Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Perjuangan Dede Achriansyah, pesepakbola muda agar lolos latihan di klub Belgia

Perjuangan Dede Achriansyah, pesepakbola muda agar lolos latihan di klub Belgia Bola.com Talent. ©Bola.com/Vascal Sapta Hadi

Merdeka.com - Fakta sejarah soal Sumatera Utara menjadi gudangnya pesepakbola berbakat ternyata benar. Dede Achriansyah, pemuda asal Medan Barat itu menjadi salah satu buktinya.

Tumbuh dan berkembang dalam nuansa keluarga sederhana tak membuat Dede Achriansyah ragu memiliki impian menjadi pesepakbola terkenal. Sebab, hal itu sudah sedari dulu ada dalam nadinya yang dialiri bakat alamiah sepak bola.

Anak ketiga dari pasangan Erwiansyah dan Rahmadani itu telah menjadikan sepak bola sebagai tujuan hidupnya. Petualangan Dede mengenal olah raga mengolah si kulit bundar terjadi ketika masih duduk di bangku kelas empat Sekolah Dasar.

"Suatu hari dia datang selepas pulang sekolah. Pak, minta dulu uang seribu untuk bermain bola. Kebetulan untuk mengikuti latihan sepak bola di kampung kami ini iurannya seribu rupiah," kata Erwinsyah ketika ditemui Bola.com di kediamannya, Kamis (21/6).

Melihat antusiasme yang dimiliki putranya itu, Erwinsyah pun tak ragu untuk memasukkan Dede ke sekolah sepak bola di dekat rumahnya. Sejak saat itu pula, Dede semakin giat menekuni hobinya.

Dia bercerita, berbagai turnamen kelompok umur U-11 dan U-14 pun diikutinya. Ketika itu, Dede sudah bergabung dengan PS Medan Jaya. Dede dan rekan setimnya turut aktif meramaikan Piala Soeratin.

"Mulai kenal sepak bola itu usia 11 tahun. Ketika itu saya dibelikan sepatu sepak bola pertama saya yang berwarna kuning. Berkat sepatu itu, saya semakin termotivasi untuk bermain," ucap Dede.

"Setelah ikut SSB saya kemudian bermain untuk PS Medan Jaya. Berbagai kompetisi atau turnamen yang diikuti, ya yang paling berkesan adalah Piala Soeratin karena berasa seperti pemain profesional," ujar Dede.

Dede Achriansyah merupakan satu di antara 109 pemain muda berbakat Sumatra Utara yang akan tampil di final Bola.com From North Sumatra to Belgium. Dede dan para pemain lainnya akan menunjukkan penampilan terbaiknya pada ajang yang digelar Minggu, 24 Juni 2018 di Stadion Teladan, Medan.

Impian untuk mendapatkan jaminan pengalaman dan juga sebagai jembatan menuju impian sebagai pesepak bola terkenal membuat Dede siap memberikan yang terbaik. Sebab, para pemain terpilih nantinya akan mendapatkan kesempatan untuk berlatih bersama klub milik Sihar Sitorus di Belgia.

"Pastinya saya akan berusaha memberikan yang terbaik. Saya ingin membuktikan diri bisa menjadi kebanggaan keluarga dan meraih kesempatan untuk berlatih ke Eropa," ucap Dede.

Tekad dan semangat yang ditunjukkan Dede pun mendapatkan dukungan dari ayahnya, Erwinsyah. Pria yang berprofesi sebagai sopir di Pelabuhan Belawan, Medan itu berharap ajang Bola.com From North Sumatra to Belgium bisa membantu putranya mewujudkan mimpi sebagai pesepak bola sukses.

"Saya dan ibunya selaku orangtua tentu saja sangat mendukung adanya ajang pencarian bakat seperti ini. Saya berharap ajang ini bisa terus berkesinambungan agar bakat-bakat yang dimiiki Dede dan para pemain muda lainnya bisa terlihat," ucap Irwansyah.

