Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Masa Tanggap Darurat Berakhir Hari ini, Pemprov Sumut Siapkan Alternatif Perpanjangan

Masa Tanggap Darurat Berakhir Hari ini, Pemprov Sumut Siapkan Alternatif Perpanjangan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi. ©2020 Istimewa

Merdeka.com - Masa tanggap darurat virus Corona COVID-19 di Provinsi Sumatera Utara (Sumut) berakhir hari ini, 29 Mei 2020. Begitu juga dengan masa belajar mandiri dari rumah untuk siswa setingkat SMA/SMK.

Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut kini sedang mengkaji kemungkinan perpanjangan, sehingga mengetahui apa yang akan dilakukan oleh pemerintah serta kemungkinan apakah akan melanjutkan masa tanggap darurat atau tidak.

Alternatif Perpanjangan Masa Tanggap Darurat

Gubernur Edy mengatakan, pihaknya memiliki kemungkinan alternatif untuk memperpanjang masa tanggap darurat COVID-19 sehubungan dengan belum adanya vaksin dan kasus COVID-19 yang masih terus bertambah di Sumut.

"Salah satu alternatif, kita lanjutkan hingga 7 Juni 2020. Selama vaksin belum ditemukan, kita akan menghadapi persoalan terus dengan COVID-19," kata Edy, Rabu (27/5), dilansir dari liputan6.com.

Masih Mempelajari New Normal

Gubernur Edy juga menyebutkan, perihal anjuran pemerintah pusat tentang program new normal atau pola hidup normal baru, pihaknya akan mengikuti. Tetapi sebelumnya akan dipelajari terlebih dahulu."Apakah akan cocok bila diterapkan di Sumut," ujarnya.Kemudian mengenai pusat perbelanjaan seperti mal dan plaza di Kota Medan yang saat ini sudah buka di tengah pandemi COVID-19, menurut Edy seharusnya belum boleh buka. Sehingga Edy berencana menghubungi Pemerintah Kota (Pemkot) Medan.

PPDB Online

Sementara itu, pada rapat yang dipimpin Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, yang dihadiri Wakil Gubernur (Wagub) Sumut, Musa Rajekshah, Sekdaprovsu, R Sabrina, dan para pimpinan OPD Pemprov Sumut, Plt Kepala Dinas Pendidikan Sumut, Arsyad Lubis mengatakan, penerimaan siswa baru akan dilakukan dengan sistem online."Jalur siswa prestasi sudah dibuka pendaftarannya. Tidak perlu datang ke sekolah. Cukup daftar dari rumah secara online lewat aplikasi PPDB pada android," terangnya.

Pendaftaran Siswa Baru Dilakukan Melalui 4 Jalur

Pendaftaran siswa baru di tengah pandemi COVID-19 dilakukan melalui empat jalur. Jalur pertama berdasarkan zonasi dengan kuota 50 persen dari daya tampung sekolah. Kedua, jalur afirmasi atau latar belakang kurang mampu kuota paling sedikit 15 persen.Kemudian jalur ketiga, jalur perpindahan tugas orang tua atau wali, dan atau anak guru setempat dengan kuota 5 persen. Dan yang keempat adalah jalur prestasi.

(mdk/far)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sejarah 2 Maret: Kasus Pertama Virus Covid-19 di Indonesia

Sejarah 2 Maret: Kasus Pertama Virus Covid-19 di Indonesia

Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.

Baca Selengkapnya
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.

Baca Selengkapnya
Mengenal Suku Orang Laut, Penghuni Perairan Sumatra Timur yang Dulunya Dikenal Kawanan Perompak

Mengenal Suku Orang Laut, Penghuni Perairan Sumatra Timur yang Dulunya Dikenal Kawanan Perompak

Salah satu masyarakat asli Sumatra Timur yang kesehariannya hidup di perairan ini berperan dalam melestarikan kehidupan bahari.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Begini Cara Agar Anak Tak Gampang Sakit di Musim Hujan, Orangtua Wajib Tahu

Begini Cara Agar Anak Tak Gampang Sakit di Musim Hujan, Orangtua Wajib Tahu

Di musim hujan, anak-anak rentan sakit. Karenanya sebagai orangtua, Anda wajib mengantisipasi dan melakukan pencegahan.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi

Kasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi

Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.

Baca Selengkapnya
Pelajar SMP di Semarang Ditemukan Tewas Gantung Diri dengan Tali Pramuka

Pelajar SMP di Semarang Ditemukan Tewas Gantung Diri dengan Tali Pramuka

Dari hasil pemeriksaan dokter Puskesmas bocah itu diperkirakan meninggal dunia tengah malam

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Penyelamatan Dramatis Pemuda Terperosok ke Sumur 19 Meter

Detik-Detik Penyelamatan Dramatis Pemuda Terperosok ke Sumur 19 Meter

Pihak keluarga dan rekan-rekannya berusaha menolong, namun sia-sia sehingga dilaporkan ke Basarnas Kupang.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Naik Lagi, Penumpang Pesawat di Bandara Diimbau untuk Pakai Masker

Kasus Covid-19 Naik Lagi, Penumpang Pesawat di Bandara Diimbau untuk Pakai Masker

Bandara sebagai pintu masuk pertama perlu melakukan persiapan terkait mitigasi Covid-19.

Baca Selengkapnya