Merdeka.com - Kepergian Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah hingga kini masih menyita perhatian publik. Usai pasangan suami istri ini dimakamkan pada 5 November lalu, perhatian kini tertuju pada harta warisan keduanya.

Hal ini bermula pernyataan ayah mendiang Vanessa, Doddy Sudrajat yang disebut ingin menguasai semua harta milik putrinya itu. Doddy sendiri kini resmi menjadi ahli waris dari asuransi Vanessa.

"Ya, penginan saya suratnya terpisah. Jadi ahli waris dari pihak Bibi memiliki surat tersendiri, untuk Vanessa memiliki suratnya tersendiri," kata Doddy Sudrajat dikutip dari kanal YouTube Intens Investigasi belum lama ini.

Ungkapan Doddy ini pun langsung menjadi sorotan warganet. Banyak yang menuding bahwa ia sangat ngotot ingin mengambil alih seluruh harta peninggalan dari putrinya itu. Tak mau hal itu menjadi simpang siur, Doddy akhirnya angkat bicara soal isu miring ini.

Berikut selengkapnya.

Alasan

©2021 Merdeka.com/ Instagram @vanessaangelofficial

Saat diwawancarai, Doddy akhirnya buka suara mengenai alasan dirinya ingin mengambil harta warisan putrinya itu.

Ia mengatakan bahwa harta warisan milik Vanessa berupa pakaian dan barang lainnya akan dikumpulkan dan rencananya akan dibuat sebuah cafe atau museum untuk mengenang sosok almarhumah. Tempat tersebut nantinya juga bisa dijadikan sebagai tempat berkumpulnya para penggemar Vanessa.

"Kemarin saya ada rencana juga membuka kayak sebuah rumah Vanessa ya. Nanti saya akan taruh barang-barang sebagai kenang-kenangan ya mungkin seperti cafe atau resto ya, " ucap Doddy.

Butuh Keadilan

©2021 Merdeka.com/ Instagram @vanessaangelofficial

Selain itu, meskipun kini tengah berebut hak asuh anak tunggal Vanessa yang bernama Gala Sky, Doddy mengatakan hubungannya dengan keluarga Bibi masih terjalin dengan baik. Doddy mengatakan bahwa dirinya hanya menginginkan sebuah keadilan.

"Jadi kita untuk mengesahkan saja, supaya ada keadilan di sini," tutur Doddy.

Soal harta bersama, Doddy pun mengatakan bahwa masalah itu akan dibahas nanti setelah keputusan soal harta warisan sudah ditetapkan oleh kuasa hukum.

"Nggak (menguasai), nanti ke depannya bagaimana untuk harta bersama," sambungnya