Merdeka.com - Kasus review produk abal-abal Kartika Putri berbuntut panjang. Setelah sempat mengaku berdamai dengan Richard Lee, Kartika melanjutkan laporannya ke pihak kepolisian. Hingga kini, kasus yang melibatkan keduanya masih terus bergulir.

Kasus pencemaran nama baik yang dilayangkan Kartika kini tengah masuk proses mediasi. Guna memenuhi panggilan kepolisian terkait mediasi, Kartika memilih pulang langsung dari Yaman.

Berharap dapat bertemu pihak Richard dan menyelesaikan mediasi, rupanya Kartika harus kembali menelan kekecewaan. Sudah tiga kali miliki jadwal mediasi, ketiga rencana tersebut berujung gagal.

Melansir dari Kapanlagi.com, Kartika meluapkan rasa kecewanya di hadapan rekan media. Ia merasa pengorbanannya jauh-jauh dari Yaman terbuang sia-sia begitu saja.

Pihak Richard Lee Tak Datang

instagram @kartikaputriworld ©2020 Merdeka.com

Sudah berusaha memenuhi panggilan kepolisian, Kartika merasa kecewa lantaran pihak Richard Lee tak melakukan hal serupa. Dengan alasan Kartika baru saja pulang dari Yaman, pihak Richard enggan untuk memenuhi panggilan.

"Saya pulang jauh-jauh dari Yaman agar bisa mengikuti peraturan pemerintahan, jadi saya meluangkan waktu lebih cepat agar bisa karantina. Tetapi yang bersangkutan malah tidak hadir dengan alasan katanya saya baru pulang dari luar negeri. Ini hasil PCR saya yang baru keluar tanggal 14 April. Alhamdulillah saya negatif covid," tutur Kartika.

Ungkap Rasa Kecewa

instagram @kartikaputriworld ©2020 Merdeka.com

Merasa kecewa lantaran dipermainkan, Kartika meluapkan emosinya. Ia mengaku sedih telah membuang waktu yang seharusnya bisa digunakan untuk menemani anaknya di Yaman.

"Jujur kalau dibilang kecewa, kekecewaan saya hanya karena saya sedih harusnya saya lebih lama di Yaman bersama dengan putri sulung saya yang lagi sekolah di sana. Akhirnya saya harus pulang lebih cepat demi menghormati dan menghargai itikad baik. Tetapi ternyata seperti ini saya kecewa ya merasa dipermainkan itu aja sih," terangnya.