Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Masuk Nominasi FFI, Film 'parHEREK' Kisahkan Detim Manik Si Pawang Kera dari Sumut

Masuk Nominasi FFI, Film 'parHEREK' Kisahkan Detim Manik Si Pawang Kera dari Sumut Masuk Nominasi FFI, Film 'parHEREK' Kisahkan Detim Manik 'Si Pawang Kera' dari S. Instagram/@musa_rajekshah ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Kisah seorang anak muda bernama Abdulrahman Manik yang bertahun-tahun mendedikasikan hidupnya terhadap kehidupan satwa kera dan siamang di kawasan Sibaganding, Kecamatan Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun, Sumatra Utara (Sumut), diangkat ke layar lebar.

Film yang berjudul 'parHEREK' ini resmi diluncurkan oleh Wakil Gubernur (Wagub) Sumut Musa Rajekshah pada Jumat (15/10) lalu.

Film dokumenter panjang ini merupakan karya anak Sumut yang disutradarai oleh Onny Kresnawan dan produser dr Ria Telaumbanua M.Kes dan berhasil masuk lima besar nominasi Film Festival Indonesia (FFI) 2021.

Wagub Musa sendiri mengaku tak menyangka film ini akan mendapatkan perhatian yang luar biasa hingga bisa masuk ke nominasi ajang bergengsi seperti FFI.

Ia berharap, film ini bisa membangkitkan perfilman Sumut, bukan hanya dokumenter tapi juga film lain yang bisa mengangkat berbagai potensi kekayaan alam Sumut, agar bisa tampil bukan hanya di Sumut tapi juga secara nasional.

"Kita harapkan, momentum film parHEREK ini bisa memacu semangat para seniman, budayawan dan penggiat perfilman yang ada di Provinsi Sumut untuk terus berkarya. Dan semoga film ini bisa menjadi titik awal bangkitnya perfilman Sumut," ujar Wagub Musa.

Melansir dari unggahan akun Instagram @pemprovsumut pada Minggu (17/10), berikut informasi selengkapnya.

Kisahkan Dedikasi Detim Manik

masuk nominasi ffi film 039parherek039 kisahkan detim manik 039si pawang kera039 dari sumut

Instagram/@musa_rajekshah ©2021 Merdeka.com

Film ini mengangkat cerita tentang Abdulrahman Manik, atau yang kerap disapa Detim Manik, dan dedikasinya yang telah peduli dan menjaga habitat satwa kera dan siamang di kawasan Sibaganding.

Wagub Musa bercerita, awal mula Ia tertarik untuk terlibat dalam pembuatan film parHEREK ini yakni ketika Ia berkunjung ke kawasan Sibaganding beberapa tahun lalu. Di sana, Ia mendengar cerita ada seorang anak muda bernama Detim Manik yang bisa memanggil satwa kera dan siamang dengan terompet yang terbuat dari tanduk kerbau.

Dengan tanduk kerbau itu, Detim Manik memanggil kera dan siamang di kawasan tersebut untuk kemudian memberi mereka makan setiap hari.

Dari situ lah ide film dokumenter ini muncul. Film ini sekaligus bentuk apresiasi bagi Detim Manik atas dedikasinya menjaga satwa kera dan siamang di kawasan Sibaganding.

Masuk Nominasi FFI 2021

masuk nominasi ffi film 039parherek039 kisahkan detim manik 039si pawang kera039 dari sumut

Instagram/@musa_rajekshah ©2021 Merdeka.com

Yang lebih membanggakan lagi, film parHEREK ini ternyata berhasil masuk dalam nominasi lima besar FFI 2021. Wagub Musa pun mengaku mengaku senang dan bangga dengan hasil perfilman produksi asli Provinsi Sumut ini. "Ini film tak nyangka juga saya bisa seperti ini. Dan Alhamdulillah, malah menjadi nominasi lima besar film nasional, ini suatu kebanggaan kita," ujarnya. Dalam pembuatannya sendiri, film ini memerlukan proses pembuatan yang panjang. Ria Telaumbanua, sebagai produser film tersebut mengatakan jika film ini dibuat melalui proses yang panjang selama 4 tahun.

