian, tidak akan terjadi kerumunan,"
Selanjutnya Jalan Kesehatan Raya, Kelurahan Bintaro, Kecamatan Pesanggrahan dan Jalan Cipete Raya, di Kecamatan Cilandak.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo menyatakan sejumlah lokasi pengganti tersebut guna mengurai kerumunan yang terjadi di satu titik CFD.
Nantinya, Pemprov DKI Jakarta juga akan mengerahkan petugas pengawas dari Dishub Provinsi DKI Jakarta dan Satpol PP Provinsi DKI Jakarta. Masyarakat juga diimbau untuk terus disiplin menerapkan protokol kesehatan.
"Kita setuju. Ditahan dulu lah sebentar suruh olahraga di rumah masing-masing. Jadi sekali lagi bahwa ini sekarang sudah mau landai jangan sampai nanti malah naik lagi penularannya," ujar Taufik.
Sementara untuk kawasan olahraga akan memanfaatkan Jalan RA Fadilah, Jalan Inspeksi BKT, Jalan Raden Inten, dan Jalan Bina Marga. Untuk kawasan olahraga rencananya akan digelar secara perdana pada Minggu (28/6) pukul 06.00 hingga 10.00 WIB dan tidak diperbolehkan ada pedagang.