Pemkot Medan Sediakan Lahan Pemakaman Jenazah Covid-19, Ini Fakta Terbarunya
Merdeka.com - Pemerintah Kota Medan telah menyiapkan lahan pemakaman khusus bagi korban meninggal akibat virus corona atau Covid-19. Hal ini pertama kali disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan, Edwin Effendi dalam konferensi pers online pada Selasa (31/3) lalu.
Dilansir dari Antara, sekaligus pantauan di lokasi, sejumlah petugas kini sedang membangun akses jalan ke pemakaman. Empat unit truk pasir dan satu unit alat berat juga sudah diturunkan untuk membuat lubang untuk jenazah.
Lokasi Pemakaman Terletak di Simalingkar
Pemerintah Kota (Pemkot) Medan telah menyiapkan lahan pemakaman khusus bagi korban meninggal akibat virus corona atau COVID-19. Area pemakaman ini berada di Kelurahan Simalingkar B, Kecamatan Medan Tuntungan.
Lahan yang Disiapkan Seluas 14 Hektar
Mandor Tempat Pemakaman Umum (TPU) Muslim Simalingkar B, Minpin Bangun, Kamis mengatakan bahwa lahan perkebunan milik Pemkot Medan seluas 14 hektar itu memang disiapkan khusus untuk menampung jenazah korban yang terpapar COVID-19."Memang belum ditentukan berapa hektar untuk menampung jenazah khusus corona ini, tapi tidak juga dibatasi harus berapa. Intinya 14 hektar ini siap untuk menampung jenazah," katanya, dilansir dari Antara.
Antisipasi Penolakan Warga Terhadap Jenazah Korban COVID-19
Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan Edwin Effendi mengatakan bahwa lahan yang disiapkan sebagai upaya alternatif mengantisipasi hambatan berupa penolakan warga terhadap jenazah kasus COVID-19. Hal ini dikatakan langsung melalui konferensi pers online pada Selasa (31/3) lalu.
Tetap Terapkan Prosedur Rumah Sakit
Selain tempat penguburan khusus, juga disiapkan tim penanganan serta alat penguburan yang khusus.
"Untuk penguburan korban yang meninggal kita sudah lakukan terlebih dahulu pengamanan dari rumah sakit. Jenazah sudah dibungkus plastik kedap dan peti yang dikunci sehingga tidak akan menularkan lagi," jelasnya.
(mdk/far)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaCovid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun
Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaKemenkes Temukan Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Jakarta dan Batam
Covid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
16 Tahanan Polsek Tanah Abang Kabur Lewat Ventilasi, Dua Orang Berhasil Diamankan
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro menyebut para tahanan dapat meloloskan diri dengan cara melewati ventilasi ruang sel.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Naik Lagi, Penumpang Pesawat di Bandara Diimbau untuk Pakai Masker
Bandara sebagai pintu masuk pertama perlu melakukan persiapan terkait mitigasi Covid-19.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaUsai Libur Akhir Tahun, Kasus Covid-19 di Depok Naik 200 Persen
Saat ini tercatat ada 300 warga yang terpapar covid dari sebelumnya 100 kasus.
Baca SelengkapnyaKemenkes Sebut Pasien Covid-19 JN.1 di Batam Meninggal Dunia
Pasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaSampah Sisa Perayaan Tahun Baru di Jakarta Capai 130 Ton, Terbesar setelah Pandemi Covid
jumlah sampah yang terkumpul selama malam perayaan tahun baru 2024 di Jakarta mencapai 130 ton.
Baca Selengkapnya