Corona Merebak, Bandara Kualanamu Diperketat dengan 5 Antisipasi Ini
Merdeka.com - Merebaknya virus corona atau COVID-19 yang semakin meluas ke berbagai daerah di Indonesia membuat kini berbagai daerah berbondong-bondong meningkatkan keamanan guna mencegah penyebaran virus semakin meluas.
Hal serupa juga dilakukan oleh Bandara Kualanamu di Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara. Pihak bandara kini telah melakukan antisipasi guna mencegah penyebaran COVID-19 di area bandara. Antisipasi ini dilakukan mengingat bandara menjadi salah satu tempat dengan kemungkinan tingkat penyebaran tinggi karena menjadi titik kumpul banyak orang dari berbagai daerah.
Bandara Kualanamu melakukan beberapa antisipasi dengan menginstruksikan petugas kesehatan agar meningkatkan pengawasan, terutama di terminal kedatangan dari luar negeri dan antisipasi lain.
Memfasilitasi Ruang Walking Through Disinfektion
Sumber: antaranews.com
Bandara Kualanamu menambahkan beberapa fasilitas keamanan seiring dengan merebaknya COVID-19, salah satunya dengan memberikan fasilitas ruang walking through disinfektion.
Langkah antisipasi ini disampaikan oleh Manajemen Kantor Cabang PT Angkasa Pura II (Persero) Bandar Udara Internasional Kualanamu di Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara untuk mengantisipasi penyebaran virus corona (COVID-19) di area sekitar bandara.
"Saat ini walking through disinfektion beroperasi di terminal kedatangan domestik dan di area Stasiun Raralink dan nantinya akan ada di area keberangkatan juga," ujar Executive General Manajer (EGM) Angkasa Pura II Kualanamu Djodi Prasetyo dalam keterangan tertulisnya pada Rabu (25/3), dilansir dari Antaranews.
Djodi juga mengatakan bahwa fasilitasi tersebut merupakan hasil karya para teknisi Bandara Kualanamu untuk mendukung pemerintah dalam upaya menghadapi situasi krisis COVID-19 yang kini semakin merebak di berbagai daerah di Indonesia.
Menyediakan Wastafel dan Hand Sanitizer
Selain memfasilitasi ruang walking through disinfektion, pihak Bandara Kualanamu kini juga memberikan fasilitas wasfatel di beberapa titik di area bandara.
Djodi menjelaskan, di dalam area terminal penumpang pesawat juga disediakan banyak titik hand sanitazer bagi para pengguna jasa dan pelaksana tugas di bandara.Selain itu, ada penambahan 2 titik wastafel untuk mencuci tangan di area Zona A dan Zona B, karena kesehatan adalah prioritas utama bagi pihak Bandara Kualanamu.Penambahan fasilitas ini diharapkan mampu digunakan dengan sebaik mungkin oleh penumpang dan juga pelaksana tugas di Bandara Kualanamu dan menekan tingkat penyebaran COVID-19, khususnya di area bandara.
Menyemprot Cairan Desinfektan
Seperti yang dilansir dari sumatra.bisnis, PT Angkasa Pura II dan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Bandar Udara Internasional Kualanamu juga melakukan disinfeksi di area kedatangan dan area keberangkatan Terminal Internasional maupun Dosmestik Bandar Udara Internasional Kualanamu.
antaranews.com 2020 Merdeka.com
Penyemprotan ini dilakukan untuk mencegah adanya penyebaran COVID-19 yang kemungkinan menempel pada fasilitas di setiap Terminal Internasional Bandara Internasional Kualanamu. Adapun beberapa fasilitas publik yang menjadi sasaran penyemprotan yakni handle eskalator, trolley, kursi toilet, dan area lainnya.Djodi juga menyebutkan jika sebelumnya penyemprotan disinfektan dilakukan di seluruh area terminal penumpang pesawat, area publik, bagasi penumpang, maka sekarang juga dilakukan di sisi udara (airside)."Kami berharap airside dapat steril dari virus, sebagai upaya yang telah dijalani untuk mensterilisasi area terminal penumang pesawat, area perkantoran, dan area publik lainnya," katanya.
Menyediakan Ruangan Khusus
Pelaksana Tugas (Plt) Branch Communication & Legal PT Angkasa Pura II, Paulina Simbolon, mengatakan petugas kesehatan akan segera melakukan proses evakuasi jika mendapatkan penumpang dengan kondisi panas tubuh tinggi. Petugas akan menanyakan rekam perjalanan orang bersangkutan sebelum tiba di bandara tersebut."Ada ruang khusus yang sudah disiapkan untuk mengevakuasi penumpang baru tiba di Kualanamu. Tentunya, masalah ini dilaporkan ke pihak kesehatan, sehingga bisa diputuskan apakah orang bersangkutan wajib mengikuti proses karantina untuk diobservasi," tegas Paulina, seperti yang dilansir dari beritasatu.
Menerapkan Physical Distancing
Sumber: liputan6.com 2020 Merdeka.com
Tidak hanya menambahkan beberapa fasilitas tambahan guna mengantisipasi penyebaran COVID-19 di area bandara, namun pihak Bandara Kualanamu juga sudah menjalankan konsep physical distancing di beberapa area khususnya di tempat berkumpulnya penumpang pesawat seperti saat proses chek-in, pemeriksaan keamanan, saat di boarding lounge, hingga ketika memproses boarding ke pesawat. Penerapan physical distancing ini diharapkan dapat menjadi langkah utama yang harus dilakukan oleh masing-masing pihak yang berada di area bandara.
(mdk/far)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bandara sebagai pintu masuk pertama perlu melakukan persiapan terkait mitigasi Covid-19.
Baca SelengkapnyaKantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai mengantisipasi lonjakan Covid-19 dan temuan mycoplasma pneumonia di luar negeri.
Baca SelengkapnyaSelesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Menhub Budi Karya Sumadi memastikan kesiapan pelayanan angkutan penumpang Lebaran di Bandara ]asional Soekarno-Hatta
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaImbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaPenularan varian JN.1 telah ditemukan di Jakarta dan Batam.
Baca SelengkapnyaPada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Baca SelengkapnyaJokowi disambut langsung oleh Gubernur Khofifah Indar Parawansa dan Bupati Ipuk Fiestiandani.
Baca Selengkapnya