150 Warga Lakukan Tes Swab, Ini Kabar Terbaru 2 Wilayah yang Diisolasi di Medan

merdeka.com Sekitar 2 Tahun yang lalu

Merdeka.com - Sebanyak dua lingkungan di Kelurahan Gedung Johor, Kecamatan Medan Johor, Kota Medan, Sumatra Utara (Sumut), diisolasi sejak Jumat (28/5) menyusul adanya 14 orang warga yang positif Covid-19.

Warga yang terpapar Covid-19 terdapat di dua lokasi di lingkungan 7 dan 10, yakni Kompleks Bumi Johor Sentosa dan Perumahan Springfil Eka Rasmi.

Memasuki hari ke-enam isolasi, Wali Kota Medan Bobby Nasution menginstruksikan kepada OPD terkait untuk melakukan tracing atau pelacakan kontak Covid-19 terhadap keluarga pasien, lingkungan kerja pasien dan seluruh warga yang tinggal di wilayah isolasi tersebut.

Sebanyak 150 warga mengikuti tes swab antigen yang pelaksanaannya ditinjau langsung oleh Wali Kota Bobby Nasution. Melansir dari Liputan6.com, berikut informasi selengkapnya.

Tracing dan Tes Swab Warga

150 warga di tes swab ini kabar terbaru isolasi 2 lingkungan di medan

Tracing pertama ini dilakukan kepada warga Lingkungan VII, Kelurahan Gedung Johor, Kecamatan Medan Johor. Sebanyak 150 warga yang ditracing melakukan tes swab dengan petugas medis dari RS Royal Prima.

Selain warga Lingkungan VII, tracing dan swab ini juga dilakukan terhadap warga yang berdampingan dengan Lingkungan VII.

“Tidak hanya lingkungan yang terpapar Covid-19 kita tracing dan swab antigen, ada tiga lingkungan yang berdampingan dengan lingkungan terisolasi tersebut. Dari tracing dan swab antigen yang dilakukan, ada satu warga yang reaktif dan sekarang sudah kita isolasi di rumah warga bersangkutan,” kata Bobby.

Warga yang Positif akan Diisolasi

150 warga di tes swab ini kabar terbaru isolasi 2 lingkungan di medan

Terhadap warga yang ditemukan reaktif, petugas puskesmas telah mendatangi rumah yang bersangkutan untuk melakukan tracing terhadap anggota keluarganya.“Kita saat ini menunggu hasil dari tracing yang dilakukan. Sedangkan warga yang reaktif tadi telah kita lakukan PCR. Mudah-mudahan besok hasilnya sudah keluar. Apabila hasilnya positif, jika bergejala maka akan dirawat di rumah sakit. Tapi sampai saat ini, kita lihat warga yang reaktif itu tidak bergejala,“ jelas Bobby.Namun, jika warga yang reaktif tidak diikuti gejala, maka diperbolehkan untuk isolasi mandiri di rumahnya, dengan catatan kondisi rumah layak dan memungkinkan untuk menjadi tempat isolasi mandiri.

Tersisa 5 Orang Positif Covid-19

Hingga hari ke-enam isolasi, jumlah warga yang positif Covid-19 di Lingkungan VII tersisa 5 orang, setelah sebelumnya 14 warga terkonfirmasi positif Covid-19. Bobby menjelaskan, dengan jumlah pasien positif Covid-19 yang sudah turun ini, isolasi lingkungan sudah dapat dibuka kembali. Namun pihaknya akan terus memaksimalkan isolasi lingkungan hingga tanggal 4 Juni.“Kita akan tracing terus dan kita lihat sampai tanggal 4 nanti. Apabila angka positif sudah turun, barulah isolasi lingkungan kita buka. Perhari ini, berdasarkan hasil tracing dan swab antigen yang kita lakukan, jumlah warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 sebelumnya 14 orang, kini tinggal 5 orang di empat rumah. Secara rumah, pengurangannya memang baru dua, sedangkan secara jiwa, cukup banyak dari 14 kini tinggal 5,” jelas Bobby.

(mdk/far)

ATAU

Geser ke atas Berita Selanjutnya