"Saya selalu mendoakan kesuksesan anak kami pada ajang itu. Saya akan dengan ikhas dan bangga andai memang harus melepas Dede nanti berlatih di Belgia. Semoga saja dia bisa mewujudkan mimpinya itu," harap Irwansyah.

Reporter: Zulfirdaus Harahap

Sumber: Bola.com

(mdk/ian)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Rekam Jejak PSP Padang, Pemainnya Banyak Direkrut Timnas hingga Sering Melawan Klub Eropa

Rekam Jejak PSP Padang, Pemainnya Banyak Direkrut Timnas hingga Sering Melawan Klub Eropa

Salah satu klub sepak bola yang usianya sudah tidak muda lagi ini sempat melahirkan pemain-pemain lokal andalan Timnas Indonesia tahun 1950-an.

Baca Selengkapnya
Kembali Tampil di Kasta Teratas Sepak Bola Indonesia, Ini Sejarah Panjang Semen Padang

Kembali Tampil di Kasta Teratas Sepak Bola Indonesia, Ini Sejarah Panjang Semen Padang

Klub kebanggaan Sumatra Barat ini kembali berkompetisi di Liga 1 Indonesia musim 2024/2025.

Baca Selengkapnya
Ini Deretan Pesepakbola Dunia Punya Marga Indonesia, Berdarah Batak Sampai Maluku

Ini Deretan Pesepakbola Dunia Punya Marga Indonesia, Berdarah Batak Sampai Maluku

Memiliki darah Indonesia, pesepakbola kelas dunia ini pakai nama marga bernuansa Indonesia. Siapa saja?

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Bencana dan Berkah Jurnalis Perempuan

Bencana dan Berkah Jurnalis Perempuan

Menjadi jurnalis perempuan yang meliput sepak bola bak dua mata pisau berlawanan. Pada satu sisi bisa memperoleh kemudahan, tapi bisa juga jadi korban kekerasan

Baca Selengkapnya
Sejarah Padang Mangateh, Peternakan Tertua dan Terbesar di Sumatra Barat Warisan Kolonial

Sejarah Padang Mangateh, Peternakan Tertua dan Terbesar di Sumatra Barat Warisan Kolonial

Sebuah daerah khusus peternakan ini dikenal mirip seperti padang rumput yang berada di Selandia Baru dan didirikan langsung oleh Pemerintah Hinda Belanda.

Baca Selengkapnya
Fakta di Balik Pelanggaran Keras Pemain PSS Sleman Wahyudi Hamisi ke Bruno Moreira, Terancam Sanksi Berat

Fakta di Balik Pelanggaran Keras Pemain PSS Sleman Wahyudi Hamisi ke Bruno Moreira, Terancam Sanksi Berat

Pelanggaran keras itu mendapat banyak kecaman dari para penikmat sepak bola Indonesia

Baca Selengkapnya
Heboh Pesepakbola Naturalisasi Tampar Warga di Tangerang, Ternyata Pernah Main di Klub Besar Indonesia

Heboh Pesepakbola Naturalisasi Tampar Warga di Tangerang, Ternyata Pernah Main di Klub Besar Indonesia

Viral video pria asing tampar warga di Tangerang. Ternyata pelaku bukan sosok sembarangan.

Baca Selengkapnya
Ditabok Pesepakbola Naturalisasi, Pemuda di Tangerang Alami Pecah Gendang Telinga

Ditabok Pesepakbola Naturalisasi, Pemuda di Tangerang Alami Pecah Gendang Telinga

Video penamparan pesepakbola tersebut viral di berbagai media sosial

Baca Selengkapnya
Sejarah Pertempuran Lima Hari Lima Malam, Perang Tiada Henti Pasukan TRI Melawan NICA di Kota Palembang

Sejarah Pertempuran Lima Hari Lima Malam, Perang Tiada Henti Pasukan TRI Melawan NICA di Kota Palembang

Perjuangan dan semangat yang dimiliki pasukan tentara Indonesia melawan Belanda demi mempertahankan kemerdekaan begitu besar dalam peristiwa ini.

Baca Selengkapnya