(mdk/far)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Siti Atikoh Sapa Srikandi Ganjar-Mahfud di Lampung: Kalau Perempuan Kokoh Indonesia Kokoh

Siti Atikoh Sapa Srikandi Ganjar-Mahfud di Lampung: Kalau Perempuan Kokoh Indonesia Kokoh

Atikoh menilai perempuan sebagai kelompok masyarakat yang memiliki kreativitas luar biasa.

Baca Selengkapnya
Tetap Khusyuk Beribadah di Tengah Cuaca Panas, Simak Momen Keluarga Atta Halilintar di Tanah Suci

Tetap Khusyuk Beribadah di Tengah Cuaca Panas, Simak Momen Keluarga Atta Halilintar di Tanah Suci

Meski membawa para suster, Atta dan Aurel Hermansyah kompak mengurus putri-putrinya sendiri saat berada di dekat Ka'bah.

Baca Selengkapnya
Sosok Ratu Sinuhun, Tokoh Perempuan dari Palembang Pencetus Lahirnya Undang-Undang Kesetaraan

Sosok Ratu Sinuhun, Tokoh Perempuan dari Palembang Pencetus Lahirnya Undang-Undang Kesetaraan

Perempuan inspiratif asal Palembang ini menciptakan Kitas Simbur Cahaya yang berisi undang-undang tertulis berlandaskan kearifan lokal pertama di Nusantara.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kreatif! Seniman Pari Corek Semarang Bikin Gambar Ganjar-Mahfud di Sawah, Begini Penampakannya

Kreatif! Seniman Pari Corek Semarang Bikin Gambar Ganjar-Mahfud di Sawah, Begini Penampakannya

Ganjar melihat sawah bergambar wajahnya dengan Mahfud MD. Lengkap dengan pose tangan 3 jari.

Baca Selengkapnya
Mengenal Lebih Dekat Sosok Sitor Situmorang, Penulis dan Wartawan Indonesia Asal Samosir

Mengenal Lebih Dekat Sosok Sitor Situmorang, Penulis dan Wartawan Indonesia Asal Samosir

Pria berdarah Batak ini sudah malang melintang di dunia sastra maupun jurnalistik yang menjadi inspirasi bagi banyak orang.

Baca Selengkapnya
Tak Terima Sikap Surya Paloh, Relawan Turunkan Bendera NasDem di Markas Pemenangan AMIN

Tak Terima Sikap Surya Paloh, Relawan Turunkan Bendera NasDem di Markas Pemenangan AMIN

Bendera milik Partai NasDem yang berada di halaman Markas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) diturunkan oleh relawan.

Baca Selengkapnya
Perjalanan Hidup Anak Pemulung Hingga Punya 47 Cabang Kedai Cokelat, Gagal Berkali-kali tapi Tak Pernah Menyerah

Perjalanan Hidup Anak Pemulung Hingga Punya 47 Cabang Kedai Cokelat, Gagal Berkali-kali tapi Tak Pernah Menyerah

Irham memulai perjalanan karirnya saat masih kuliah. Saat itu dia senang mempelajari ilmu yang berkaitan dengan pengembangan diri.

Baca Selengkapnya
Kapolsek Mandau Basah-basahan Bawa Sembako ke Lokasi Banjir

Kapolsek Mandau Basah-basahan Bawa Sembako ke Lokasi Banjir

Banjir terjadi akibat curah hujan yang tinggi hampir di seluruh Provinsi Riau.

Baca Selengkapnya
Kapolsek Manipa Seram Bagian Barat Dicopot karena Jarang Ngantor

Kapolsek Manipa Seram Bagian Barat Dicopot karena Jarang Ngantor

Pencopotan Kapolsek dilakukan setelah masyarakat mengeluhkan kinerjanya.

Baca Selengkapnya