Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pelabuhan di Danau Toba Diusulkan Pakai Nama Nenek Moyang 'Muliaraja', Ini Alasannya

Pelabuhan di Danau Toba Diusulkan Pakai Nama Nenek Moyang 'Muliaraja', Ini Alasannya Danau Toba. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Pemerintah tengah membangun pelabuhan penyeberangan di Balige, Sumatra Utara (Sumut), sebagai sarana pendukung pengembangan industri pariwisata di Danau Toba. Nama pelabuhan ini oleh Keturunan Pomparan Raja Napitupulu, H Imran Napitupulu diusulkan menjadi Pelabuhan Muliaraja.

"Permohonan untuk mengusulkan nama Pelabuhan Muliaraja ini telah kami bicarakan dan disepakati bersama oleh Keturunan (Pomparan) Raja Napitupulu di Bona Pasogit serta didukung Pomparan Muliaraja se-Jabodetabek," kata Imran di Balige pada Rabu (13/1).

Imran mengatakan, Pomparan Muliaraja di Bona Pasogit Balige serta Punguan Muliaraja dan Boru se-Jabodetabek mengapresiasi atas upaya Pemkab Toba memajukan Kota Balige. Menurutnya, pembangunan pelabuhan penyeberangan ini akan berdampak dalam meningkatkan perputaran ekonomi warga setempat.

Melansir dari ANTARA, berikut alasan usulan nama pelabuhan di Balige menjadi Pelabuhan Muliaraja.

Bentuk Penghormatan kepada Nenek Moyang

pelabuhan di danau toba diusulkan pakai nama nenek moyang 039muliaraja039 ini alasannya

liputan6.com ©2021 Merdeka.com

Imran menjelaskan, dasar pertimbangan bagi mereka untuk pengusulan nama tersebut adalah sebagai bentuk penghargaan atau penghormatan.

Mengingat, lokasi pelabuhan penyeberangan itu berlokasi di danau atau "Tano Pangeahan" yang merupakan wilayah pemukiman nenek moyang Raja Muliaraja Napitupulu.

Sampaikan Usulan ke Pemerintah

Pihaknya telah menyampaikan surat bernomor 01/PPRMN/1/2021 tentang usul permohonan ke Bupati Toba dengan tembusan DPRD kabupaten Toba serta Dinas Perhubungan setempat.Sementara itu, Pengurus Punguan Muliaraja dan Boru se-Jabodetabek, H Thamrin Napitupulu juga telah melayangkan surat ke Bupati Toba dengan harapan prosesnya dapat ditindak lanjuti. "Kami berharap usul penabalan nama Pelabuhan Muliaraja ini bisa terpenuhi sebagai bentuk penghargaan kepada nenek moyang kami yang sudah sejak dahulu kala dengan hati tulus telah mengizinkan untuk digunakan sebagai dermaga kapal penumpang," ujar Thamrin.

Didukung Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Toba

Pembangunan pelabuhan penyeberangan tahap kedua berbiaya Rp43,4 miliar ini direncanakan selesai dalam waktu pengerjaan 203 hari.Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Toba, Tito Siahaan menyebutkan, proyek pembangunan sumber dana APBN pusat ini pelaksanaannya "multi years" dan peresmiannya diperkirakan pada pertengahan tahun 2021."Kami juga mendukung usulan untuk penabalan nama Pelabuhan Muliaraja ini", ujar Tito.

(mdk/far)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menguak Rahasia Besar Kehidupan Purbakala di Situs Bumiayu Brebes, Jadi Saksi Bisu Terbentuknya Pulau Jawa
Menguak Rahasia Besar Kehidupan Purbakala di Situs Bumiayu Brebes, Jadi Saksi Bisu Terbentuknya Pulau Jawa

Jutaan tahun yang lalu, Bumiayu merupakan rumah bagi peradaban kehidupan purbakala

Baca Selengkapnya
7 Tempat Wisata Toraja, Bisa Jadi Referensi Liburan Akhir Pekan dan Belajar Budaya
7 Tempat Wisata Toraja, Bisa Jadi Referensi Liburan Akhir Pekan dan Belajar Budaya

Merdeka.com merangkum informasi tentang 7 tempat wisata Toraja yang bisa jadi referensi liburan bersama keluarga.

Baca Selengkapnya
Pengamanan Lanal Banyuwangi Kini Diperkuat KAL Sembulungan
Pengamanan Lanal Banyuwangi Kini Diperkuat KAL Sembulungan

Kapal ini merupakan buatan dalam negeri yang diproduksi dengan teknologi yang lebih modern.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Wisata di Banyuwangi yang Hits dan Terbaru, Cocok untuk Manjakan Mata di Akhir Pekan
Wisata di Banyuwangi yang Hits dan Terbaru, Cocok untuk Manjakan Mata di Akhir Pekan

Merdeka.com merangkum informasi tentang wisata di Banyuwangi yang hits dan terbaru, sangat cocok untuk memanjakan mata di akhir pekan.

Baca Selengkapnya
Banjir di Kota Pangkalpinang, 458 Rumah Terendam
Banjir di Kota Pangkalpinang, 458 Rumah Terendam

Saat ini petugas sudah disiagakan di kota Pangkalpinang untuk memantau wilayah rawan bencana.

Baca Selengkapnya
Atraktifnya Rebana Kuntulan Kolosal ala Banyuwangi
Atraktifnya Rebana Kuntulan Kolosal ala Banyuwangi

Tabuhan rancak khas rebana kuntulan memecahkan keriuhan di tengah Alun-Alun Taman Blambangan, Banyuwangi.

Baca Selengkapnya
Di Depan Raja-Raja Maluku, Gibran Jelaskan soal Pemerataan Pembangunan
Di Depan Raja-Raja Maluku, Gibran Jelaskan soal Pemerataan Pembangunan

Maluku memiliki banyak sekali potensi, mulai dari pariwisata, kelautan, dan hasil bumi.

Baca Selengkapnya
Menguak Situs Batu Megalitik Pasemah, Lanskap Peradaban Sumatra Selatan di Lereng Gunung Dempo
Menguak Situs Batu Megalitik Pasemah, Lanskap Peradaban Sumatra Selatan di Lereng Gunung Dempo

Kepercayaan orang-orang sekitar pun tumbuh dan mengakar kuat di benak mereka jika merusak salah satu peninggalan sejarah tersebut, maka dia akan menerima nasib

Baca Selengkapnya
Terbentuk dari Letusan Gunung Berapi, Simak Fakta Menarik Danau Maninjau di Sumatra Barat
Terbentuk dari Letusan Gunung Berapi, Simak Fakta Menarik Danau Maninjau di Sumatra Barat

Di bagian barat Pulau Sumatra, tepatnya di Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, terdapat danau yang tak kalah indahnya untuk dikunjungi, yaitu Danau Maninjau

Baca Selengkapnya