Sederet Alasan Arteta Penyebab Arsenal Kalah Lawan PSG di Kandang Sendiri
Arsenal mengalami kekalahan 0-1 dari Paris Saint-Germain (PSG) pada leg pertama semifinal Liga Champions musim 2024/2025.

Manajer Arsenal, Mikel Arteta, memberikan penjelasan mengenai penyebab utama kekalahan timnya dari Paris Saint-Germain (PSG) dalam leg pertama semifinal Liga Champions yang berlangsung pada Rabu (30/4/2025) dini hari WIB. Dalam pertandingan yang diadakan di Emirates Stadium, Arsenal harus menerima kenyataan pahit setelah Ousmane Dembele mencetak gol tunggal yang menjadi penentu kemenangan PSG.
Kekalahan ini sangat berbeda dengan pertemuan kedua tim sebelumnya pada bulan Oktober, ketika Arsenal berhasil meraih kemenangan 2-0 di stadion yang sama. Arteta menjelaskan perbedaan mencolok dalam performa timnya antara dua laga tersebut. Dalam wawancara dengan CBS Sports, Mikel Arteta menyoroti bahwa badai cedera yang melanda skuad Arsenal merupakan faktor penting yang berkontribusi terhadap kekalahan ini. Hal ini menunjukkan betapa besarnya pengaruh kondisi fisik pemain terhadap hasil pertandingan.
PSG menunjukkan performa yang lebih baik karena dua faktor utama

Mikel Arteta mengungkapkan bahwa ada tujuh pemain kunci Arsenal yang tidak bisa tampil akibat cedera, di antaranya adalah Gabriel Magalhaes, Riccardo Calafiori, Kai Havertz, dan Gabriel Jesus. Selain itu, Thomas Partey juga tidak dapat bermain karena sedang menjalani sanksi larangan bertanding.
"Margin dalam pertandingan ini sangat tipis. Saya pikir mereka memulai pertandingan lebih baik karena dua alasan," ujar Mikel Arteta.
"Pertama, mereka mampu keluar dari tekanan kami melalui rangkaian umpan yang panjang. Kedua, kualitas individu menentukan gol pertama setelah kami melakukan beberapa kesalahan, terutama setelah merebut bola kembali. Momen itu sangat penting saat melawan tim seperti mereka," lanjutnya.
Arsenal tidak dapat memanfaatkan kesempatan yang ada

Mikel Arteta menyatakan bahwa Arsenal sebenarnya memiliki beberapa kesempatan berharga, namun tidak berhasil memanfaatkannya. "Kami punya dua peluang besar, situasi satu lawan satu. Dan di level seperti ini, penjaga gawang dan ketajaman di kotak penalti menjadi penentu. Malam ini, hal itu sangat terasa," ungkap Arteta.
Arteta juga menekankan bahwa perbedaan utama antara Arsenal dan PSG saat ini terletak pada kondisi kebugaran tim. "Sangat jelas. Mereka sangat konsisten. Mereka sampai April ini dengan semua pemain tersedia dalam kondisi terbaik. Ketika Anda sampai di tahap seperti ini, sangat penting untuk memilikinya," kata pelatih asal Spanyol tersebut. Dengan hasil ini, Arsenal harus berjuang keras di leg kedua yang akan berlangsung di Paris minggu depan jika ingin mempertahankan peluang untuk melaju ke final Liga Champions musim ini.
Sumber: Standard