Banyak Dinikmati Masyarakat Mampu, Pemkot Medan Dorong BBM Bersubsidi Tepat Sasaran
Merdeka.com - Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi sudah seharusnya dikonsumsi oleh masyarakat yang kurang mampu. Namun, sering dijumpai penggunaan BBM bersubsidi ini justru menyasar ke masyarakat mampu.
Peristiwa serupa juga diamini oleh Plh Asisten Ekonomi Pembangunan, Mansursyah dalam pembukaan Focus Group Discussion (FGD) mewakili Wali Kota Medan di Aula Bright Gas Pertamina Marketing Operation Region (MOR) pada Selasa (13/12).
Masalah yang Belum Tuntas
©2016 Merdeka.com
Mengutip dari Website resmi Pemerintah Kota Medan, Mansursyah memaparkan data Badan Pusat Statistik terkait BBM Bersubsidi yang masih belum tepat sasaran.
Sebesar 89 persen BBM jenis solar cenderung dinikmati dunia usaha dan hanya 11 persen yang dinikmati oleh kalangan rumah tangga. Ternyata, yang mengonsumsi BBM dari kalangan rumah tangga itu 95 persennya dinikmati rumah tangga mampu sedangkan rumah tangga miskin hanya menikmati BBM bersubsidi sebesar 5 persen saja.
BBM jenis pertalite, digunakan sebesar 86 persen dari kalangan rumah tangga dan 14 pesen dinikmati kalangan dunia usaha. 80 persen yang mengonsumsi BBM bersubsidi adalah kalangan rumah tangga mampu, sementara 20 persennya dinikmati kalangan rumah tangga tidak mampu.
"Dengan pemaparan data itu, kita dapat menyimpulkan bahwa BBM agar tepat sasaran menjadi masalah yang belum tuntas," kata Mansursyah.
Edukasi Masyarakat
Berdasarkan pemaparan data penggunaan BBM bersubsidi yang masih salah sasaran, Mansursyah dalam pembukaan FGD mengimbau kepada seluruh peserta yang hadir untuk mengedukasi masyarakat tentang penggunaan BBM bersubsidi.
Kabag SDA Setdako Medan, Mulia Rahmad Nasution mengatakan, pertemuan ini bertujuan untuk mendorong pelaku usaha SPBU se-Kota Medan dalam mendistribusikan BBM subsidi jenis pertalite dan bio solar dengan tepat sasaran kepada masyarakat yang berhak.
"Peserta FGD ini adalah pelaku usaha SPBU dan Camat se-Kota Medan," tambah Mulia Rahmad Nasution dilansir portal.pemkomedan.go.id, Selasa (13/12).
(mdk/adj)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cak Imin Luruskan Janji BBM Gratis: Kita Beri Harga Khusus untuk Orang Paling Miskin
Cak Imin meluruskan janji akan menggratiskan bahan bakar minyak (BBM).
Baca SelengkapnyaProgram Makan Siang Gratis Dikabarkan Bakal Pangkas Subsidi Energi, Ternyata Subsidi BBM Pernah Ditentang BJ Habibie
TKN Prabowo-Gibran menilai penyesuaian subsidi energi bisa menjadi alternatif sebagai sumber pendanaan makan siang gratis.
Baca SelengkapnyaPemerintah Jamin Tidak Ada Kenaikan Harga BBM Meski Minyak Dunia Mahal, Begini Penjelasannya
Menko Airlangga berjanji pemerintah tidak akan menaikkan BBM dalam waktu dekat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Beraksi Sejak 6 Bulan Lalu, Begini Praktik Culas Mobil Penimbun BBM Subsidi Hingga Ratusan Liter di Tangerang
AH telah ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat Pasal 55 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi
Baca SelengkapnyaPenyaluran Kerap Tak Tepat Sasaran, BBM Subsidi untuk Nelayan Bakal Dihapus?
Ini tanggapan Menteri Trenggono soal penghapusan BBM subsidi untuk nelayan.
Baca SelengkapnyaDirut Pertamina Tak Bisa Asal Cabut Izin SPBU Nakal Mainkan Takaran BBM, Ternyata Ini Penyebabnya
Pihak Pertamina tetap harus menjaga keterpenuhan kebutuhan masyarakat akan BBM.
Baca SelengkapnyaPerempuan di Malang Ditangkap Setelah Kemas Ulang Beras Subsidi Jadi Beras Premium
EH sudah ditahan dan terancaman hukuman maksimal 5 tahun penjara dan denda paling banyak Rp2 miliar.
Baca SelengkapnyaPer 1 Maret 2024 Harga BBM Naik, Kecuali di SPBU Ini
Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di semua Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) mengalami penyesuaian.
Baca SelengkapnyaKonsumsi Pertalite dan Pertamax Bakal Naik 11 Persen di Lebaran 2024
Lonjakan ini terjadi seiring lonjakan permintaan dua jenis BBM saat lebaran.
Baca Selengkapnya