Foto:
Nama Lengkap : Susi Pudjiastuti
Alias : No Alias
Profesi : Birokrat
Tempat Lahir : Pangandaran
Tanggal Lahir : Jumat, 15 Januari 1965
Zodiac : Capricorn
Warga Negara : Indonesian
Susi Pudjiastuti adalah Menteri Kelautan dan Perikanan ke-6 Republik Indonesia. Sebelumnya ia dikenal sebagai pengusaha. Ia merupakan pemilik PT ASI Pudjiastuti Marine Product, eksportir produk-produk hasil-hasil perikanan dan PT ASI Pudjiastuti Aviation yang mengoperasikan maskapai penerbangan Susi Air. Selengkapnya
Dalam aturan baru ini, KKP kembali melegalkan atau membolehkan alat tangkap cantrang beroperasi di Indonesia. Peraturan ini tertuang dalam Permen KP Nomor 59 Tahun 2020 tentang Jalur Penangkapan Ikan dan Alat Penangkapan Ikan di WPP-NRI.
Menurut dia, impor kedelai merupakan lahan basah bagi sejumlah pihak karena keuntungannya besar. Oleh karenanya, Susi mengatakan, niat mulia jadi modal utama untuk menyetop impor kedelai yang harganya terus tinggi.
Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, menyambut baik pernyataan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang mengomentari masalah benur atau benih lobster. Menurut Susi, Presiden Republik Indonesia ke-5 itu, telah menunjukkan bentuk kepeduliannya terhadap permasalahan benih lobster yang terjadi di RI.
Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, mengakui pernah memblokir media sosial twitter milik Sandiaga Uno. Hal itu dilakukan karena keduanya memiliki perbedaan pendapat soal cantrang pada saat Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 lalu.
Sebelumnya, Sakti Wahyu Trenggono memohon doa dari seluruh lapisan masyarakat agar bisa amanah dan berkontribusi positif nantinya bagi sektor kelautan dan perikanan nasional sesuai visi dan misi Presiden Joko Widodo.
Saat mengunggah foto bersama sang putri tercinta, sosoknya pun justru menjadi magnet bagi publik. Bahkan, tak sedikit warganet yang menuliskan tanggapan kocak di unggahan foto Susi Pudjiastuti.
Kendati demikian, ia meminta masyarakat untuk tetap mengedepankan asas praduga praduga tidak bersalah dalam kasus tersebut. Apalagi belum ada kejelasan dari KPK terkait kasus dugaan korupsi ekspor benih udang lobster tersebut.
Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) saat baru saja tiba di Bandara Soekarno-Hatta Tangerang Banten. Ia ditangkap pada Rabu (25/11) pukul 01.23 WIB usai menjalani kunjungan kerja ke Honolulu, Hawaii, Amerika Serikat.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo pada Rabu, (25/11) dini hari. Menteri Edhy ditangkap KPK di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, sepulangnya dari kunjungan ke Amerika Serikat.
Susi Pudjiastuti mencuit di Twitter pribadinya terkait bisnis ilegal benih lobster, "Harga tak Menentu, Bisnis Ilegal Benur Lobster di Pesisir Barat Lampung Rugikan Nelayan", pada Selasa 24 November 2020, pukul 16.45 WIB.
Kritikan pedas Susi Pudjiastuti terhadap kebijakan Edhy Prabowo soal ekspor benih lobster.
Beberapa tokoh di Indonesia pernah masuk dalam kelompok-kelompok tersebut. Salah satunya perempuan Indonesia yang pernah masuk daftar wanita paling berpengaruh di dunia.
Kepada Sandiaga Uno, ia menceritakan kisahnya saat dirinya masih menjadi pengusaha beberapa waktu yang lalu.
Hingga berita ini diturunkan, cuitan Susi itu pun dibanjiri komentar hingga lebih dari 500 orang. Tak hanya itu, cuitan Susi juga telah diretweet lebih dari 3.200 orang dan disukai sebanyak 9.600 orang.
"Ada 64,1 persen, dinyatakan (Menkum HAM) paling layak dilakukan reshuffle. Posisi kedua ditempati oleh Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto sebanyak 52,4 persen. Kemudian dilanjutkan Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziah 47,5 persen," katanya.
Posisi kedua ada Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, disusul Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
Susi Pudjiastuti meminta Presiden Joko Widodo untuk melarang penggunaan alat tangkap ikan yang tak ramah lingkungan. Selain itu, pemerintah tetap mencegah illegal, unreported and unregulated fishing (IUUF) yang dilakukan kapal asing ke perairan Indonesia agar Sumber Daya Perikanan Indonesia terjaga.
Susi Pudjiastuti mengatakan, dirinya telah menutup banyak cabang sehingga terpaksa merumahkan pegawainya. Selain itu, tidak ada yang pernah tahu sampai kapan pandemi ini berakhir.
Nihilnya pemasukan membuat pemilik Susi Air, Susi Pudjiastuti mengeluh. Dia pun terpaksa menutup beberapa kantor dan merumahkan karyawan karena tidak lagi menghasilkan uang.
Susi Pudjiastuti menyayangkan langkah Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dalam penggunaan Pukat cincin (Purse seine) untuk penangkapan ikan. Padahal, sebelumnya penggunaan alat ini dilarang olehnya saat menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan.
BERITA TERKAIT
PROFIL LAINNYA