Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tak Dapat Bansos, Tukang Ojek Ini Bertahan Hidup dalam Keterbatasan Saat Pandemi

Tak Dapat Bansos, Tukang Ojek Ini Bertahan Hidup dalam Keterbatasan Saat Pandemi Tak Dapat Bansos, Tukang Ojek Ini Bertahan Hidup dalam Keterbatasan Saat Pandemi. liputan6.com ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Seorang laki-laki yang tinggal di Desa Tarus, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur sempat viral di media sosial beberapa waktu lalu. Samuel Ludji Dima (48) dikabarkan sebagai salah satu keluarga miskin yang luput dari perhatian pemerintah.

Namanya yang tidak masuk daftar penerima Bantuan Sosial Tunai (BST) membuat salah satu rekannya menuliskan keluhan pria empat anak itu ke grup Facebook. Unggahan tersebut kemudian banyak dibagikan di media sosial dan menarik perhatian wartawan yang kemudian mencari rumah Samuel.

Setelah berhasil menemukan tempat tinggal Samuel, wartawan akhirnya mengunjunginya dan Ia pun membagikan kisahnya kepada para wartawan tersebut seperti yang dilansir dari liputan6.com.

Tinggal di Rumah Sangat Sederhana

Kepada para wartawan, Samuel sangat bersemangat menceritakan tentang kehidupannya. Di rumah itu, Ia tinggal bersama Atni Kabnani (28) istrinya dan empat orang anaknya.

Mereka tinggal di rumah yang sangat sederhana. Bahkan, Samuel tidak memiliki kursi yang layak, hanya ada satu kursi kayu sepanjang satu meter. Ia bahkan juga tidak memiliki kasur yang layak untuk tidur bersama keluarganya.

Wartawan yang datang ke rumahnya duduk bersila di lantai tanah sambil mendengarkan cerita Samuel. Ia menceritakan bahwa setiap malam, Ia dan keluarganya hanya tidur beralaskan kasur tipis yang dibentang pada lantai kamar keluarga.

Tidak Pernah Mendapatkan Bantuan Selama Pandemi

Samuel mengatakan, keluarganya tidak pernah menerima bantuan apa pun dari pemerintah pada masa pandemi COVID-19 ini. Mungkin Ia luput dari pendataan di tingkat bawah, namun Samuel juga tidak tahu pasti sebab malu untuk bertanya."Walaupun saya tidak pernah dapat, tetapi saya tidak protes karena mungkin masih banyak yang lebih butuh dari saya. Sejak anak pertama sampai anak keempat ini lahir pun, saya tidak dapat bantuan, baik BST/BLT maupun sejenisnya," ungkapnya.

Tidak Lagi Bekerja Akibat Pandemi

Sehari-harinya, Samuel bekerja sebagai tukang ojek. Namun, mewabahnya COVID-19 di Indonesia termasuk Nusa Tenggara Timur, membuat Samuel yang kesehariannya bekerja sebagai tukang ojek tidak lagi menunggu penumpang di pangkalan. Selain karena sepi penumpang, Ia juga takut sebagai pembawa virus kepada istri dan anak-anaknya di rumah.

Menghemat Beras Setiap Hari

Untuk memenuhi kebutuhan setiap hari, Samuel ternyata sudah membeli beberapa kilo beras untuk dimasak setiap hari. Agar tidak cepat habis, istrinya memasak hanya takaran dua gelas, bahkan dalam sehari mereka biasanya hanya dua kali makan."Setiap hari kami makan dua kali. Kalau ada uang beli ikan atau tahu, kalau tidak ada, ya seperti ini makan dengan sayur pepaya atau marungga," imbuhnya.

Tidak Banyak Berharap pada Bantuan

Meski hidup dalam kesederhanaan, namun Samuel tidak banyak berharap menerima BLT atau BST. Ia merasa di luar sana masih banyak yang lebih membutuhkan daripada Ia dan keluarganya."Kalau dapat saya terima kasih, tidak dapat ya mau bilang apa, mungkin masih ada yang lebih butuh dari saya," ungkap Samuel.

(mdk/far)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Detik-Detik Penyelamatan Dramatis Pemuda Terperosok ke Sumur 19 Meter

Detik-Detik Penyelamatan Dramatis Pemuda Terperosok ke Sumur 19 Meter

Pihak keluarga dan rekan-rekannya berusaha menolong, namun sia-sia sehingga dilaporkan ke Basarnas Kupang.

Baca Selengkapnya
Ditinggal Orang Tua Panen Durian, Seorang Remaja Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk

Ditinggal Orang Tua Panen Durian, Seorang Remaja Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk

"Korban ditemukan tewas dengan banyak luka. Diduga akibat pembunuhan," ungkap Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon

Baca Selengkapnya
Jelang Lebaran untuk Mudik, Ucok Baba Kegirangan Dapat Tukar Tambah Mobil Agya dengan Mobil Mewah 'Jangan Mengambil Keuntungan'

Jelang Lebaran untuk Mudik, Ucok Baba Kegirangan Dapat Tukar Tambah Mobil Agya dengan Mobil Mewah 'Jangan Mengambil Keuntungan'

Ucok Baba hendak membeli mobil Alphard untuk dibawa pulang kampung ke Sumatra.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
187 Kecelakaan Lalu Lintas Terjadi saat Libur Nataru di Sulsel, 16 Orang Meninggal

187 Kecelakaan Lalu Lintas Terjadi saat Libur Nataru di Sulsel, 16 Orang Meninggal

Kecelakaan lalu lintas selama momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) di Sulawesi Selatan terdata sebanyak 187 kasus yang mengakibatkan 16 orang meninggal.

Baca Selengkapnya
Viral Anggota Damkar Jaktim Lecehkan Anak Kandung Berusia 5 Tahun, Ini Kata Polisi

Viral Anggota Damkar Jaktim Lecehkan Anak Kandung Berusia 5 Tahun, Ini Kata Polisi

Peristiwa itu diungkap sang ibu kandung. Kedua orang tua tersebut disebut-sebut telah pisah

Baca Selengkapnya
Dalih Kadinkes Jember soal Viral Ibu Melahirkan di Pinggir Jalan Usai Ditolak Bidan Desa & Prosedur Ambulans yang Berbelit-belit

Dalih Kadinkes Jember soal Viral Ibu Melahirkan di Pinggir Jalan Usai Ditolak Bidan Desa & Prosedur Ambulans yang Berbelit-belit

Peristiwa miris tersebut viral di media sosial, ibu yang hendak melahirkan di Jember malah ditolak bidan desa

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi

Detik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi

Motif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.

Baca Selengkapnya
Fakta Tragis Sekeluarga Tewas Dalam Mobil Terjebak Lumpur, Warga Lokal Saja 'Ngeri' Lewat Lokasi

Fakta Tragis Sekeluarga Tewas Dalam Mobil Terjebak Lumpur, Warga Lokal Saja 'Ngeri' Lewat Lokasi

Keluarga yang beranggotakan 4 orang itu menghembuskan napas terakhir pada hari Jumat (12/4) saat hendak melakukan silaturahmi ke rumah saudara

Baca Selengkapnya
Penampakan Tanjakan Paling Ekstrem di Jawa, Para Pengendara Sampai Disarankan Pakai Joki

Penampakan Tanjakan Paling Ekstrem di Jawa, Para Pengendara Sampai Disarankan Pakai Joki

Sebuah video viral merekam momen ketika beberapa mobil hampir tidak bisa melalui tanjakan tersebut.

Baca Selengkapnya