Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

USU Jadi Klaster 1 Peringkat Perguruan Tinggi di Indonesia, Dapat Apresiasi Mendikbud

USU Jadi Klaster 1 Peringkat Perguruan Tinggi di Indonesia, Dapat Apresiasi Mendikbud Universitas Sumatera Utara. ©2020 Merdeka.com/Yan Muhardiansyah

Merdeka.com - Universitas Sumatra Utara (USU) menggelar perayaan Dies Natalis ke-68 pada Senin (19/10) di Medan. Perayaan Dies Natalis yang dilakukan secara daring itu dihadiri segenap civitas akademika USU, dan juga dihadiri Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim serta Gubernur Sumatra Utara Edy Rahmayadi.

Dalam acara yang digelar virtual ini, Ketua Majelis Wali Amanat (MWA) USU, Panusunan Pasaribu, menyampaikan penghargaan, terima kasih dan rasa bangga atas berbagai keberhasilan USU yang mendapatkan Akreditasi A.

"Selain itu, USU pada tanggal 16 Agustus 2019 telah ditetapkan masuk dalam Cluster I Pemeringkatan Perguruan Tinggi di Indonesia dengan menduduki peringkat 13, naik dua peringkat setelah tahun 2018 yang berada pada Cluster II dan menduduki peringkat 15," katanya pada Senin (19/10).

Sederet prestasi yang berhasil ditorehkan oleh segenap civitas akademika USU ini mendapatkan apresiasi dari Mendikbud. Melansir dari ANTARA, berikut informasi selengkapnya.

Aktif Publikasi Artikel Ilmiah

Dalam database Science and Technology Index (SINTA) Indonesia, USU selama tiga tahun terakhir berada pada peringkat lima sebagai perguruan tinggi yang aktif menghasilkan publikasi artikel ilmiah di Indonesia.

Pada pemeringkatan Webometrics pada bulan Juli 2020, USU berada peringkat delapan yang berarti naik dua peringkat jika dibandingkan bulan yang sama pada tahun 2019 di mana USU masih berada pada peringkat ke-10.

Apresiasi dari Mendikbud

Mendikbud Nadiem Anwar Makarim dalam kesempatan ini mengatakan, 68 tahun bukanlah waktu yang singkat bagi USU untuk membuktikan komitmen dan kontribusinya terhadap dunia pendidikan serta masyarakat."Selamat atas Dies Natalis ke-68 USU, perayaan ini merupakan momentum untuk melakukan refleksi segala hal yang telah dicapai," ujar Nadiem dalam sambutannya.Ia menyebutkan, misi USU adalah untuk menghasilkan lulusan yang menjadi pelaku perubahan dalam kehidupan bermasyarakat."Saya mengajak civitas akademika USU dan lulusannya untuk terus berkiprah di segala bidang dan menjadi yang terbaik pada bidangnya. Kembalilah ke kampus dengan segala pengetahuan dan pengalaman yang telah didapatkan dari dunia luar," ujarnya.

Dukung Merdeka Belajar Kampus Merdeka

Nadiem mengatakan, Ia juga mengapresiasi dukungan USU terhadap kebijakan Pemerintah dengan menerapkan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM)."Ini sangat penting agar lulusan USU betul-betul siap kerja. Tidak hanya menguasai teori, tetapi juga bisa berkontribusi. Yang terpenting agar lulusan USU merdeka dalam berpikir dan selalu belajar sepanjang hayat," jelasnya.Mendikbud juga berharap agar USU tetap bersinergi dalam mengimplementasikan Kampus Merdeka dengan menghadirkan sebanyak mungkin praktisi, lulusan-lulusan terbaik di dalam kampus serta mengirimkan mahasiswa dan dosen ke luar kampus."Semoga USU tetap mengawal kemajuan ilmu pengetahuan dan para lulusannya mampu menjadi penggerak masyarakat serta mampu bersaing secara global," katanya.

(mdk/far)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dies Natalis  ke 74 UGM: Ganjar Ajak Perguruan Tinggi Ikut Aktif Selesaikan Masalah Sektoral di Indonesia

Dies Natalis ke 74 UGM: Ganjar Ajak Perguruan Tinggi Ikut Aktif Selesaikan Masalah Sektoral di Indonesia

Ganjar juga menyampaikan selamat ulang tahun yang ke-74 untuk Ganjar.

Baca Selengkapnya
Usai Baliho Lulusan Paling Memalukan, Presiden Jokowi Absen Dies Natalies ke-74 UGM

Usai Baliho Lulusan Paling Memalukan, Presiden Jokowi Absen Dies Natalies ke-74 UGM

Ketua BEM KM UGM Gielbran Muhammad Noor menyerahkan sertifikat ini kepada seorang mahasiswa lain yang memakai topeng wajah Jokowi.

Baca Selengkapnya
Universitas Stanford Bakal Bangun Kampus di IKN Nusantara Pada Mei 2024

Universitas Stanford Bakal Bangun Kampus di IKN Nusantara Pada Mei 2024

Selama ini, masyarakat middle up banyak yang menyekolahkan anaknya ke universitas luar negeri untuk mendapatkan kualitas pendidikan yang bagus.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Unissula Bakal Cabut Gelar Profesor Kehormatan Anwar Usman

Unissula Bakal Cabut Gelar Profesor Kehormatan Anwar Usman

Dia menyebut pencopotan gelar Profesor Kehormatan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Anwar Usman harus dilakukan secara berhati-hati.

Baca Selengkapnya
Semasa Kecil Tak Ingin jadi Pendeta, Kini Ignatius Suharyo Dipercaya jadi Uskup Agung Jakarta

Semasa Kecil Tak Ingin jadi Pendeta, Kini Ignatius Suharyo Dipercaya jadi Uskup Agung Jakarta

Ia mengajak para jemaahnya menjadi 100% Katolik sekaligus 100% Indonesia.

Baca Selengkapnya
Istri Capres Ini Hidup Pas-pasan di Negeri Orang, Rela Pulang ke Indonesia Demi Melahirkan Anak Pertama

Istri Capres Ini Hidup Pas-pasan di Negeri Orang, Rela Pulang ke Indonesia Demi Melahirkan Anak Pertama

Lahir di Kuningan, Jawa Barat, wanita ini terbang jauh ke Yogyakarta untuk menempuh pendidikan.

Baca Selengkapnya
Konjen RI Bersama Direktur UT Medan Buka Orientasi Maba Universitas Terbuka di Penang

Konjen RI Bersama Direktur UT Medan Buka Orientasi Maba Universitas Terbuka di Penang

Sekitar 120 mahasiswa baru yang mengikuti kegiatan ini di Auditorium Komjen, Penang, Malaysia.

Baca Selengkapnya
Sivitas Akademika Unipdu Jombang Serukan Pemilu Damai dan Tolak Politik Praktis

Sivitas Akademika Unipdu Jombang Serukan Pemilu Damai dan Tolak Politik Praktis

Mahasiswa juga menyuarakan agar ASN, TNI dan Polri tetap netral dan bekerja sesuai dengan porsinya.

Baca Selengkapnya
Universitas Pancasila Gelar Pemilihan Rektor di Tengah Kasus Dugaan Pelecehan

Universitas Pancasila Gelar Pemilihan Rektor di Tengah Kasus Dugaan Pelecehan

Setidaknya sudah ada 16 nama terjaring sebagai bakal calon Rektor Universitas Pancasila.

Baca Selengkapnya