Merdeka.com - Kecelakaan dua kapal di perairan Sibolga, Sumatra Utara, terjadi pada Minggu (23/8) malam. Kronologi kecelakaan yang mengakibatkan 1 orang tewas dan 6 orang luka-luka ini telah berhasil ditelusuri Polres Sibolga.

Dilansir dari Antara, Kapolres Sibolga, AKBP Triyadi melalui Kasubbag Humas Iptu R Sormin mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 20.00 WIB.

Kronologi Kejadian

Dijelaskan, kedua kapal yang bertabrakan itu adalah Kapal Penyeberangan KMP Wira Glory dengan Kapal Nelayan KM Sinar Mas Jaya GT 48 Nomor 3118/ppb.

“Kapal Nelayan KM Sinar Mas Jaya berangkat dari Tangkahan Perikanan Beringin Jl. K.H.A Dahlan dengan tujuan untuk melaut yang dinakhodai oleh Dangol Silalahi dengan membawa ABK sebanyak 24 orang,” ujar Sormin, Senin (24/8).

Setibanya di alur pelayaran pintu I Navigasi perairan Sibolga, kapal nelayan tersebut bertabrakan dengan kapal penyeberangan KMP Wira Glory yang datang dari arah Pulau Nias yang dinakhodai oleh NM (55), warga Desa Manembo-Nembo Atas, Kecamatan Matuari, Kota Bitung Provinsi Bangka Belitung.

1 Orang Tewas dan 6 Luka-luka

Akibat peristiwa itu, sambung Sormin, 1 orang meninggal dunia bernama Miswar Matondang (42) sebagai nakhoda III kapal nelayan tersebut warga Jalan SM. Raja, Gang Sihopo-hopo, Kelurahan Aek Manis, Kecamatan Sibolga Selatan, Kota Sibolga.Sementara korban luka-luka hingga saat ini menurut Sormin sebanyak 6 orang di mana seluruhnya merupakan ABK KM Sinar Mas Jaya.

Kerugian Capai Rp700 Juta

Ada pun kondisi KM Sinar Mas Jaya, sambung Sormin, dalam keadaan rusak pada bagian rumah-rumah dan buritan kapal, ditambah mesin dalam keadaan mati. Sedangkan kerugian diperkirakan sekitar Rp700 juta.“Untuk korban yang meninggal dunia telah dibawa ke RSU Metta Medika Kota Sibolga dan selanjutnya dibawa ke RSU Dr FL. Tobing Kota Sibolga guna keperluan Visum Et Repertum. Sementara korban luka-luka dibawa ke RSU Meta Medika Kota Sibolga,” jelasnya.

Masih dalam Penyelidikan Polisi

Polisi pun sudah mengamankan kedua kapal yang terlibat kecelakaan dan saat ini masih dalam penyelidikan Sat Polair Polres Sibolga dan Pol Airud Baharkam Polri dan Reskrim Polres Sibolga.