Kisah Pilu Bocah 9 Tahun Lumpuh Sejak Kecil, Orang Tua Tak Punya Biaya Berobat
Merdeka.com - Kisah pilu dialami oleh bocah berusia 9 tahun yang berasal dari Desa Compang Wedang, Lamba Leda Selatan, Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT). Bocah bernama Kaorolina Kris Niken ini menderita lumpuh sejak Ia masih kecil. Kini kondisi pun memprihatinkan.
Sehari-hari, bocah yang akrab disapa Kaorolina ini hanya bisa terbaring lemah di tempat tidur di rumahnya. Ia sama sekali tak bisa melakukan aktivitas sehari-hari. Keadaan ini semakin sulit lantaran kondisi ekonomi keluarga Kaorolina yang serba pas-pasan. Di mana kedua orang tuanya hanya bekerja sebagai buruh tani.
Melansir dari Liputan6.com, berikut kisah Kaorolina selengkapnya.
Pernah Lakukan Pengobatan
Meski hidup di tengah kesulitan ekonomi dan himpitan akan kebutuhan hidup sehari-hari, namun orang tua Kaorolina mengaku sudah pernah membawa anaknya tersebut untuk berobat.
Demi kesembuhan sang anak, berbagai pengobatan sudah ditempuh orang tua Kaorolina, mulai dari pengobatan medis hingga pengobatan tradisional. Namun semua itu tidak membuahkan hasil.
"Kami punya niat untuk membawa ke dokter untuk terapi dan perawatan medis lain, tapi tidak punya biaya," ungkap ayah Kaorolina, Stefanus pada Sabtu (13/2).
Mencari Tambahan Penghasilan dengan Menjual Belut
Demi mencari biaya untuk pengobatan Kaorolina, Stefanus terpaksa mencari pekerjaan sambilan dengan mencari belut dan ikan di kali yang dijual ke rumah warga.Hasil jualannya itu, sebagian disisipkan untuk kebutuhan sehari-hari dan sebagiannya ditabung untuk perawatan putrinya. Apalagi ada pengeluaran tambahan Rp20 ribu per hari untuk biaya popok Kaorolina."Kadang tidak ada biaya beli popok dan terpaksa Karolina buang kotorannya di tempat tidur sebelum dibersihkan," ujarnya.
Berharap Uluran Tangan Orang Sekitar
Meski sudah berusaha mencari penghasilan tambahan, Stefanus mengaku uang yang Ia kumpulkan bersama sang istri belum cukup untuk membawa anaknya untuk berobat ke terapi atau perawatan medis.Di tengah kondisi yang sulit ini, Stefanus berharap uluran tangan dari orang-orang sekitar. Ia berharap ada bantuan dan perhatian dari pemerintah daerah maupun dari dermawan yang peduli dengan kesembuhan anaknya dari lumpuh.
(mdk/far)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Peristiwa Aneh Sebelum Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi
Bocah tak berdosa itu tewas di tangan ibu kandungnya yang berinisial SNF (26) pada Kamis (7/3) pagi.
Baca SelengkapnyaHeboh Pohon Beringin Tua di Alun-Alun Kota Blitar Tumbang, Puluhan Orang Luka-Luka
Kejadian itu bertepatan dengan hujan disertai angin kencang yang melanda Blitar.
Baca SelengkapnyaBayi Nangis Tak Henti-Henti? Bisa Jadi Mengalami Kolik
Kolik adalah kondisi ketika bayi yang sehat menangis dan disertai dengan rewel yang cukup intens dan berkepanjangan tanpa alasan yang jelas.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
TNI Diserang KKB Usai Pengamanan Natal di Papua Barat, 1 Gugur dan 1 Luka Tembak di Perut
Almarhum akan diterbangkan ke Padang hari ini pada pukul 12.45 WIT dan diperkirakan tiba di BIM Padang Pariaman pada pukul 19.15 WIB.
Baca SelengkapnyaBocah di Jakarta Utara 'Disunat Jin' Usai Kencing di Kali, Ternyata Ini yang Terjadi
Dilansir dari Liputan6, ocah 6 tahun, AJ disunat jin yang memicu perhatian warga Mereka berbondong-bondong ke rumah AJ, . Simak kronologi selengkapnya!
Baca SelengkapnyaNasib Malang Menimpa Fikoh LIDA, Rumah Masa Kecil Terbakar Habis
Rumah Fikoh LIDA di Bangka Belitung baru saja habis terbakar. Berikut kondisinya yang sudah tak tersisa.
Baca SelengkapnyaTiga Orang Terdampar di Pulau Tak Berpenghuni, Ditemukan Setelah Tulis "HELP" di Atas Pasir
Mereka terdampar di pulau yang sangat terpencil di Samudra Pasifik.
Baca SelengkapnyaMeninggal Dunia, Balita Dipatuk Kobra Saat Masukkan Tangan ke Lubang
Peristiwa memilukan itu terjadi minggu petang sekitar pukul 18.30 WIB.
Baca SelengkapnyaKebakaran Ruko di Mampang Prapatan Tewaskan 7 Orang yang Terjebak di Lantai 2, Ada Anak dan Balita
Api dapat dijinakkan oleh petugas sekitar empat jam lebih setelah berkobar sejak pukul 19.30 Wib.
Baca Selengkapnya