Orang Tua Dipenjara, Bocah 4 Tahun di Deli Serdang Dianiaya Paman dan Bibi
Merdeka.com - DK, bocah empat tahun di Deli Serdang, Sumatera Utara tidak sepatutnya mengalami hal memilukan ini. Ia mendapatkan perlakuan kasar dari paman DS (27) dan bibinya SE (24) saat dititipkan di kediaman mereka.
Nasib malang DK alami ketika kedua orang tuanya menitipkannya di kediaman sang paman di Kompleks Perumahan Asri Indah, Desa Sei Mencirim, Kecamatan Sunggal. Orang tua DK harus melakukan itu karena keduanya mendekam di balik jeruji besi.
Seperti yang Merdeka.com lansir dari Liputan6, Kapolsek Sunggal, Kompol Yasir Ahmadi, membenarkan adanya kasus penganiayaan tersebut. Ia mengungkapkan jika DK sudah tinggal bersama kedua pelaku sejak 3 bulan terakhir.
"Anak tersebut (korban) selama 3 bulan terakhir tinggal bersama paman dan bibinya. Di rumah itu, mereka hanya tinggal bertiga," kata Yasir, Jumat (23/10).
Terungkap Saat Korban Meminta Minum ke Tetangga
©2020 Tangkapan layar kanal youtube Mama Yona Merdeka.com
Menurut Yasir, kejadian memilukan itu tak banyak diketahui oleh tetangga. Mengingat selama di kediaman tersangka, DK banyak tinggal di dalam rumah. Bahkan saking kejamnya DS dan SE jarang memberinya makan dan minum.
Kejadian tersebut terungkap saat korban DK keluar rumah dan meminta minum kepada tetangganya karena kehausan. Saat itu kondisi DK sudah dipenuhi luka lebam di tubuhnya.
"Sering dianiaya paman dan bibinya. Dia tinggal di situ, karena orang tuanya dipenjara karena kasus narkoba, nah dari situ tetangganya kaget karena badan anak tersebut lebam-lebam. Minta minum dia, kehausan," sebut Yasir.
Tak Berhati Nurani
Kejadian tersebut juga terekam dan viral di video kanal Youtube Mama Yona. Terlihat DK tengah kehausan meminum dengan mengenakan kaus oblong lusuh. Melihat kondisi DK, pada para tetangga menjadi geram atas ulah kedua pelaku.
Diketahui saat meminta minum sang paman sedang keluar beli sayur. Sementara bibinya sedang di dapur sehingga ia bisa lolos keluar meminta minum ke tetangga.
“Tengok itu sampai kaya gitu, kan gak pantes kan kita bisa ngadu ini, kita adukan aja. Ya geramnya kek manapun jangan sampe kek gitu lah, masa gak ada hati nuraninya iya kan” ujar tetangga yang memberinya minum.
Mengaku Kesal Terhadap DK
©2020 Tangkapan layar kanal youtube Mama Yona Merdeka.com
Disebutkan Yasir, dalam kasus ini pihaknya sudah memeriksa JS dan SE. Saat ini status keduanya sudah ditetapkan sebagai tersangka. Pihaknya juga sudah memeriksa 4 orang saksi, yaitu 3 orang tetangga, dan Kepala Dusun, Isak Azhari.
"Mereka (tersangka) sudah ditangkap dan diperiksa. Keduanya mengakui perbuatannya. Hasil tes (urin) keduanya tidak narkoba," sebutnya.
Untuk sementara pihak kepolisian masih belum melakukan penahanan kepada kedua tersangka, mengingat belum dilakukan gelar perkara. Jika hasilnya keluar dan diputuskan penahanan maka keduanya akan ditahan.
Kedua pelaku beralasan tega menganiaya korban karena marah atas perilaku sang bocah yang kerap membuat kesal.
"Pengakuan tersangka, anak itu sering buang air di celana. Pengakuan si anak, sering tidak dikasih makan," ujarnya.
Dievakuasi ke Rumah Sakit
©2020 Tangkapan layar kanal youtube Mama Yona Merdeka.com
Pasca kejadian itu pihak kepolisian lantas mengevakuasi korban bocah 4 tahun tersebut ke Puskesmas terdekat. DK kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Haji Adam Malik untuk dilakukan perawatan lebih lanjut.
(mdk/nrd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Peristiwa Aneh Sebelum Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi
Bocah tak berdosa itu tewas di tangan ibu kandungnya yang berinisial SNF (26) pada Kamis (7/3) pagi.
Baca SelengkapnyaDitinggal Orang Tua Panen Durian, Seorang Remaja Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk
"Korban ditemukan tewas dengan banyak luka. Diduga akibat pembunuhan," ungkap Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon
Baca SelengkapnyaOrang Tua Bercerai dan Sang Ayah Wafat, Pria Ini Makan Nasi Kiriman Ibunda sambil Terharu Nangis
Meski nasi mulai basi, pria ini tersentuh dengan aksi ibunda yang tetap peduli dengannya walau sudah memiliki keluarga baru.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ibu dan Dua Anaknya Meninggal dalam Posisi Berpelukan akibat Kebakaran Rumah di Aceh Tamiang
Seorang ibu rumah tangga bernama Dewi (37) dan dua anaknya meninggal dunia saat rumah yang mereka tempati di Gampong Sungai Kuruk III, Seruway, Aceh Tamiang.
Baca SelengkapnyaOrangtua Ini Senang Melihat Sang Anak Bripda Daffa kompak dengan sang adik Saling Menyayangi 'Doa Mama Selalu Menyertai Kalian Berdua'
Bagi orang tua satu ini, melihat kedua anaknya rukun merupakan kebahagiaan yang tak ternilai.
Baca SelengkapnyaKisah Pilu Pria Tua Tukar Dagangan Sama Beras Sedapatnya, Demi Sang Ibu Usia 103 Tahun Bisa Makan
Sejak istrinya meninggal, Abah Ucup merawat sang ibu yang sudah berusia 103 tahun seorang diri.
Baca SelengkapnyaSadis! Ayah di Muara Baru Banting Anak hingga Tewas, Pelaku Dikenal Tempramen dan Pecandu Narkoba
Bocah di Muara Baru, Jakarta Utara tewas dibanting sang ayah Usmanto (43).
Baca SelengkapnyaBorong Dagangan Penjual yang Sepi Pembeli, Aksi Pria Ini Tuai Pujian
Makanan yang Ia beli juga dibaikan ke orang-orang sekitar secara gratis.
Baca SelengkapnyaTak Terima Ditegur karena Bawa Pacar ke Rumah, Pemuda di Maros Tega Bunuh Kakak Kandung
Seorang pemuda di Maros, Sulawesi Selatan, MA (22) gelap mata setelah ditegur karena membawa pacarnya ke rumah. Dia tega membunuh kakak kandungnya AA (31).
Baca Selengkapnya