Segera Digelar, Ini Fakta Menarik Festival Mangardang Lomba Nyanyi Lagu Khas Batak

Merdeka.com - Punguan Simbolon Dohot Boruna Indonesia atau PSBI bersama dengan Persatuan Artis Batak Indonesia (PARBI) akan menggelar festival musik yang dinamai Mangardang. Festival ini bertajuk lomba menyanyikan lagu khas Batak guna melestarikan seni dan budaya lokal.

Ketua Umum PSBI, Effendi Simbolon menjelaskan, festival ini nantinya bertujuan untuk wadah bagi artis dan seniman Batak yang berbakat di bidang musik, khususnya lagu-lagu Batak.

"Festival Mangardang memberikan nilai yang bisa berarti, bermakna, menjadi wadah bagi artis dan seniman-seniman Batak," ucap Effendi melansir dari liputan6.com (2/6).

Berikut selengkapnya.

Digelar di Cafe Orang Batak

©2012 Merdeka.com/dwi narwoko

Menurut Ketua Panitia Festival Mangardang, Vanda Hutagalung membeberkan bahwa pada babak penyisihan akan digelar di Lapo-Lapo atau tempat nongkrongnya orang-orang Batak untuk bernyanyi bersama-sama.

"Di lapo itu adalah tempat nongkrong, bernyanyi, makan, minum, engga bosan, dia dengar mau seratus sampai dua ratus lagu," tandasnya.

Usia Peserta

Ia menargetkan sebanyak 200 peserta bisa memeriahkan festival budaya Batak ini yang terbagi dalam dua kategori, yaitu Solo dan Trio. Untuk usia peserta akan dibatasi mulai dari minimal 17 tahun dan maksimal 40 tahun.

"Karena umur 17-40 sudah mencapai kematangan bagi suara," terang Vanda.

Waktu dan Biaya Pendaftaran

©2012 Merdeka.com/dwi narwoko

Bagi tertarik untuk mendaftar Festival Mangardang tersebut, waktu pendaftaran sudah dibuka sejak tanggal 29 Mei 2023 lalu sampai dengan tanggal 18 Juni 2023 nanti.

Tak perlu khawatir soal biaya yang mahal, peserta yang sudah mendaftar akan dikenakan biaya Rp100 ribu saja untuk kategori Solo, sedangkan Rp150 ribu kategori Trio.

"Bagi para pemenang akan memperebutkan total hadiah sebesar Rp57 juta, trofi, serta medali. Kemudian, para penonton yang meramaikan festival ini akan mendapat hadiah door prize," terang Vanda.

Tanggal Pelaksanaan

Festival Mangardang sendiri menurut Vanda akan dimulai pada tanggal 22-23 Juni untuk fase audisi di lapo atau rumah makan tradisional khas Medan di Jakarta.

Kemudian, fase semifinal yang rencananya digelar tanggal 1-2 Juli 2023 di Gedung Film Umar Ismail Kuningan Jakarta. Serta fase final atau puncaknya akan berlangsung pada tanggal 7 Juli 2023 yang bertempat di Ancol, Jakarta Utara.

"Saat ini peserta yang mendaftar sudah banyak hingga puluhan. Pada akhir pendaftaran kami memprediksi akan ada ratusan penyanyi yang mendaftar," ucap Ketua Umum PARBI, Willy Hutasoit.

Dukung Pakaian Adat

©2021 Merdeka.com/Imam Buhori

Agar seni dan budaya Batak semakin dikenal masyarakat luas, pada Festival Mangardang akan didukung oleh salah satu pemilik Butik Ruma Batak yaitu Dessi Trinita br. Tobing. Pihaknya akan mendukung berupa atribut Batak yang akan dikenakan oleh para penyanyi.

"Bisa jadi saya akan kolaborasi dengan Torang Sitorus dan Merdi Sihombing dalam menyiapkan kain ulos serta beberapa orang designer lainnya. Secara tak langsung, festival ini adalah mempromosikan seni dan budaya Batak untuk ditampilkan ke publik," ucap Dessi. 

Digelar oleh PARBI dan PSBI

Acara yang dihelat oleh Punguan Simbolon Dohot Boruna Indonesia atau PSBI bersama dan Persatuan Artis Batak Indonesia (PARBI) ini pun mencuri perhatian masyarakat. 

Ketua Umum PSBI, Effendi Simbolon menegaskan agar Festival Mangardang bisa dilaksanakan secara adil dan tanpa ada kecurangan. Hal ini dikarenakan untuk proses penilaiannya sendiri akan melibatkan berbagai banyak pihak.

"Pesan kami, lakukan secara fair play, tidak boleh ada titip-titipan," kata Effendi.